chapter 13

350 112 142
                                        

🌻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌻

Diana menghiraukan perdebatan kedua sahabatnya. Ia malah bersenandung kecil, dan ia melihat seseorang yang tak asing lagi baginya.

"Eh Leoni, Celine, liat deh itu siapa, kayak kenal deh gue," kata Diana.

"Mana mana mana, gue mau liat," ucap Celine heboh.

"OMAIGAATTTT OMAIGAATTTT GUE TAU ITU SIAPA!" teriak Leoni sambil mengetuk-ngetuk jendela.

"Biasa aja ngetuknya, nanti jendela gue pecah!" Celine menyingkirkan tangan Leoni dari jendela, Leoni menjulurkan lidahnya saja sebagai tanggapan.

"Gue keluar ya, mau gue panggil." Leoni turun dari tempat tidur.

"Jangan!" pekik Diana.

"Kenapa?"

"Nanti kalau salah orang, lo malu Leoni," ujar Celine.

"Nah tuh bener, gue gak ikut-ikutan yaa," tambah Diana.

"Yaudah." Leoni segera menghampiri orang tersebut tanpa memperdulikan kedua sahabatnya.

Leoni membuka pintu rumah Celine, tanpa aba-aba ia langsung memanggil orang tersebut.

"DEVAN!"

"DEVAN! WOOY DEVAN!"

Celine dan Diana yang menyaksikan lewat jendela hanya menutup matanya saja, takut kalau Leoni salah orang, 'kan malu jadinya.

"Gila, emang Leoni gila," ujar Celine.

"Temen lo Cel, udah ah gue merem aja sambil tutup telinga," kata Diana dan Celine terus melihat ke arah Leoni dengan perasaan was-was.

"DEVAAAAAAANNNN!" teriak Leoni sekali lagi, baru lah Devan membalikkan badannya, mencari sumber suara.

Yaa benar, orang tersebut adalah Devan Winata.

"Eeh Leoni, ngapain di sini?" Tanya Devan menghampiri Leoni, sambil menggandeng seorang gadis cantik yang beberapa hari lalu pernah Leoni temui di kedai es kelapa.

"Ini lagi di rumah Celine, lagi kerjain PR Biologi," jawab Leoni, padahal mereka belum sama sekali mengerjakan tugas tersebut.

"Ooh gitu, nanti gue nyontek."

"Eh, lo yang waktu itu nyamperin Devan pas di kedai es kelapa itu, 'kan?" Tanya Leoni kepada gadis cantik tersebut.

"Iya, itu gue," jawab gadis tersebut.

"Lo cantik deh," puji Leoni.

"Makasih, lo juga cantik kok. Kenalin nama gue Nadine Caesarea, panggil aja Nadine." Nadine mengulurkan tangan kanannya ke arah Leoni.

"Leonita Stefanie, panggil aja Leoni." Leoni membalas uluran tangan Nadine.

🌻

GAISKA [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang