{ 24 } || Khawatir .

7.3K 339 16
                                    



" Kenapa kemarin gak bales chat gue "- ucp david yang sukses membuat salma menatap david dengan tatapan bingung .


●●● Step Backward ●●●



" Gue "- ucp salma cengoh


" Hmm "- gumam david

" Lo habis ngapain sih sebenernya , kenapa agak aneh sifat lo "- cengoh salma menatap david dengan tatapan heran


" Enggak "- ucp david menggeleng

" Lo kenapa bisa sakit kek gini ?"- tnya salma

" Takdir "- jawab david enteng

" Masih aja nyebelin , apa lo gak inget gimana tadi malem , gue gak nyangka cowok kek lo juga bisa jadi penurut "- ungkap salma sukses membuat david menghela nafas gusar

Gadis itu mengambil handuk di kening david lalu kembali membasuh nya dengan air dibaskom , memeras nya kuat lalu mulai meletakkan nya kembali pada kening david hingga membuat lelaki itu sibuk memperhatikan salma .

" Kenapa lo tiba - tiba mau ngurus gue ?"- tnya david menatap salma dengan tatapan heran

" Kasian sama mama lo , dia khawatir "- jelas salma

" Cuma karna itu?"- tnya david menatap salma dengan tatapan sinis


" Hmm "- gumam salma berusaha untuk tetap acuh , namun kenapa lelaki itu semakin menganggu pikirannya seperti ini

" Gue rasa lo masih gak bisa lupain gue kan "- tantang david menatap salma dengan senyuman miring


" Ck , Gue bisa "- jawab salma enteng

" Bohong "- ucp david

" Gue gak bohong "- elak salma menatap david tak kalah sinis


" Lagipula lo cuma masalalu jadi gak perlu diinget lagi "- ucp salma enteng


" Yakin ?"- tantang david tiba - tiba mendudukkan dirinya lalu menatap salma dengan senyuman sinis


" Hmmm "- gumam salma

" Gue tau lo bohong , buktinya sampek sekarang lo gak punya cowok kan "- ucp david

" Gue punya , tapi gue gak terlalu nunjukin itu "- elak salma

" Gue gak percaya "- ucp david menatap salma dengan senyuman miring

" Terserah , lo percaya atau enggak itu juga gak penting "- elak salma

" Siapa cowok lo "- ungkap david menarik lengan salma hingga membuat kedua tangan gadis itu menahan dada bidang david agar keduanya tak sampai menempel

Step Backward Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang