Erly Albetro, gadis remaja yang kerap di sapa, Erly. Seorang gadis yang merelakan masa remajanya untuk melakukan pekerjaan yang tak seharusnya di lakukan di masa itu.
Hidupnya tak seberuntung remaja seumurannya, melewati masalah demi masalah dalam k...
Suara gebrakan meja membuat Erly tersedak, karena hendak menelan kunyahan nasi goreng. Sedangkan Dela dengan sigap menyondorkan es teh punya Erly.
"Heh, jadi orang suka banget buat kaget, mau bikin temen gue mati? karena cuma kesedak doang," omel Dela dengan bangkit dari duduknya dan tangan dilipat di depan dada.
"HEH!! tante bisa gak sih! lo gak usah ngagetin orang?" maki Erly berdiri dan menunjuk muka lawan bicara ya.
"Wath??? tante mata lo," jawab lawan bicara dengan nada angkuh dan jangan lupakan tangan yang dilipat di depan dada dan dagu diangkat, menambah kesan menantang.
"Iya lo kek tante-tante coba liat deh!" ejek Dela
"Mbak Candy, lihat tampilan anda ya! dari ujung rambut sampai ujung kaki!" Kata Erly dengan nada memerintah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia Candy Falicia, Ratu bully SMA Andromeda. Yang tampang nya kayak tante-tante.
Why?
Mukanya kayak tante-tante coba bayangin gincu tebel, bedak tebel, akh pokonya kayak tante-tante deh. Dan terakhir, baju yang dikecilkan bukanya nampak seksi eh malah tampak menjijikan di mata mereka yang melihat.
"Ngapain lo duduk di Deket Most Wanted terfomus di sekolah ini??? Biar ikut fomus juga??"
"Gak tuh," jawab Erly dengan acuh.
"Ngapain fomus harus numpang sama orang?? Mending fomus cara sendiri," lanjut Erly.
"Lha ngapain kalau bukan itu?" Heran Candy.
"Emang gak boleh apa duduk sama Most Wanted?" tanya Dela dengan menaikan satu alisnya.
"Gak boleh!! Siapapun gak boleh," Larang Candy dengan penekanan.
"Bos, bukanya lo gak punya pacar ya??" bukan Erly maupun Dela yang buka suara melinkan, Satria yang bertanya dengan Aksa.
"Hmmm."
"Lo denger Aksa aja gak ngerasa punya pacar tuh, ngaku-ngaku lo hahahaha," tuduh Dela jangan lupakan tangan yang menunjuk muka Candy dan mata memincing.
"Sayang kok kamu gitu sih?" Candy berjalan ke dekat Aksa dan bergeluyut manja di lengan kekar Aksa.
"Lepas gue.bukan.pacar.lo!" kata Aksa dengan penuh penekan di setiap katanya. Dirinya risih diaku aku pacar orang yang notabelnya bukan pacarnya. Dia juga jijik sama orang yang sifatnya rendah, murahan.
