twenty eight

751 108 0
                                    

setelah sarapan, erwin yang ditemani oleh mike dan levi langsung berangkat menuju kantor pemerintahan yang terletak di pusat kota. di perjalanan, mereka sadar bahwa di jalan hari ini terasa lebih ramai daripada biasanya karena para pengungsi yang memenuhi kota.

"ada kemungkinan mereka akan dikirim ke kota bawah tanah."

erwin menjelaskan kepada levi yang penasaran akan dikemanakan pengungsi yang sangat banyak ini.

"empat hari lagi, pasukan pengintai dan sebagian besar dari pengungsi yang selamat akan melaksanakan misi perebutan kembali tembok maria."

semua peserta rapat terkejut, sama seperti kemarin. tidak ada yang menyangka pemerintah akan memberikan solusi seperti itu. suasana pun mulai ricuh karena kebanyakan dari mereka tidak setuju.

"manusia saling membunuh sesama manusia atau para titan itu yang memakan manusia?"

hilda mencoba menenangkan peserta rapat yang kembali duduk setelah mendengar suaranya yang tegas. levi dan mike yang dipersilahkan masuk oleh hilda untuk menyaksikan rapat pun hanya diam, memperhatikan sisi temannya yang belum pernah mereka lihat sebelumnya.

"jika mereka dipindahkan ke kota bawah tanah, presentase kriminal disana akan semakin meningkat. kalau pun mereka dibiarkan untuk tinggal diluar tembok rose, membangun rumah dan menghasilkan penghasilan sendiri tidak bisa dilakukan dalam satu malam, mereka akan membutuhkan bantuan pemerintah sedangkan ketersediaan pangan akan semakin menipis dan dalam hitungan hari akan terjadi krisis ekonomi yang besar."

peserta rapat berguman. apa yang disampaikan oleh hilda, semuanya benar dan tidak ada cara lain selain mengirimkan sebagian dari pengungsi tersebut untuk melakukan misi "bunuh diri".

sebagai seseorang yang mengucapkan segala sesuatu yang ada dipikirannya, levi memotong pembicaraan para atasannya.

"hilda, rencana ini akan berdampak pada nama baik pasukan pengintai, bukan?"

ternyata erwin memikirkan hal yang sama. mata birunya tidak lepas dari hilda yang sedang tersenyum saat dia mendengarkan pertanyaan levi.

"iya. reputasi kalian yang sudah buruk karena tidak pernah membuahkan hasil saat ekspedisi akan semakin buruk setelah kehilangan lebih dari separuh penduduk yang tidak mengerti apa-apa."

mendengar suara hilda yang dingin membuat levi naik pitam. dia tidak menyangka hilda akan mempertaruhkan rekan dan divisi militernya sendiri.

"tapi," sebelum levi mulai mengamuk, hilda melanjutkan kalimatnya dan melihat ke arah erwin yang saat ini mempertanyakan tujuannya. "dengan kemampuan komandan baru pasukan pengintai, aku yakin kalian akan menunjukkan proses yang signifikan di masa depan."

hilda tersenyum. bukan senyum yang hangat, dan erwin tahu senyum itu hanya ditunjukkan saat hilda sedang merencanakan sesuatu.

sebelum hilda melanjutkan arahannya, dia mengambil kertas didepannya dan erwin dapat melihat tangan kirinya dibalut oleh perban. erwin pun memperhatikan hilda lebih teliti. kantung matanya, kemejanya yang penuh kerutan, dan rambutnya yang sedikit berantakan itu mengalihkan perhatiannya dari rapat yang dipimpin oleh hilda.

"brikade kepolisian, kalian diberi waktu dua hari untuk mendata pengungsi, jangan lewatkan satu pun. garrison, kalian bertugas untuk membagikan makanan kepada para pengungsi. melihat ketersediaan pangan yang tidak banyak ini, kita hanya bisa memberikan mereka makan satu hari sekali. dan pasukan pengintai akan mengurus misi pengembalian tembok maria."

beberapa komandan mengajukan pertanyaan lebih detail kepada hilda yang tentu saja dijelaskan lebih lanjut olehnya. tidak terasa mereka berada di ruangan itu selama empat jam.

hilda membubarkan rapat dan kebanyakan peserta rapat pun langsung keluar karena perut mereka yang tidak tahan oleh rasa lapar, menyisakan hilda yang sedang membereskan dokumen-dokumennya, erwin, mike, dan levi.

"oy, hilda. apa-apaan tadi?" tanya levi. hilda tidak menjawab, tetap melanjutkan kegiatannya.

"woy! kamu tidak memikirkan perasaan anak-anak yang akan kehilangan orang tuanya dengan sia-sia?!"

levi yang geram dengan hilda berjalan mendekatinya dan menarik kerah kemejanya.

saat erwin dan mike mencoba untuk memisahkan mereka berdua, hilda menggenggam lengan levi dan membantingnya ke lantai, menimbulkan suara yang keras. hilda berada diatas levi dan kini dia yang menggenggam erat kerah baju pria dibawahnya.

"kamu pikir mudah memerintahkan kalian untuk melakukan ini semua?!"

teriakan hilda membuat ketiga temannya terkejut.

"tidak bisa melakukan apa pun, tidak memberikan solusi apa pun, membiarkan mereka mati dengan sia-sia, aku memikirkan semuanya, levi."

dia tidak dapat melihat ekspresi apa yang sedang terukir diwajah hilda, tapi erwin dapat mendengar suaranya yang bergetar. dia melihat perban di tangan hilda mulai mengeluarkan warna merah.

erwin menarik hilda dan memeluknya, mencoba untuk menenangkan hilda.

sedangkan levi yang tadi dibanting oleh hilda dibantu mike untuk berdiri. dia masih terkejut melihat mata hilda yang berkaca-kaca setelah membantingnya.

setelah val mengobati dan mengganti perban di tangan hilda, mereka berempat kembali ke markas pasukan pengintai dengan suasana yang dingin.

udara di antara hilda dan levi masih mencekam. mike yang memang tidak pernah banyak berbicara hanya diam, sedangkan erwin sedang memikirkan cara bagaimana memperbaiki hubungan kedua orang ini.

saat keluar dari kereta kuda, levi dan mike langsung meninggalkan erwin dan hilda secepat mungkin.

"hilda, kemarin lusa kita mendapat kiriman 'minuman' yang banyak. minumlah, aku tidak bisa menemanimu karena ada pekerjaan."

erwin meninggalkan hilda setelah memberikan informasi itu dan langsung menyusul levi yang ternyata masih menunggu dibalik pilar.

"levi, kamu tidak mau menemani hilda minum nanti malam? minumlah bersamanya dan perbaiki hubungan kalian. biasanya dia akan minum di lantai paling atas lewat jalan rahasia, aku yakin kamu mengetahui jalan itu."

erwin mempercayakan hilda kepada levi karena hubungan mereka yang seperti kakak adik meskipun terkadang hilda yang bertingkah selayaknya seorang kakak.

sonder || erwinxocTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang