eunha sedari tadi mondar-mandir dengan panik, hatinya terus merapalkan doa-doa demi kesembuhan sang suami.
beberapa jam yang lalu, semakin lama eunha merasa semakin berat seperti kepalanya ditindih. ia pun melepas pelukannya dengan jungkook, dan betapa terkejutnya ia ketika menemukan jungkook yang pingsan dengan darah yang mengalir dihidungnya.
jungkook pun segera dibawa kerumah sakit, eunha juga sudah menghubungi kedua orangtuanya dan kedua orangtua jungkook. mereka semua saat ini sedang menunggu didepan ruang operasi.
akhirnya karena kondisi jungkook yang semakin memburuk, semuanya terpaksa menyetujui operasi tersebut. walaupun hanya ada peluang 15% operasi tersebut berhasil.
lalu apa yang terjadi jika tak berhasil? sepertinya kalian sudah bisa menebaknya.
ya, nyawa jungkook tak akan terselamatkan.
"nha ayo duduk dulu.." mama eunha berusaha membujuk eunha
eunha menggeleng, ia masih setia berdiri sambil menunggu jungkook.
setelah hampir 3 jam, lampu merah didepan ruang operasi tersebut berganti menjadi hijau. yang tandanya operasi telah diselesaikan.
semuanya langsung bergegas menghampiri namjoon yang baru keluar dari ruangan operasi tersebut. wajahnya terlihat lelah dan sendu.
"jungkook gapapa kan?" tanya eunha langsung
namjoon melihat semuanya, ia menunduk sopan. "operasinya berjalan lancar.." ia tampak menggantungkan pembicaraannya, lalu ia menepuk pelan pundak eunha. "tapi kondisinya sangat kritis, bahkan jika dia tak bisa menahan sakitnya. mungkin kita hanya bisa mengikhlaskan segalanya.."mama jungkook langsung pingsan, kemudian dibawa keruang rawat inap ditemani papa jungkook. kemudian eunha, ia bahkan merasa dunianya seketika hancur. tempatnya berpijak seakan-akan sudah tak ada lagi bersamaan dengan tubuhnya yang merosot kebawah.
"sebelum dioperasi tadi jungkook sempat sadar sebentar, dia hanya bilang jika nyatanya operasi tersebut gagal.. dia ingin kamu tetap melanjutkan hidup dengan bahagia nha.."
eunha menggeleng dengan kuat, ia terisak didalam pelukan sang mama.
"enggak.. jungkook pasti sadar! dia gak mungkin tinggalin gue.. dia.. dia baru aja bilang kalau dia cinta sama gue. dia gak boleh tinggalin gue!!!"
eunha meraung dipelukan mamanya, dadanya terasa sangat sesak.
gak jungkook, lo harus bisa sadar! gue baru sadar kalau gue juga cinta sama lo! ayo bangun dan bangun rumah tangga kita dari awal lagi. jangan tinggalin gue kook..
...
terhitung dua hari setelah operasi jungkook. nyatanya pria tersebut belum sadar juga. eunha dengan senantiasa menemani jungkook yang sudah dipindahkan kedalam ruang rawat inap. ia tak memperdulikan lagi kuliahnya.
"jungkook lo udah sadar?!!" eunha langsung tersenyum senang ketika melihat jungkook yang mulai membuka matanya
"e-eun..ha?" eunha mengangguk, ia menggenggam satu tangan jungkook yang bebas infus. "h-ha..us,"eunha segera mengambil gelas yang terletak dimeja samping brankar, kemudian membantu jungkook untuk minum.
"operasinya berhasil.." eunha tersenyum senang, ia kemudian memencet bel agar dokter segera datang
tak lama kemudian, namjoon datang bersama dengan kedua orangtua eunha dan jungkook.
"jungkook kamu sudah sadar nak?" mama jungkook berlari, memeluk lembut putra nya tersebut
namjoon pun memeriksa keadaan jungkook, sesaat kemudian senyumnya luntur. "kook?"
KAMU SEDANG MEMBACA
about we
De Todo{TAMAT} hanya cerita-cerita pendek yang terlintas diotak. jika ada kesamaan dalam cerita, bahasa yang menyinggung, mohon dimaafkan karena ini hanyalah cerita khayalan biasa💖