indigo

289 14 0
                                    

     hai hai🥳 kali ini aku back dengan cerita yang sedikit berbeda. temanya horor ya kali ini. tapi rencana aku mau buat sad ending lagi wkwk. soalnya bosan gak sih kalau cerita itu akhirnya gitu2 aja:( tapi aku juga maunya didunia nyata mereka selalu bahagia kok🥰

lets enjoy our story

pagi hari, gadis tersebut sudah terbangun dengan keringat ditubuhnya. nafasnya tak teratur.

sungguh, ia benci hal ini.

namanya jung eunha, gadis manis berusia 18 tahun. banyak pria yang jatuh cinta kepadanya namun selalu saja mundur karena melihat kepribadian eunha yang sangat dingin.

sebenarnya bukan tanpa sebab eunha menjadi seperti ini, bahkan dulunya eunha adalah seorang gadis yang ceria. tetapi semuanya berubah saat usianya menginjak 10 tahun.

entahlah apa yang terjadi, namun menurut cerita dari kakaknya, jung yerin. eunha dulu sempat diculik oleh seseorang dari dunia lain dan hal tersebut menyebabkan eunha menjadi seperti ini, indigo.

diusia sekecil itu tentunya eunha akan terus menangis ketika melihat sosok-sosok dari dunia lain yang terkadang wajahnya sangat.. ughh buruk rupa.

menerima takdir.

tentu saja hanya hal itu yang bisa eunha lakukan. ia belajar menerima takdirnya bahwa ia akan menjadi seperti ini. lagipula hidup bersamaan dengan makhluk lain juga tak terlalu buruk. terkadang eunha dapat mengerti bagaimana hanya karena keegoisan manusia orang lain lah yang menjadi korbannya.

"nha ayo bangun.." yerin yang baru saja masuk kekamar eunha kini terdiam didepan pintu karena melihat penampilan eunha yang kacau. "mereka minta bantuan lagi ya?"

yerin pun berjalan menghampiri eunha, ia mengelus pundak adik yang berjarak 4 tahun itu darinya. terkadang yerin sendiri tak tega melihat eunha seperti ini. sudah diberi pengelihatan lebih, ditambah lagi kadang-kadang makhluk-makhluk tersebut sering bertingkah dan mengganggu eunha. pernah waktu itu eunha berakhir dirumah sakit karena terjatuh dari tangga hanya karena keusilan makhluk tersebut.

eunha mengangguk, ia menarik nafasnya pelan. "gue capek.."

yerin pun memeluk eunha, sementara eunha hanya menangis dipelukan yerin. sejujurnya eunha masih sedikit beruntung karena mempunyai kakak yang pengertian seperti yerin, eunha tak tega jika harus menceritakan semua keluh kesahnya kepada sang mama karena mamanya pasti akan sedih. waktu pertama kali kedua orangtuanya mengetahui bahwa eunha indigo, mama eunha sampai pingsan. ia selalu memantau anaknya itu 24 jam tanpa henti. namun semakin dewasa, akhirnya eunha meyakinkan mama nya tersebut kalau semuanya akan baik-baik saja. mamanya akhirnya ikut mengerti namun ia tetap memaksa jika eunha diganggu makhluk tersebut eunha harus bercerita.

"aku ngerti nha, kamu yang sabar ya.."

...

pagi menuju siang, saat ini eunha sedang berdiam diri dikelas sambil memakan bekalnya. hanya ada 3 orang dikelas ini. eunha, yuju, dan sinb.

seisi sekolah bilang mereka ini, gank aneh.

tentu saja aneh karena ketiganya menolak untuk berinteraksi kepada yang lain. selain eunha, yuju ini juga anak indigo. tetapi bukan dari lahir ataupun sejak kecil seperti eunha. yuju menjadi indigo hanya karena kecerobohannya sendiri. ia iseng mengikuti cara membuka mata batin dan berujung tak bisa ditutup kembali. saat itu usianya baru menginjak 17 tahun, dimana seharusnya ia bersenang-senang karena sweetseventeen namun hancur sebab ia mempunyai pengelihatan lebih.

sementara sinb, gadis itu memang tak bisa seperti kedua sahabatnya. ia hanya menolak berinteraksi dengan yang lain karena baginya orang-orang itu hanya mau berteman dengan orang-orang yang sepantaran mereka. sinb mengakui bahwa dirinya adalah anak yang kurang berkecukupan. sehingga itu ia memilih untuk bergabung bersama eunha dan yuju saja yang tentunya tak pernah membedakan satu sama lain.

