PART 35

7.5K 466 9
                                    

Alexa selesai membereskan sisa-sisa pesta ulang tahunnya. Teman-temannya sudah pulang semua. Alexa duduk di kasurnya. Ia memandang kalung yang Septian berikan. Setelah beberapa lama melihatnya, Alexa baru sadar di tengah salah satu sisi liontin itu, ada huruf A.

Alexa membuka ponselnya ketika suara pesan masuk. Ada 2 pesan suara dari Septian. "Apaan ini ?" gumamnya. Alexa menekannya untuk mendengarkan.

Happy birthday to you
Happy birthday to you
Happy birthday, Alexa
Happy birthday to you

Kedua sudut bibir Alexa tertarik lebar. Dengan sekejap suara Septian mampu menghipnotisnya. Alexa tidak pernah tahu Septian pandai bernyanyi. Ciri khas suara baritonnya membuat siapa saja yang mendengarnya pasti merasa nyaman.

Alexa menekan pesan suara ke dua.

Kurasa ku sedang jatuh cinta
Karena rasanya ini berbeda
Oh apakah ini memang cinta?
Selalu berbeda saat menatapnya

Mengapa aku begini?
Hilang berani dekat denganmu
Ingin ku memilikimu
Tapi aku tak tahu
Bagaimana caranya?

Tolong katakan pada dirinya
Lagu ini kutuliskan untuknya
Namanya selalu kusebut dalam doa
Sampai aku mampu
Ucap maukah denganku

Kurasa ku sedang jatuh cinta
Karna rasanya ini berbeda
Oh apakah ini memang cinta?
Selalu berbeda saat menatapnya hu

Di sini aku berdiri
Menanti waktu yang tepat
Hingga akhirnya kumampu
Katakan padamu, oh

Tolong katakan pada dirinya
Lagu ini kutuliskan untuknya
Namanya selalu kusebut dalam doa
Sampai aku mampu
Ucap maukah denganku

Tolong katakan pada dirinya
Lagu ini kutuliskan untuknya
Namanya selalu kusebut dalam doa
Mungkinkah dia tahu
Cinta yang kumau oh oh

Tolong katakan pada dirinya
Lagu ini tuliskan untuknya
Namanya selalu kusebut dalam doa
Sampai aku mampu
Ucap maukah denganku
Ho oh maukah kau dengan aku

Senyum gadis itu semakin merekah. Jantungnya berdebar sangat kencang. Alexa baru pertama kali mendengar seorang pria bernyanyi untuknya.

Septian Adelio : Buat lo.

Alexa Chavali : Makasih ya.
Alexa Chavali : Gue gak pernah tau lo bisa nyanyi.

Septian Adelio : Lagunya sesuai sama isi hati gue.

Alexa Chavali : Maksudnya ?

Septian Adelio : Pikir sendiri.

Alexa bergegas menutup ponselnya tanpa menjawab pesan Septian. Lagu itu sesuai dengan isi hati Septian, berarti ? Alexa menggelengkan kepalanya. Tidak mau menebak yang tidak pasti. Alexa berusaha menstabilkan jantungnya. Tapi detaknya malah semakin kencang. Saat ini perasaannya yang bermain, otaknya sudah kalah.

~~~~~~~~~~°

"Xa, temenin gue tanya soal proposal basket ke Kak Septian yuk. Proposal gue di tolak sama Pak Ganang. Gue masih agak bingung salah dimana." Cherry menghampiri tempat duduk Alexa. Dia membawa sejilid kertas proposal di tangannya. Gadis dengan jabatan sekretaris ekskur itu sudah malas. Tiga kali proposalnya telah di tolak oleh Pak Ganang.

Septian Adelio [PRE ORDER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang