{ 38 } || Tiba - Tiba ? .

5.5K 256 9
                                        

●●● Step Backward ●●●

Salma menoleh kekanan kiri mendapati Alex tengah menatapnya dengan senyuman .

" Kamu suka?"- tnya alex menggenggam erat tangan Salma lalu berjalan mendekat kearah lapangan yang ada didepannya

" Nunggang kuda "- ungkap Salma menatap kearah Alex dengan senyuman sumringan

Ya benar keduanya kali ini sedang berada disebuah peternakan kuda , tempat para kuda - kuda tinggal ,  biasa nya juga digunakan untuk menunggangi kuda , dan salma sangat menyukai hal tersebut .

Ini adalah hobby nya , bermain diarena balap dan terlalu berambisi untuk menang adalah salah satu wataknya , ia sangat menyukai hal tersebut .

" Ayok "- ajak Alex

Setelah pulang dari kampus kedua langsung bergegas kemari dan menghabiskan sorenya hanya untuk menunggangi seekor kuda .

" Ayo pake perlengkapan nya dulu "- pinta Alex segera memakaikan helm khusus menunggang serta perlindungan yang lainnya

" Udah ayo let's go "- seru Alex segera menggandeng tangan Salma menuju kearah para kuda yang sudah berjejer rapi disana

" Mau yang mana?"- tnya alex

" Warna hitam "- pekik Salma begitu antusias , bahkan sedari tadi gadis itu sibuk tersenyum senang saat melihat banyak sekali kuda yang berjejer

" Okeyy tuan putri "- ucp Alex ikut tersenyum senang saat melihat Salma yang tersenyum

Dengan segera Salma mulai menaiki kuda tersebut dengan begitu semangat , oh ayolah ini sangatlah menyenangkan , semua yang menantang itu adalah hal yang sangat membuat Salma merasa seantusias ini .

Gadis itu mulai melajukan kudanya sedikit cepat hingga membuat Alex merasa sedikit kesusahan mengejar gadis itu .

" Jan kenceng kenceng sal "- teriak Alex berusaha untuk mengingatkan gadis itu

" Yaampun , it's okay lex , Ayo kejar "- seru Salma tertawa dan masih tetap melajukan kudanya dengan kecepatan yang tak bisa dibilang pelan. 

Salma terdiam sejenak , ia tiba - tiba memikirkan kejadian beberapa Minggu yang lalu saat lelaki itu menjemputnya di tempat ini , aneh bukan ? Kenapa juga salma harus bersusah paya memikirkan tentang lelaki itu , seharusnya ia tak terlalu memikirkan tentang lelaki itu , benar - benar tak berguna .

Tiba - tiba ada yang duduk tepat dibelakangnya dan itu sukses membuat Salma tersentak kaget saat merasakan jika orang yang duduk dibelakangnya kini mengambil alih kendali kuda tersebut .

" Kenapa sih sal , jangan ngelamun , hampir aja tadi kamu jatuh "- tutur Alex , merupakan orang yang berada dibelakang Salma sekaligus orang yang mengambil kendali kuda nya .

" Kok kamu bisa ada dibelakang aku saat kudanya jalan sih "- heran Salma merasa sedikit aneh seraya melirik kearah lelaki dibelakangnya , bahkan saat ini keduanya terlihat begitu romantis karna keduanya naik dalam satu kuda yang sama .

" Itu keahlian aku "- tutur Alex mulai menghentikan laju kudanya

" Kenapa ngelamun , kalo aku gak buru - buru naik ke kuda ini , ntar kamu bisa jatuh "- jelas Alex seraya memeluk tubuh Salma dari belakang lalu menopang dagunya pada pundak Salma saat kuda sudah berhenti

Step Backward Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang