16.UKS

361 153 32
                                    

[JANGAN LUPA FOLLOW & VOMMENT YA,ITU BERHARGA BANGET BUAT AUTHOR💕,THANKS]

Happy Reading📖😄


***

Rafha masih tetap menunggu Sasya di UKS. Dia terus memperhatikan Sasya, karna kelamaan nunggu Sasya sadar Rafha mulai mengantuk. Dia menyenderkan kepala nya di atas tempat tidur Sasya, tepatnya di sebelah Sasya, dan mulai memejamkan kedua mata nya.

10 menit berlalu...

Sasya membukakan matanya, dia mulai sadar. Dia langsung melihat ke arah sekeliling nya.

Uks? batin Sasya.

Sasya melihat ke sebelah nya. Melihat Rafha yang sedang tertidur di atas kursi sambil menyenderkan kepala nya di sebelah tangan kanan Sasya.

Sasya mengerutkan kening nya, "Rafha?"

"Kok gue bisa disini?" tanya Sasya sendiri.

"Ini Rafha juga, kok bisa disini?" Sasya bertanya lagi. Rafha langsung mengangkat kepala nya. Dia mendengar suara Sasya.

"Raf, kok gue bisa disini?" tanya Sasya kebingungan.

"Pingsan."

"Hah?"

"Lo gak sarapan?" tanya Rafha. Dia melirik kotak bekal Sasya di atas meja UKS, di depan nya.

"Iya."

"Pantes." Sasya mengerutkan kening nya.

Rafha mengambil kotak bekal berwarna pink, lalu membuka nya, dan mengambil satu roti untuk Sasya.

"Buka mulut lo," suruh Rafha. Sasya hanya menurut dia membuka mulut nya. Kemudian setengah roti langsung masuk ke dalam mulut Sasya. Setengah roti tadi dia taruh di tangan Sasya, membiarkan Sasya memakan roti nya sendiri.

"Lwo dwapet dwari mwana itwu?" tanya Sasya sambil mengunyah roti yang ada di mulut nya.

"Tas."

"Tas?" Sasya kembali mengerutkan kening nya.

"Sasyaaaa," tiba-tiba Alsya datang ke UKS, dan langsung memeluk tubuh Sasya.

"Sya, gue rinduuu," Alsya mengeratkan pelukannya.

"Apa sih ,lebay!" Sasya langsung melepaskan pelukan Alsya.

"Lo kok bisa kesini, kan belum istirahat?" tanya Sasya.

"Santaii, gue tadi minta izin nya ke toilet kok bukan ke UKS, supaya bisa diizinin, coba kalo gue izin ke sini gue pasti gak bisa jenguk lo. Ya gak gis?" cerocos Alsya.

Alsya datang ke UKS tidak sendiri. Dia mengajak Gisha Azzena Amelia, teman dekat nya dengan Sasya, untuk menjenguk Sasya.

"Oh," Sasya hanya mengangguk.

"Gimana lo sya? udah normal?" tanya Alsya sambil menaik-naik kan kedua alis nya.

"Gue emang normal, Alsya!"

REMISSION ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang