15.

910 72 0
                                        

Minta putramu untuk segera pulang, Tuan Salawiyah

___C

"Apa yang sedang dilakukannya kali ini sampai ada peringatan khusus???" ujar Salawiyah, beranjak dari sofa lalu berdiri di dekat dinding kaca yang memperlihatkan pemandangan kota di malam hari dari ketinggian.

"Ya, Tuan?"

"Ahmad, kau ada dimana?"

"Saya masih ada di kantor, sedang berbincang dengan teman lama di kantin,"

"Datang ke ruanganku segera, ada yang ingin aku bicarakan!"

"Baik, Tuan"

Tut!

Salawiyah lanjut mengirimkan sebuah pesan pada putranya, Akbar.

***

"Apa yang sedang dia lakukan?" tanya Akbar pada dirinya sendiri, melihat Chen yang berdiri tidak jauh dari tempatnya bersembunyi sambil memainkan i-Pad nya itu jelas membuatnya curiga sekaligus khawatir.

"T---tuan?"

"Ada apa?"

"Sepertinya kita harus pergi dari sini,"

Akbar langsung menatapnya bingung, "Ada apa?"

"Tuan, Ini bahaya. Kita harus segera pergi sebelum sesuatu yang buruk terjadi menimpa kita bahkan---"

"Tapi kenapa?"

Ting!

Akbar langsung mengambil ponselnya saat ada satu pesan masuk dari Salawiya.

Sedang apa kau sekarang?
Dimanapun kau berada, pergilah sekarang dari tempat kau berada saat ini!

Ada apa?

Jangan banyak tanya, pergi sekarang juga!

Ayah, aku tidak bisa pergi sekarang

Ada dimana kau sekarang dan sedang apa???

Aku sedang makan di warung kecil

Dengan siapa?

Irgi
Memangnya ada apa, Ayah?

Ayah juga tidak tau karena ini semua juga perbuatan kamu, sekarang pergi dari sana!

Akbar jadi bingung sendiri, ayahnya meminta dirinya untuk pergi dari sini karena perbuatannya sendiri?

Memangnya apa yang sudah dilakukannya sampai begitu fatal?

Sekarang dia hanya sedang duduk manis di warung makan, menikmati secangkir teh manis sambil memperhatikan seseorang dari kejauhan. Pemilik warung juga tidak mempermasalahkan akan kehadirannya disini, para pengunjung juga tidak merasa terganggu begitupun orang yang sedang dia perhatikan, jadi apa yang salah dari itu semua?


***

"Ada apa, Tuan?"

AKBAR INTAN |End & Proses Revisi|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang