TEN

2.1K 144 14
                                    

Harap vote dulu sebelum membaca :)
.
.
.
.
Happy reading 🍂✨

"Halo, ada apa?"
" "
"APA?!"
"Apa lo nggak salah informasi?"
" "
"Baiklah gue akan ke sana sekarang."

Ica langsung bergegas pergi ke tempat orang yang menelfon tadi berada. Ica pergi ke sana mengendarai mobil sportnya.

Ica memang mempunyai mobil sport yang diberi oleh Fredick pada ulang tahunnya yang ke 16.

Ica memang mempunyai mobil sport yang diberi oleh Fredick pada ulang tahunnya yang ke 16

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mobil Ica adalah mobil sport McLaren 720s.

Ica mengendarai nya dengan kecepatan diatas rata-rata. Banyak pengendara lainnya yang menyumpah serapahi Ica, tapi dia tidak memperdulikannya.

Sesampainya Ica di suatu bangunan tua, Ica langsung masuk kedalam. Di sana ada banyak laki-laki yang sedang berkumpul.

"Apakah benar informasi yang lo kasih tau ke gue tadi?" tanya Ica pada seorang laki-laki yang menggunakan jaket hitam berlogo kilat.

"Benar ketua. Kami tidak mungkin salah mencari informasi."

"Kalau begitu kita balaskan dendam kita pada mereka," ucap Ica.

"Lalu apakah kita langsung menyerang mereka sekarang, ketua?" tanya orang itu yang ternyata adalah Destern Frans Gerald.

"Tidak. Kita akan bermain secara halus dulu," ucap Ica sambil tersenyum miring.

"Baiklah kita semua mengikuti kemauan ketua," jawab Destern.

"Aku pamit sekarang bang, nanti mama nyariin soalnya tadi aku nggak pamit," ucap Ica berpamitan.

"Kebiasaan lo kalo pergi nggak bilang-bilang," tukas Destern.

"Hehe, lupa bang," ucap Ica terkekeh.

"Yaudah sana lo pergi!"

"Heh lo beraninya ya ngusir ketua sendiri!" omel Ica.

"Enggak. Kan gue cuma ngingetin kalo lo dicari mama lo gimana nanti?"

"Oh iya yah. Yaudah gue pergi dulu bang."

"Iya hati-hati."

Ica menjawab dengan menunjukan jempolnya.

"Meskipun lo jadi ketua tapi tetep aja kelakuan lo kaya anak kecil ca," gumam Destern.

Nah, sekarang udah tau kan kalo Ica itu ketua dari geng pindahan dari Bandung yang terkenal itu. Ya, Ica adalah ketua Thunder Flash.

Selepas dari markasnya tadi, Ica pergi pulang kerumahnya. Ia tidak mau mamanya mencarinya.

'Semoga gue bisa membalas kematian lo' batin Ica.

✨✨✨✨✨

Keesokan harinya Ica tengah sarapan pagi bersama keluarganya.

VASSILISCA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang