Bisakah kau matikan lilinnya ?

1.1K 118 4
                                    

Hola 🌚
Ost part ini diatas ya... ☝️
Silakan menikmati ❤️

Sunny segera berlari menuju dapur, bibirnya tak berhenti tersenyum dari tadi. Ucapan ucapan Hansung membuatnya telah mabuk kepayang.

"Hansung..... kau membuat bersemu" lirihnya seraya menepuk nepuk kan tangannya di pipi.

Sunny menggeleng sambil berhenti tersenyum.

"Hei Sunny, apa yang kau ucapkan barusan! dasar bodoh! lebih baik kau bekerja dan buat makanan untuk suamimu itu !" omel Sunny pada dirinya sendiri.

Gadis itu mangut mangut sambil berjalan kearah tempat penyimpanan rempah rempah. Matanya berbinar sekaligus takjub dengan banyaknya rempah rempah yang ada di sana.

 Matanya berbinar sekaligus takjub dengan banyaknya rempah rempah yang ada di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku tak menyangka di pondok ini terdapat banyak sekali rempah!".

Sunny meraih rempah rempah itu seperlunya dan meletakkannya di atas meja. Permaisuri itu pun mulai bekerja sambil bersenandung ria dengan suara emasnya itu.

"Aku akan membuatkan makanan terenak untuknya" kekeh Sunny.

Tuk tuk tuk tuk

Suara khas pertemuan lumpang dan alu kembali terdengar indah di telinganya. Menjadi ibu rumah tangga yang sederhana seperti ini membuat perasaan bahagia mengembang di hatinya.

Rasanya ia ingin melepas gelar permaisurinya dan tinggal berdua di pondok ini dengan Hansung untuk selamanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rasanya ia ingin melepas gelar permaisurinya dan tinggal berdua di pondok ini dengan Hansung untuk selamanya.

Pondok ini sangat indah dan tenang. Sangat jauh dari kehidupan yang kejam di kekaisaran. Jika boleh jujur, dia hanya ingin terlahir kembali sebagai orang biasa di masa depan dan hidup damai bersama Hansung.

"Kau sedang membuat apa sayang ?"

Kini suara berat yang khas itu kembali terdengar di sertai pelukannya di pinggang Sunny yang tengah asik menumbuk.

"Aku ingin memasak makanan paling istimewa untukmu Hansung".

Kaisar itu meletakkan dagunya di bahu Sunny.

Love In The Past [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang