{ 54 } || Terbagi .

5.8K 253 57
                                    



••• Step Backward •••


Salma berjalan melewati koridor - koridor kampus dengan tenang sesekali menoleh kekanan kiri, ia harus menuju kekelasnya sekarang juga sebelum mata kuliahnya dimulai. 

" Sall tunggu "- pekik seseorang, salma menoleh mendapati Indah lah yang tengah berusaha untuk mengejarnya


" Huh, sumpah capek juga lari dari gerbang ke sini "- adu Indah


Salma hanya menggeleng " ngapain juga lo lari "-

" Heh gue tadi tuh ngejar lo "-


" gue ga minta dikejar juga "- jawab salma, mulai berjalan menuju kearah kelasnya diikuti Indah yang juga berusaha mensejajarkan langkahnya dengan gadis itu .


" Tunggu sal, gue denger - denger ya si david udah putus sama si dea "- seru Indah " Terus apa hubungannya sama gue "- pikir salma .

" Kan lo tunangannya "- ujar Indah
" Mantan tunangan "- timpal salma


" Whatttt, jadi lo udah bukan tunangannya lagi"- pekik Indah merasa sangat kaget, melihat kearah jari salma yang memang benar sudah tak ada cincin disana

" Yahh sal, padahal harusnya kalo mereka putus lo bisa masuk ke dalam hati si david "- tutur Indah


" gak minat "-

" Hah, iyah iyah sal gue tau kalo type lo pasti diatas rata - rata, tapi apa selama lo tunangan sama dia masa gaada rasa - rasa Cinta yang tumbuh gitu "- goda Indah " Ngapain jadi bahas dia sih "- cibir salma


" mending gue kerjain tugas bye "- pamit salma segera berjalan menuju kearah kelas .  Masuk ke dalam melihat jika disekitarnya sudah ada beberapa mahasiswa yang sibuk dengan bukunya.

" Sal, lo tadi dicariin sama kak deo loh "- seru lika yang sudah berada dikelas sedari tadi

" Dimana dia? "- tnya salma


" Katanya lo ditunggu diruang bem "- jelas lika,  salma hanya mengangguk samar lalu beranjak menuju ke ruang tersebut.

Berjalan dengan langkah tenang menuju kesana, oh ayolah mood nya sedikit membaik sejak kemarin, dan setiap membayangkan hari itu ingin sekali ia tersenyum begitu lebar. 


" Heh Cewek gila "- semprot seseorang hingga membuat salma reflek menghentikan langkahnya menatap orang dihadapannya dengan tatapan datar,  itu adalah jihan dkk. 

" Si ketua bem ini ternyata angkuh banget ya "- ejek dara

" Ck,  bakal gue bikin dia ga songong lagi nanti "- ucp jihan

" Huh "-

" Sok cantik banget ya lo,  cantik an juga gue "- cibir jihan

Step Backward Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang