about we

badboy

hai guys, kenalin nama gue jung eunbi atau biasa dipanggil eunha. gue udah kelas 11, mipa 1.

hari ini hari minggu, pagi pagi banget gue udah bangun untuk melakukan rutinitas gue. masak, beres-beres rumah, dan yang terakhir bangunin suami gue yang masih ngebo dikamar.

suami?

iya, gue udah punya suami. jeon jungkook namanya. kakak kelas gue disekolah.

kita dijodohkan, tepatnya kurang lebih satu tahun yang lalu waktu gue baru aja masuk ke sma. bego memang, tapi karena paksaan orang tua gue dan orang tua dia, kita bisa apa?

hampir 1 tahun ini hidup gue monoton banget, bahkan gak jarang gue sering banget makan hati.

kenapa? bukannya harusnya senang nikah sama jeon jungkook yang notabenya cowo famous dan banyak fansya?

iya senang kalau sikapnya jungkook itu baik, tapi sayangnya si jungkook ini sudah dicap badboy dimana-mana. pulang tengah malam bahkan subuh, sering bolos sekolah, kalo untuk masalah cewe.. gue angkat tangan!

selain badboy gue ingatkan juga kalau jungkook ini playboy tingkat akut. sehari cewenya bisa gonta ganti 10 kali. wajar sih karena mukanya memang mendukung, tapi kadang-kadang gue sedih juga. kenapa sih dia gabisa kaya gitu ke gue? seenggaknya dia menghargai gue sedikiiiitt aja sebagai istrinya. gue gak minta dia kasih hatinya, karena gue pun juga sadar diri dia jadi suami gue cuman karena perjodohan konyol, dan gue juga ga se semok cewe cewenya yang lain.

bruk!

author pov.

lamunan gadis itu tiba-tiba terbuyar karena tiba-tiba saja ia mendengar suara seseorang seperti terjatuh. ia dengan cepat mematikan kompor dan langsung mendatangi sumber suara tersebut.

"AGHHH! ANJING INI KENAPA ADA SEPATU DISINI?!!"

eunha menatap jungkook jengah, padahal jelas-jelas laki-laki itu yang menaruh sepatunya sembarangan. karena malas mendengarkan umpatan jungkook, akhirnya ia langsung saja mengambil dan menyimpan sepatu tersebut dirak sepatu.

"WOI BANGSAD TOLONGIN GUE!"
"saya rasa kakak masih cukup kuat untuk berdiri sendiri. oh ya, kalau nanti kakak masih butuh bantuan saya tolong menggunakan bahasa yang baik ya?"

eunha pergi begitu saja, meninggalkan jungkook yang menatap eunha tak percaya. bisa-bisanya gadis itu menasehatinya? hah tunggu saja pembalasannya!

✨

hari-hari silih berganti, dan selama itu juga tak ada yang istimewa dari hidup eunha. semenjak kejadian dipagi itu, sepertinya jungkook benar-benar marah. ia selalu melarang eunha pergi keluar bersama teman-temannya. jika ada kerja kelompok pun ia selalu membatasi waktu pulang eunha. sementara pria tersebut? ia bahkan bebas pulang dan pergi seenaknya saja. jika eunha ingin melawan ia slalu beralasan gaboleh lawan suami, dosa. cuih! tau apa pria tersebut tentang dosa?

"mau kemana lo?" jungkook menatap eunha tajam, gadis itu terlihat sangat rapi sore ini dan jungkook mencurigai itu. eunha dulu kalau mau jalan pulang sekolah jarang mandi, biasanya ia dan teman-temannya akan langsung jalan saja memakai seragam sekolah
eunha berusaha menetralkan jantungnya, ia terkejut kenapa bisa ada jungkook yang sedang menonton tv. bukankah biasanya pria itu akan pulang nanti malam? "bukan urusan kakak.."

eunha melalui jungkook begitu saja, tetapi jungkook langsung bangkit dan mencekal tangan eunha.

"lo mau kemana?!"
"saya mau jalan sama teman saya, kenapa?" eunha meringis pelan karena tangannya terasa sakit dicengkram oleh jungkook keras begitu
"teman apa teman? lo fikir gue gak tau kebiasaan lo sama teman-teman lo dulu kalau mau jalan? lo pasti mau jalan sama cowo kan?"
eunha menepis tangan jungkook kasar, "terus? peduli apa kakak?"
"gak, lo gak boleh jalan!"
eunha menatap jungkook tak percaya, "kakak apa-apansih? hak apa kakak ngelarang saya?!"
"GUE SUAMI LO, EUNHA!!!"