"tolong.."

seketika eunha dan yuju pun langsung bertatapan, mereka sama-sama menoleh kebelakang dan menemukan sesosok makhluk lain yang wajahnya terlihat sangat hancur.

"AAA!!!" yuju terpekik kaget dan langsung saja bersembunyi disamping tubuh sinb. yuju ini sangat penakut, bagaimana mungkin anak penakut seperti ini malah mencoba-coba membuka mata batin? "woii muka lo jelek banget ngapain tiba-tiba nongol sih?!"

eunha dan sinb sama-sama terkekeh, terkadang yuju lah yang menjadi penghibur diantara mereka. ke abaurd an perkataan maupun tingkahnya seperti itu sudah cukup menjadi penghibur dihidup eunha ataupun sinb yang sudah terlanjur datar.

"tolong aku.. aku ingin kembali kerumahku.. orangtua ku pasti sangat sedih karena aku meninggalkan mereka.."

eunha tersenyum pilu, kemudian ia berdiri dan mendekati hantu tersebut. sinb hanya menyaksikan interaksi eunha, dan jangan lupakan yuju yang masih menggandeng erat-erat tangan sinb.

"tempat lo bukan disini lagi, pergilah kedunia lo sendiri. justru orangtu lo bakal sedih kalau lo masih berada didunia ini.."

hantu tersebut tampak marah, ia langsung mendorong eunha dengan kuat sehingga eunha terbanting. kepala eunha terkena ujung meja dan mengeluarkan darah yang sangat banyak.

yuju dan sinb yang melihat itu langsung menghampiri eunha, sinb membantu eunha untuk bangkit. sementara yuju kembali mengeluarkan sifat absurdnya.

"woi lo gak usah main fisik dong! liat aja lo habis ini bakal mampus kena hukum karena udah melukai manusia! dasar jelek!!!" hantu tersebut tampak semakin marah dan ingin mendorong yuju, namun terhenti karena ucapan yuju. "APA LO? MAU DORONG GUE JUGA? AYO DORONG SINI! SAMPAI MENTAL 100 METER PUN GUE JUGA GAK BAKAL TAKUT! BIAR AJA LO LANGSUNG HILANG DAN JADI DEBU!"

ya tuhan, kenapa eunha bisa punya teman serandom ini sih?

...

     saat ini eunha sedang berada di uks sendirian, ah tidak sendirian sepertinya. karena begitu banyak makhluk-makhluk lain yang berkeliaran disekitarnya.

     "ayo tolong aku.."
     "bantu aku, kasian keluargaku,"
     "aku tau kamu bisa melihatku,"

     eunha semakin memejamkan matanya, malas mendengar ocehan hantu-hantu tesebut. namun sepertinya ia memang tak ditakdirkan untuk tenang sehari saja, buktinya hantu tersebut malah mengguncang tubuh eunha.

     "PERGI GAK?!!!"
     "kan gue baru datang?"

     hah?

     otak eunha sempat berhenti berfikir sebentar, selanjutnya ia hanya tersenyum paksa kepada lelaki yang baru saja datang ke uks ini. "gue tadi ngusir nyamuk,"
     lelaki tersebut, cha eunwoo hanya tersenyum kikuk dan berbaring dikasur samping kasur eunha tadi. "lo jung eunha kan?"
     eunha yang baru saja ingin memejamkan matanya kini terpaksa membukanya kembali, apa ini? orang tersebut baru saja mengajaknya berbicara? "iya,"
     "ternyata betul ya kata orang-orang, lo cewek tercuek yang ada disekolah ini,"

     eunha memilih tak menjawabnya, karena ia juga tak memperdulikan apa pendapat orang-orang tentang dirinya. untuk sekarang ini, yang ada difikiran eunha hanyalah segera lulus sekolah, kuliah, lalu bekerja. untuk cinta? entahlah. memikirkan dirinya sendiri saja malas, apalagi harus ditambah memikirkan orang lain.

     "gue tau lo indigo.."

     apa? bagaimana bisa?!

     TBC

about weTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang