21. Traps and Despair

666 92 1
                                    

Suga mabuk karna alkohol

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suga mabuk karna alkohol. Aku mabuk karna Suga (':

 Aku mabuk karna Suga (':

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ni-ki tampan ya):

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ni-ki tampan ya):

Jangan lupa vote dan komen!

Enjoy

.

.


"Riki, Ji?"

Jiyeon mengangguk kecil. Tangannya tampak sibuk menarik resleting di punggungnya. Berkacak pinggang sembari tersenyum puas saat pakaian ketat berwarna hitam khusus penari itu kini melekat memeluk tubuhnya. "Iya. Baru enam bulan ikut pelatihan tapi sudah sangat bagus dalam menari, Kak. Memang dasarnya sudah berbakat." Jiyeon menjelaskan, merapikan anak rambutnya dan berbalik menghadap Trisha. "Bagaimana? Cantik?"

"Sempurna!" apresiasi Trisha.

Trisha segera menyeiraskan langkahnya dengan Jiyeon berjalan menuju hall. Jiyeon lulus dalam seleksi pertama kompetisi musim gugur dan dua minggu lagi akan mengikuti seleksi akhir sebelum final. Tidak kaget lagi kalau seleksi akhir ini harus bersama pasangan, Trisha tahu perihal itu sebab ia pernah berada di posisi Jiyeon. Agaknya memang sedikit merepotkan saat Jiyeon menelepon Trisha dan memberitahu kalau ia masuk daftar nama seleksi terakhir, sementara Jiyeon sama sekali belum pernah menari berpasangan, pun cukup sulit menemukan pasangan yang cocok dan harus membangun kemistri dalam kurun waktu dua minggu.

PALETTE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang