[PART DI PRIVAT ACAK, FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA]
Tap : cloddyxyn
Follow instagram biar nggak ketinggalan info :
@cloddyxy.n
@coretancloddyA/N : Sebelum baca jangan lupa vote dan komen disetiap paragrafnya ya! Mohon tidak membawa cerita orang lain kedalam lapak ini. Semoga suka dan happy reading 🗿
****
"Sandal sandal apa yang paling enak sedunia?"
"Mana ada sandal enak goblok!!"
"Ada!!"
"Apa? Ngaco gue slepet lo," Liam siap dengan sepatu ditangannya. Untuk berjaga-jaga saat Deon berulah.
"Sandal terasi,"
Bugh
Sepatu ditangan Liam dilemparkannya ke kaki Deon. Deon berjingkrak kesakitan.
"Udah gue bilang kan, kalau ngaco gue slepet. Bandel sih lo,"
"Sakit setan!!"
Liam menaikkan kedua bahunya. "Giliran gue." Liam berdehem.
"Belut belut apa yang bahaya?"
"Belut listrik," jawab Budi dari tempat duduknya. Liam menggeleng.
"Salah,"
"Belut api,"
"Mana ada belut api bego!"
Semuanya mendesah pasrah. "Trus apaan?" Tanya Deon.
Liam tersenyum miring. "Belutang banyak ental bangklut,"
Pletak
Gara melemparkan pena ke kepala Liam dengan cukup keras. "Goblok!"
"HAHAHAHA," tawa Ariel pecah tanpa sebab. Semua orang menatap kearahnya dengan tatapan bingung. Tidak ada yang lucu, kenapa Ariel tertawa?
"Mati aja lo mati. Jangan bikin gue ngakak mulu bangsat,"
Tawa Ariel makin parah. Ia memukul-mukul meja sambil tertawa ngakak. Stefan yang disampingnya pun menatapnya heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Acha Milik Gara [End]
Teen Fiction[PART DI PRIVAT ACAK. FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] "Udah berani nakal ya lo!" Gara memelototkan matanya. Acha meneguk salivanya susah payah dan nyengir. "Hehe, e-enggak lagi kok. Suer deh," Melihat tampang Gara yang begitu menyeramkan, mampu membu...