sonder || erwinxoc

forty one

hilda mendengarkan percakapan erwin dan historia. gadis tersebut memaksa ingin ikut berpartisipasi menghabisi tubuh manusia rod reiss yang telah menjadi raksasa.

"erwin, dua."

ucap hilda mengingatkan erwin akan taruhan mereka tadi setelah historia kembali berkumpul dengan teman-temannya yang lain.

"kamu tidak ikut menyerang, kan?"

"tidak." hilda memegang tangan kanannya yang mulai terasa sakit.

"aku akan mengawasinya dari bawah."

hilda langsung menggunakan 3d manuvernya untuk turun ke bawah, menuju pemukiman warga. dari sana dia dapat mendengarkan meriam yang mulai ditembakkan untuk melumpuhkan rod reiss, namun beberapa saat kemudian, raksasa tersebut muncul dari balik dinding dan membuat para warga panik.

pasukan garrison mencoba untuk menenangkan mereka namun hasilnya nihil, mereka tidak mendengarkan satu kata pun.

hilda mengenakan tudung jubahnya dan bersiap-siap melakukan misinya sendiri.

berkat bantuan eren dengan menggunakan kekuatan raksasanya, tubuh titan rod reiss kini hancur berkeping-keping. tapi pasukan pengintai, regu levi, harus segera menemukan tubuh manusia rod reiss agar dia tidak bisa beregenerasi kembali.

saat levi dan regunya berada di udara untuk mencari tubuh manusia rod reiss, hilda menemukan historia. dengan tubuhnya yang kecil, historia menghabisi tubuh manusia rod reiss.

tepat setelah historia menghunuskan pedangnya dan tubuh manusia rod reiss telah terbagi menjadi dua, hilda melihat historia seperti kehilangan kesadarannya. hilda ingin menyelamatkan historia, namun posisinya terlalu jauh untuk menangkapnya.

tubuh historia terjatuh diatas sebuah gerobak yang untungnya memuat sesuatu yang empuk. kerumunan warga mulai mendekati historia, begitu pula hilda.

"his-" saat hilda ingin mendekati historia, dia melihat gadis dengan rambut pirang itu berdiri dengan tegak diatas gerobak tersebut. hilda pun mengurungkan niatnya dan melihat dari kejauhan.

"aku adalah historia reiss. penguasa dinding yang sebenarnya." suara historia yang tegas dapat didengar oleh hilda.

senyumnya terukir. hilda melihat langit biru yang indah tanpa tertutupi awan.

"aku menemukannya."

➖➖➖

hilda dan historia kembali ke markas utama yang terletak di ibu kota mitras. mereka harus segera kembali karena harus mempersiapkan upacara kenaikan sang ratu besok pagi sedangkan erwin dan pasukannya masih berasa di orvurd karena harus membereskan sisa-sisa pertarungan tadi malam.

levi membawa mayat kenny ke wagon yang sudah penuh dengan mayat anggota pasukan pertama regu khusus. setelah menempatkan tubuh kenny yang sudah tidak bernyawa, levi menghampiri erwin yang sedang mengawasi pasukannya.

"erwin, aku harus segera menemui hilda."

"ada apa? dia sedang berada di mitras."

"itu..." pandangannya tertuju pada kenny yang tubuhnya sudah dibungkus oleh kain putih dan diikat.

"kenny ackerman telah mati."

erwin langsung mengizinkan levi untuk pergi ke mitras dengan kudanya.

matahari sudah terbenam saat levi tiba di mitras. levi langsung memasuki ruang kerja hilda yang dijaga oleh dua anggota brikade kepolisian. sempat ditahan oleh dua orang tersebut dan menimbulkan kegaduhan, hilda pun akhirnya membukakan pintu untuk levi dan menyeduhkan teh untuknya.