Perjodohan Mama Sintia Dan Papa Langit

179 28 31
                                    

Sebelum nya aku minta maaf karena terlambat update. Semalam aku ada acara dan gak sempet megang hape. Pulangnya malem dan aku langsung tepar. Semoga semalam kalian gak menunggu ya. Makasih.

.......



"Saya mencintai gadis lain sin, maaf"

Tak ada yang tahu seberapa dalam luka sintia ketika mendengar penuturan penuh penyesalan dari suami yang sudah bertahun-tahun bersamanya.

Senyum bahagia nya memudar begitu saja, padahal suaminya baru beberapa jam berada dirumah. Apa setidak ingin itu langit bersama nya hingga tidak membiarkan sintia melepas rindunya barang sedetik saja?

Sintia tahu, pernikahan mereka memang tak di awali dengan Cinta. Perjodohan konyol yang orangtua mereka lakukan tak serta merta membuat mereka berdua bahagia. Terlebih keduanya menikah diusia muda.

Awalnya kedua nya sama-sama hidup bersama tanpa rasa. Jika orang lain melihat. Rumah tangga mereka terlihat sangat adem karena sangat jarang terdengar pertengkaran. Nyatanya, memang tak ada. Bukan karena saling mengerti tapi saling tak peduli.

Meski begitu, dimata sintia. Langit adalah laki-laki bertanggung jawab. Dia memperlakukan sintia layaknya istri pada umumnya. Tapi tak bisa dibohongi, kalo semua itu dilakukan tanpa Cinta.

Langit sibuk dengan kuliah pilot nya dan sintia yang sibuk dengan toko kue nya.

Hingga ketika mereka dikaruniai buah hati pertama mereka, sintia sedikit membuka hatinya. Dia mulai menerima langit sebagai suaminya. Biar bagaimanapun mereka akan hidup bersama dalam waktu yang lama.

Sintia memperlakukan suaminya dengan sangat baik, begitu pula langit yang bertanggung jawab penuh untuk sintia dan anak mereka. Hingga samar jika orang tahu isi hati mereka. Mereka terlihat sangat harmonis, hanya saja langit masih sukar berlama-lama dirumah.

Sintia fikir, langit juga sama seperti dirinya. Yang mana kata orang. Cinta bisa datang karena terbiasa. Namun ternyata tidak.

Jika dinovel remaja, perjodohan tanpa Cinta bisa berakhir keduanya jatuh Cinta. Berbeda dengan perjodohan sintia-langit. Yang mana hanya sintia yang jatuh Cinta, sedangkan langit tak berubah, tak bisa mencintai ibu dari kedua anaknya.

"Maaf sin, aku udah gak bisa mempertahankan pernikahan kita" ujar langit berjongkok didepan sintia yang terduduk di pinggiran ranjang. Perempuan itu bahkan sudah menderaikan airmata nya.

"Mas.."

"Maaf sin, aku gak bisa terus-menerus berbohong"

"Kamu egois mas" tukas sintia menatap suaminya lamat.

Langit semakin merasa bersalah, "iya. Aku emang egois"

"Mas, gimana sama anak-anak? Apa kamu gak mikirin perasaan mereka? Kenapa kamu cuma mikirin perasaan kamu sama dia?" tanya sintia dengan suara pelan. Dia tidak marah, bahkan untuk luka sebesar itu. Dia hanya kecewa.

"Apa kamu sudah mempersiapkan diri untuk dibenci anak-anak mu?"

Langit tersentak, ucapan sintia barusan berhasil menancap tepat dihatinya. laki-laki berusia empat puluh tahunan itu semakin menunduk.

Sintia mengusap surai suaminya lembut, dia tahu langit juga sakit diposisinya.

"Maaf sin"

Sintia sudah muak dengan kata maaf dari suaminya. Nyatanya maaf itu hanya kata yang bahkan tak bisa membuat luka dihatinya lenyap begitu saja. Tapi hati nya terlalu besar, dia bahkan tak mencaci maki langit maupun simpanannya.

"Kita juga harus minta maaf sama anak-anak mas, kita gagal menjadi orang tua mereka" ujar sintia kembali menitihkan airmata nya.

