"Jadi?"
"Gue... Cinta sama lo"
Deg
Givano membelakan mata nya terkejut, ia sesegera mungkin menepikan mobil nya dan menatap Anara yang terlihat gugup.
"B.. enera?" Tanya Givano penuh harap, Anara menelan selivar nya susah payah. Ia melirik sekejap givano kemudian menganguk.
"Anara tatap gue" suruh givano, Anara memberanikan diri menatap wajah givano. Cowo itu nampak ragu atas ucapan nya.
"G.. gue.. Cinta sama lo" ujar Anara patah-patah. Givano tersenyum lebar detak jatung nya berdebar-debar.
"Akhirnya lo bales perasaan gue" kata givano kelewat bahagia, Anara tersenyum tipis kemudian menatap nanar givano.
"Tapi lo mau ningalin gue... " gumam Anara berkaca-kaca. Givano menatap Anara sendu kemudian mengengam tangan cewe itu.
"Siapa bilang hm? Gue bakalan Sembuh demi lo... Gue mana mau kalah sama suami real lo" setelah mendergar itu senyum Anara memudar.
Zain...
"gue... Gue mah pisah sama Zain.. "
"WIDIH MALAH BAGUS DONG!" seru givano antusias.
bangsat gak ada ahlak!
"ko malah gitu sih?" heran anara tak suka.
"Hahaha becanda sayang... "
"Tapi gue gak bercanda gi! Gue bener-bener mau cerai sama Zain tapi... "
"Tapi apa?"
"Usia pernikahan gue sama Zain belum ada sebulan mana bisa Cerai!"
"Yah berarti gelar gue masih selingkuhan lu dong!" ujar givano mendramatis.
"Ck! Lupa gue! Nih minum obat lo!" Anara menyodorkan beberapa pil obat ke arah givano.
"Iya pacar"
"Sejak kapan gue pacaran sama lo?!"
"21 detik yang lalu pas lo bilang cinta sama gue... Jadi, Anara latisya putri jadi pacar gue ya?"
"Bukan istri nih?" goda Anara. Givano terkekeh.
"Itu bisa di atur kalo masih bisa bernafas siih"
"Givano!"
"haha becanda sayang... Jadi lo mau jadi pacar gue ga?"
"Gimana ya.... " kata Anara pura-pura memikirkan jawabanya, hal itu sukses membuat givano takut setengah mati.
"Terima dong" bujuk Givano dengan kedua tangan ia satukan. Anara melirik sinis lalu membuang wajah nya ke arah jendela.
Dia ragu
Tapi givano harus sembuh...
"yaa...gue mau kok" Final Anara sambil tersenyum menatap wajah berbinar Givano.
"Yess!!! Akh... Ssshhh... "
"GIVANO!" panik Anara, Senyum di wajah Anara memudar di kala melihat Givano merintih kesakitan namun hal yang menganjal adalah cowo itu tetap tersenyum.
"Givano lo kenapa? Gi... Givano! Givano jangan tinggalin gue... " kata Anara ketakutan, Givano tetap tersenyum sambil memegang area dada sebelah kiri nya.
"Givano.... Gue harus apa?! M.. Minun obat nya ya..." tawar Anara dengan tangan bergetar cewe itu mulai membuka beberapa bungkus obat yang ia tidak tahu dosis nya.
"Astaga minum nya ga ada... Gi..bertahan ya... Plish... Gi mana yang sakit? Gi.... " Anara hampir menangis melihat raut wajah givano yang semakin pucat.
"Givano jangan tinggalin gue... Minum obat nya ya... "
"Keselek gue entar sayang shhh" gurau givano sambil terus menekan area hati nya yang sakit.
"Gi... Hiks... Gi... Telen aja itu sakit kan... Gue gatau harus gimana... Ki..ta Kerumah sakit ya... " ajak Anara namun anara kembali diam, ia tidak. Bisa menyetir mobil lalu givano? Cowo itu sedang kesakitan.
"Gue gak bisa bawa mobil huwaaa... " Isak Anara mulai putus asa, Cewe itu mulai menangis tersedu-sedu sambil meremas obat yang ia buka tadi.
"Gue gak berguna... Gi... Jangan tingalin gue... "
"Jangan nangis... " gumam Givano kemudian kesadaran Cowo itu mulai hilang bersamaan teriakan Anara yang mengema..
"ENGAK! GIVANO BANGUN!!! GI BANGUN!!! JANGAN TINGGALIN GUE HIKS! gue gak bisa nyetir gi!!"
"Gi gue mau pulang ga ada ongkos ayok bangun!!!"
"Givano bangun!!! Hiks gi... Jangan tinggalin gue... " isak anara makin menjadi saat di rasa deru Nafas givano mulai melemah.
"Givano jangan bangun!!!"
"JANGAN TINGALIN GUE GI!!!"
Tbc!
Huwa givano mati!!!! 😂😂😂
Mana ni suara nya nya givanara?
Ups jadi zainara yaaa!!!Haha maaf ya gak up:(
Kalian spam banyak btw makasih:)Gatau kenapa author jadi males ngetik:(
Itu author gantung ya...
1k commentar author double up detik itu juga:)Kalo hari ini ga tembus berarti up nya tunggu tembus 1k maaf yaa ngerepotin:(
VOTE nya imbangin yaaa...
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
LIVE IN BRANDAL SCHOOL(TERBIT)
HumorTersedia lengkap di novel dan aplikasi Dream "ANARA!!!BIBIR LO ENAK! DAN ITU PUNYA GUE!" "DI MIMPI LO!" "Di mimpi gue beda lagi, lo jadi istri gue" "ck, hormatiin gue sebagai guru lo givano! " "gue bakal hormatin lo jadi istri gue!" ***** Anara la...