𝙁𝙡𝙮 𝙒𝙞𝙩𝙝 𝙏𝙝𝙚 𝙒𝙞𝙣𝙙 || KSJ

Chapter 52.

Malam sudah semakin larut dan dingin.  Semuanya sudah berada di dalam tenda,  Seokjung bersama Seokjin, Yoongi dan Namjoon.

Eunbi dan Ahreum hanya berdua di tenda yang berada di tengah.

Sedangkan sisanya, Taehyung, Jimin, Jungkook, dan Hoseok berada di tenda lainnya.

" Hyung.. " panggil Seokjin kepada Seokjung, saat ini mereka saling berbaring di dalam tenda, Yoongi dan Namjoon terlihat sudah tertidur, Namjoon bahkan sudah mengeluarkan dengkurannya yang mengganggu.

" Hmm" Seokjung menjawab malas, mengantuk.

" Hyung.. " Panggil Seokjin lagi.

" Ada apa? tidurlah,, ini sudah malam.. " Seokjung membuka matanya dengan enggan.

" Hyung,, apa kau pernah merasa lelah mengurusiku? " tanya Seokjin, jari-jarinya memilin selimut tebal yang membungkus badannya.

Seokjung kembali membuka matanya, kali ini lebih lebar, kantuknya berkurang. Ia mendekatkan dirinya pada tubuh Seokjin.

" Kenapa kau bertanya seperti itu? " Seokjung bertanya pelan.

" Tidak apa-apa, hanya ingin tahu saja, apa kau pernah merasa lelah karena aku? " Seokjin tersenyum tipis, kembali bertanya.

" Tentu saja, itu manusiawi,, tidak mungkin jika aku tidak pernah lelah karena menjagamu.. " Seokjung berujar.

Seokjin terdiam, mengangguk-angguk kecil.

" Tapi, selama kau masih ada di sampingku, selama aku masih bisa melihat senyummu, selama aku masih bisa mendengar rengekanmu, teriakanmu, dan makianmu, itu tidak akan menjadi masalah bagiku.. " Senyum Seokjung.

Mata Seokjin membulat, mendengar penuturan Seokjung yang terdengar sangat nyeleneh.

" Kau tahu apa yang paling aku takutkan di dunia ini? "

Seokjin menatap kakaknya lekat.
Bicara Seokjung terdengar serius.

" Aku terlalu takut, jika kau hanya terbaring, terdiam, atau bahkan lebih buruk dari itu, aku takut kau pergi dari kehidupanku, sebelum aku menyelesaikan janjiku.. " Seokjung mengusap lembut surai Seokjin.

" Tetaplah bersamaku, untuk jangka waktu yang lama.. " Senyum Seokjung begitu meneduhkan.

" H-hyung,, aku menyayangimu,, namun jika kau harus terus seperti ini kepadaku, aku takut, aku akan selalu bergantung denganmu Hyung.. " tutur Seokjin pelan.

" Aku senang jika kau selalu membutuhkan aku.. "

" Tapi suatu hari nanti, kau ataupun aku, akan mempunyai keluarga sendiri, itu mungkin akan menyulitkan.. "

" Bahkan jika masing-masing dari kita sudah memiliki keluarga sendiri, itu bukan halangan bagiku untuk menjagamu Jin.. "

" Hyung.. "

" Sudah berapa kali aku tegaskan? Kau salah satu tanggung jawabku,, selamanya tidak akan berubah.. "

" T-tapi.. "

" Itu adalah sumpahku,, kau lupa? "

" H-hyung.. "

" Lebih baik sekarang kita tidur, masih banyak kegiatan yang harus kita lakukan besok, aku pikir kau tidak mau merusak acara berkemah kita dengan kau yang jatuh sakit,,"