"Dan tolong, berikan hak asuh mereka sama aku" lanjut sintia yang tak sadar bahwa langit sudah menangis diposisinya.

Mungkin hati sintia sakit mengetahui suaminya mencintai wanita lain. Tapi langit juga sulit.

Belasan tahun dia mencoba mencintai perempuan yang menjadi istrinya tapi perasaan itu tak pernah hadir dihatinya.

Selama ini, langit hanya memperlakukan sintia dengan baik tanpa perasaan apapun. Dia juga sadar sintia sudah mencintainya tapi dia tak pernah bisa membalasnya walau sudah berusaha dengan keras. Hatinya bagai dibekukan tanpa alasan.

Apa sintia tidak layak dicintai? Tidak-tidak. Sintia adalah wanita sempurna. dia cantik, baik, dewasa, sabar, pintar, dan sopan.

Tapi kenapa dia tidak bisa mencintai perempuan sesempurna sintia? Nyatanya semakin langit berusaha semakin dia terluka.

Apakah langit mati rasa? Tidak. Selama jauh dari rumah dia sudah berkali-kali berganti pacar selayaknya remaja yang sedang kasmaran. Hanya saja tidak diketahui keluarga nya, hanya sintia yang tahu. Tapi seolah dibutakan rasa, perempuan itu bahkan tak berniat melakukan apapun kecuali menunggu nya dirumah seolah tak tahu apapun.

Sintia terlalu baik dan sabar padanya.

Hingga suatu hari ketika langit bertugas seperti biasa, dia tak sengaja menemukan paspor yang teronggok begitu saja di lantai. Dengan inisiatif laki-laki itu mengamankannya. Baru beberapa langkah seorang gadis cantik dengan tubuh semampai menghampiri nya dengan nafas terengah, kemudian menjelaskan bahwa paspor yang dia bawa adalah miliknya.

Langit memperhatikan gadis dihadapannya dengan seksama, dia merasa ada sesuatu yang hidup dihatinya ketika gadis itu berbicara dengan nya.

Dari sana, mereka dekat. Langit tidak tahu bahwa gadis itu adalah sahabat anaknya begitupun tya yang tidak mengetahui langit adalah ayah dari sahabat nya. Karena langit yang jarang berada dirumah dan tya yang tak pernah beruntung bertemu langit secara langsung.

Mereka semakin dekat, namun dalam kata lain.

Tya, gadis sma yang selalu ceria dan bercerita dengan penuh semangat mampu membuat hati langit menghangat.

Dia adalah gadis pertama sejak pernikahan nya dengan sintia yang berhasil membuat nya benar-benar jatuh Cinta, bagi langit gadis itu memiliki sesuatu yang selama ini langit cari.

Langit tahu itu salah, Tapi hatinya tak bisa berbohong. Dia jatuh Cinta pada gadis yang jauh dibawah umurnya tersebut.

Langit juga tahu dia egois. tapi bertahun-tahun lamanya hatinya hampa tanpa rasa itu juga membuat nya tersiksa. Laki-laki itu bahkan sempat mengalami depresi tanpa keluarga nya tahu.

Keputusan yang dia ambil juga keputusan yang berat, karena anak-anak nya. Tapi tidak bolehkan langit egois untuk saat ini? Walau dengan taruhan anak-anak nya akan berbalik membencinya.









.......

Ini sudut pandang dari mama sintia dan papa langit. Besok spesial Part adalah sudut pandang tya dan Bintang yang selama ini keliatan diam dan acuh.

Partnya gak usah panjang-panjang karena ini cerita tentang senja dan Fajar bukan langit dan sintia. Dan maaf kalo kebanyakan naskah, karena ini menceritakan sudut pandang seseorang.
Oh, ini bukan lanjutan part kemarin. Ini cuma semacam sisi tokoh lain yang selama ini gak aku jabarkan karena aku fokus sama Fajar dan senja aja. Niat aku buat gini supaya kita bisa menilai sesuatu itu dari berbagai sudut bukan cuma satu sudut pandang aja. Ya walaupun yang dilakukan papa langit itu salah banget, tapi gak ada salahnya kita liat dari sudut pandang tokoh antagonis nya.

Oke sekian terimakasih.

Fajar & Senja ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang