Happy reading
.
."Kelompok 12, ada Zhong Chenle"
Chenle yang merasa dipanggil namanya mendongak kaget karena dia sedang menunduk.
"Jung Nada, Park Jisung, Han Lea dan terakhir..."
Ini momen yang mendebarkan bagi seluruh murid perempuan, mereka kan ingin satu kelompok dengan Chenle yang notabenenya cogan disekolah.
Sedangkan Nada sudah mencak mencak senang bisa satu kelompok dengan Chenle.
" Hea Youra" semua murid perempuan yang ada disana menghela nafas kasar, gagal satu kelompok dengan Cogan.
Yang dipanggil maju, Chenle terlihat dingin dia meninggalkan Nada yang terus menempel padanya. Sedangkan Jisung menggandeng tangan Youra. Serta Lea yang maju sendirian.
"Cuma kalian berdua yang laki laki dikelompok ini, semoga bisa saling menjaga"
Jisung kaget melihat Chenle tersenyum tipis ke arahnya, dia gelagapan dan hanya bisa membalas senyum.
"Cewek itu bawel loh biasanya"goda sang Guru.
"Silahkan kalian lewat jalur sana, kumpulkan semua bendera yang ada di jalur"
Semua menjawab tapi Chenle hanya mengangguk anak itu benar benar berubah dingin.
Lea maju duluan diikuti Jisung dan Youra dan terakhir Chenle dan Nada.
Ditengah jalan Chenle berhenti membuat semuanya berhenti.
"Kenapa le?"tanya Lea dan Jisung bersamaan.
Chenle melirik Nada dingin dia maju sejajar dengan Lea "aku sama kamu aja ya" jujur Chenle risih dengan sikap Nada.
Dia pikir Nada gadis kalem Ternyata tidak.
"Oh gituh, ya gak papa" mereka melanjutkan perjalanan dengan Nada yang merenggut kesal, sekarang dia yang jomblo.
Lagi, sekarang Jisung yang berhenti karena kasihan melihat raut wajah kesal Nada.
"Ah lebih baik gini, aku sama Chenle dibelakang kalian bertiga didepan ya" Chenle yang setuju langsung mundur.
Tak sengaja bahunya menabrak Youra, mereka diam beberapa detik lalu sadar. Nada juga maju menyusul Lea dan Youra.
Sedangkan Jisung dan Chenle akward.
Lea dan Nada saling berdiskusi sedangkan Youra hanya menyimak dan ChenJi? Sedang menyiapkan sebuah kata untuk memulai pembicaraan.
Masalahnya mereka menyukai satu perempuan yang sama, apalagi perempuan itu sekarang sudah bersama Jisung lagi.
Jisung sudah meminta maaf atas semua kesalahannya kepada gadis itu dia belum meminta maaf dengan Chenle.
"Chenle-ssi?" Kenapa suasananya Canggung gini?.
Berhubung tiga perempuan didepan mereka sudah agak jauh berjalan, mungkin ini waktu yang tepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
FIREFLIES (END)
Teen FictionZhong Chenle, anak lelaki dengan paras rupawan dan hati yang teramat baik membuatnya dikagumi oleh semua orang, namun sayangnya dirinya sendiri tidak tahu jika hidupnya penuh dengan rahasia rahasia besar yang tersembunyi. Hingga suatu hari saat Desa...