Malam setelah kejadian itu, Y/n dibawa oleh Kyung Soo ke rumah kediaman Kyung Soo. Keadaan Y/n masih sangat menyedihkan, mata bengkak dan masih mengeluarkan air, rambut berantakan dan lain-lain.
"Minumlah" Kyung Soo memberikan segelas air putih kepada Y/n.
"Gomawo"
"Sebentar lagi mobil mu akan sampai, lebih baik sekarang kau bersihkan dirimu, pergilah mandi. Semua baju mu ada di lemari ku" jelas Kyung Soo.
"Baju?" Tanya Y/n.
"Aku masih menyimpan semua baju mu, kebetulan bulan lalu aku baru saja melaundry nya, jadi baju mu sudah sangat bersih" Kyung Soo tersenyum sembari sedikit membetulkan rambut Y/n yang berantakan.
"Ahh.... Mian aku merepotkan mu" Y/n menundukkan kepalanya.
"Ani, kau tidak pernah merepotkan ku. Justru aku akan kerepotan saat kau tidak bersama ku. Sekarang pergilah ke kamar ku" perintah Kyung Soo.
Y/n pun pergi ke kamar Kyung Soo, sebenarnya ada perasaan sedikit aneh saat Y/n masuk ke rumah itu. Rumah penuh kenangan itu membuat Y/n kembali teringat akan masa lalunya yang menyedihkan, tapi menurut Y/n, masa lalu itu tidak ada apa-apanya dibanding dengan saat ini.
Y/n masuk ke kamar Kyung Soo yang letaknya tidak pernah berubah dari dulu. Y/n pun berjalan mendekati lemari pakaian dan membukanya. Saat membukanya, Y/n bisa melihat tumpukan baju berwarna hitam dan putih milik Kyung Soo. Tapi ada sesuatu yang membuat Y/n merasa cukup terhibur.
Sesuatu yang simpel yaitu, letak baju Y/n yang berada di rak paling tengah lemari tersebut.
"Aku sengaja menyimpannya di tengah, agar aku tetap bisa merasakan kehadiran mu" Kyung Soo tiba-tiba berada di belakang Y/n.
"Apa kau tidak berusaha untuk mencari gadis lain?" Y/n mulai memilih baju yang akan dia kenakan.
"Aku sudah mencobanya, tapi semua itu percuma. Aku hanya bisa mencintai mu" jujur Kyung Soo.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eoh... Sepertinya Kai dan Sehun sudah datang. Pergilah mandi, biar aku yang urus mobil mu" Kyung Soo mengelus surai Y/n.
Setelah itu Kyung Soo pergi meninggalkan Y/n yang masih berdiri di depan lemari pakaian. Tanpa Kyung Soo sadari, senyuman tipis keluar dari bibir Y/n.
"Hyung....." Panggil Sehun.
"Eoh... Mana kunci mobilnya?" Tanya Kyung Soo saat melihat keberadaan Kai dan Sehun.
"Ini. Ini juga. Ponsel Y/n, sedari tadi terus berdering" ucap Kai.
"Gomawo, kalian boleh pulang" ucap Kyung Soo.
"Geurae geurae... Kita tidak akan menggangu mu" Sehun pun berjalan menuju lemari pendingin di rumah Kyung Soo untuk mengambil sekaleng beer.
