Df 9.'Sisi lain'

13.7K 1.2K 380
                                    


•Tinggalkan jejak setelah membaca ya ❣️❣️
Berikam komentar positif 🖤🖤
•Maaf apabila masih banyak Typo-Typo 😂
•See u Bye-bye 🙌

✧\(>o<)ノ✧

“BIANCA CANTIKA PUTRI PRASETYA! ALINA AGATHA DEWA LAZAROS!!!! BERHENTI KALIAAAAAAAAAAAAN!” Teriak sang guru BK mengejar mereka berdua karena kabur dijam pelajaran.

Bianca dengan jail mengambil tong sampah lalu menggulingkannya kearah Guru BK.

“PA UDAH LAH! KITA NYERAH! NANTI BAPA ASMA TERUS MATI GIMANA?!!” Teriak Bianca tanpa henti.

Guru itu berhenti mengatur nafasnya, Bianca dan Agatha berhenti lalu mengatur kembali nafasnya.

“Khan, shaya udha bilang pa, nanti ashma” Ujar Agatha dengan ngos-ngosan.

“Kalian nih, perempuan dua bandel sekali!”Omel sang Guru.

“Bapa kayak ga pernah muda aja”Saut Bianca.

Gubrak!

“INI LAGI! WILLY MAU KEMANA KAMU!” Omel sang Guru BK saat melihat Willy terpeleset saat mau melewati mereka.

“Aduh, mati gw” Gumam Willy.

“WAH! GW BILANGIN OM WILLIAM LO WIL! BOLOS KAN LO!” Teriak Bianca.

“Eh Lo juga mau bolos kan?? Gw aduin bapa Lo ya Lo!” Saut Willy.

Agatha merangkul kedua bocah itu
“Mending sekarang atur strategi aja” Bisiknya.

“Lo kekantin, gw kegerbang. Dan Willy ke taman belakang” Ucap Agatha.

Mereka berdua mengangguk. Saat mereka mau berbalik lari, mereka diam saat melihat Defan beserta kawan-kawannya datang.

Defan dengan sigap menarik ketiga rambut panjang mereka.

“Udah pa, mereka urusan saya”Ucap Defan.

“Yaudah, urus semuanya” Ucap sang guru BK lalu pergi.

Defan melepaskan rambut mereka lalu menghadap kemereka dengan angkuh.

“Mau kemana kalian?”Tanya Defan.

“Ka Aga ngajak bolos!”Serobot Bianca.

“Bohong! Willy duluan bang”

“Ko Willy sih?!!”Teriak Willy.

“Aga, nanti Abang aduin ayah. Dan Bianca sama Willy juga bakal Abang aduin ke om Will sama Om Bara” Tutur Defan lalu meninggalkan mereka.

Agatha menggerutu lalu menendang udara
“Anak siapa sih orang!” Gerutunya.

Bianca membawa Willy pergi diam-diam, Agatha sudah gila. Agatha menoleh kebelakang dan ternyata Willy dan Bianca sudah kabur.

•••

Defan mendudukan bokongnya dibangku, dia mencari-cari keberadaan miliknya yang sejak tadi tidak terlihat didepan matanya.

“Teryyy, Oh SAYANGGG!” Teriak Japri.

“Apasih! Berisik banget!” Saut Tery.

“Gea kemana ya sayang?”Tanya Japri.

“Dilapangan, lagi bantu bikin properti buat nanti tanding Basket. Katanya buat ngeramein” Tutur Tery.

“Makasih sayang” Jawab Japri.

Japri menepuk bahu Defan yang duduk didepannya “Tuh dilapangan. Gw liatin Lo dari tadi kaya anak ilang dipasar”Ucap Japri.

D E F A N D R A [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang