09

11.4K 503 0
                                    

"Lo... pacaran sama Ayden?"

Abel terdiam beberapa detik, "gu-gue---"

"KALIAN BERDUA! NGAPAIN KALIAN DI SITU!"

Abel dan Bara sontak terkejut mendengar suara teriakan itu, mereka melihat pelaku siapa yang meneriaki mereka.

Abel dan Bara sontak saja membulatkan matanya, lalu Bara segera menarik tangan Abel berlari dari hadapan Bu Fatmah.

"Heii!! Tunggu kalian mau kemana!!" Teriak Bu Fatmah mengejar mereka berdua, tetapi ia tidak secepat langkah kaki mereka.

Abel dan Bara sembunyi, di dekat gudang tua yang jarang di kunjungi siswa siswi maupun guru, pasti Bu Fatmah tidak akan ke sini, karena banyak yang beranggapan kalau di tempat itu katanya angker.

"Huufff, untung aja nggak ke tangkap!" Ucap Abel.

"Lo belum jawab pertanyaan gue" kata Bara.

"Hah?! Pertanyaan? Yang mana?"

"Nggak usah bego! Tentang Lo pacaran sama Ayden?" Lagi pertanyaan itu di ucap Bara.

"Mm... Gue mau ke kelas, btw bukan urusan Lo mau tau tentang gue, gue mau pacaran sama siapapun bukan urusan Lo!" Ucap Abel lalu pergi dari hadapan Bara.

Bara hanya memandang Abel dengan smirk di wajahnya.

...

"Lo kenapa bisa telat, sih? Untung gurunya lagi sakit jadi nggak sempat ulangan" ucap Sarah saat Abel sudah berada di sekelas.

"Fiuuhh... Gue pikir gue udah telat--"

"Ya emang Lo telat ceunahh.."

"Udah ah, gue capek..."

"Eh! Lo tau Bara nggak?" Lanjut Abel bertanya kepada Sarah.

"Bara?" Beo Sarah.

Sarah nampaknya berpikir, sepertinya dia pernah mendengar nama itu, "oh iya! Bara itu ya pasti nama orang kan?"

😒😑

"Gue serius bambank!!"

"Hehe, canda elah. Emang kenapa sih, Lo tanya tentang Bara?" Tanya Sarah.

"Gue ketemu dia kemarin pas pulang sekolah, terus katanya dia yang bakal ngajar gue latihan nyanyi, terus hari ini gue sama-sama telat sama dia, terus di kejar sama Bu Fatmah tadi" jelas Abel.

"Ohh jadi intinya, Lo baru tau Bara waktu Lo ketemu kemarin?"

Abel mengangguk.

"Lo tau nggak---"

"Enggak"

"Gue belum selesai bicara jumaedah!!" Kesal Sarah.

"Oh, yaudah lanjutin, btw nama gue Abel, masa Lo lupa sih"

Sarah menghirup udara dalam-dalam, agar emosinya tidak meluap, "oke, jadi Bara itu rivalnya Ayden! Katanya sih, dia itu jarang banget datang ke sekolah, terus sekali datang ke sekolah dia cuman bikin onar doang, tapi dia nggak kalah ganteng juga kok dari Ayden😍" jelas Sarah.

"Trus? Lo naksir gitu?" Tanya Abel.

"Andai dia nggak badboy, pasti gue bakal naksir, tapi sayang dia itu buaya! Suka mainin cewek, jadi gue nggak terlalu suka!"

"Emang Lo udah liat mukanya?"

"Iya, pernah waktu masih kelas 10, waktu itu dia lagi berantem sama Ayden di lapangan basket"

"Lagi berantem sama Ayden? Terus gue dimana pas Ayden sama Bara berantem? Kok Lo nggak ngajak gue?" Tanya Abel.

Sarah memutar bola matanya malas, "waktu itu gue ngajak Lo ya! Jangan solimi Lo, tapi lo-nya aja yang pengen molor di kelas katanya nggak penting! padahal lagi heboh-hebohnya sekolah kita ada para cogan berantem" ucap Sarah.

AYDENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang