karina merasa disaat-saat kehamilannya ini baik chayeon maupun jaehyun sangat menjaga dirinya, juga banyak membatasi chaeyeon untuk beraktivitas yang dapat membuatnya lelah, namun jika harus terus-menerus berdiam diri karina juga merasa tak enak hati namun chaeyeon bilang itu bukan masalah asalkan Karina sehat.
sedikit sedih juga sebab jaehyun mengatakan bahwa jeno dan bunda yeri dan ayah taeyong sudah mengetahui keberadaan nya dijeju, namun ia bersyukur sebab mereka belum tau pasti letak pas nya dia ada dimanan.
makanya jaehyun hanya bisa mengomeli nya lewat panggilan vidio saja, untuk sementara waktu itu mereka berdua sedang menetap di rumah sakit, tempat persembunyian yang paling aman sebab kecil sekali kemungkinannya mereka akan menemukan Karina dan chaeyeon.
jaehyun juga tau dia sedang diawasi oleh orang suruhan jeno makanya ia memilih untuk menahan dirinya untuk tidak pergi ke rumah sakit.
ia pula sudah menemukan beberapa penyadap suara dan cctv yang terpasang di setiap sudut rumahnya.
jeno dan keluarganya benar-benar gila padahal jika dia memang ingin bertemu dengan karina dia hanya harus menjelaskan semuanya pada jaehyun.
namun sikap lelaki itu sangat abai.
tidak hanya itu jeno sendiri bahkan ikut tidur divilla itu jaehyun sudah melarang namun jeno sangat keras kepala, jadi ya sudah biarkan saja.
toh semuanya percuma Jeno tetap tidak akan menemukan karina, jaehyun masih belum ingin memberitahu dan ia masih ingin karina mendapatkan perawatan intensif terlebih dahulu.
kesehatan karina harus stabil, baik fisik mau pun mental nya. meski jaehyun tidak memiliki hubungan darah dengan gadis itu, namun jaehyun sudah menganggapnya sepertinya anak sendiri seperti mereka menganggap jeno anak sendiri juga.
walau ia sangat menyayangi jeno, jaehyun tetap tidak akan semudah itu mempertemukan mereka.
ia harus melihat perjuangan jeno terlebih dahulu.
"uncle" jaehyun langsung menoleh ke sumber suara didepan pintu sana terlihat jeno yang masih sangat berantakan.
bagaimana mau bertemu dengan karina, mengurus diri sendiri saja dia belum bisa.
padahal dia sudah akan menjadi seorang ayah, pikir jaehyun.
ingin sekali rasanya ia bercanda dan mengejek jeno sebab sebentar lagi akan menjadi seorang ayah muda, namun niatnya kembali ia urungkan. situasi sangat tidak memungkinkan untuk melakukan hal-hal semacam itu.
"jeno, ayo masuk" ajaknya.
"what's wrong with you today?" tanya jaehyun.
"I'm sorry for insulting Aunt Chaeyeon's problem, I'm sorry. padahal dia selalu bersikap baik padaku" ujarnya pada jaehyun.
lelaki itu sontak terkekeh "uncle kemarin sudah bilang bukan jika sudah memaafkan mu, memang benar itu sangat keterlaluan jeno, tapi uncle pun tau siapapun akan mengatakan hal-hal yang menyakitkan ketika sedang emosi"
jeno tersenyum "ini menggelikan, tapi terimakasih" ujarnya jaehyun hanya mengangguk sebagai jawaban setelah itu keadaan kembali hening.
terjadi kesunyian diantara mereka selama beberapa menit sebab, tengah asik pada pikiran masing-masing.
sampai pada akhirnya jeno kembali bersuara guna memecahkan keheningan yang ada diantara mereka berdua "soal karina, aku benar-benar ingin menemui nya uncle. aku merindukan nya"
jaehyun tau itu, tapi semua perlu perjuangan "aku tau, tapi semua perlu perjuangan. uncle akan membuat mu bertemu dengannya asal kau mau menjelaskan tentang apa yang sebenarnya terjadi pada malam itu, satu hal yang uncle tau karina bilang pada saat kau dan dia berada di Maldives, kau memang sempat pergi meninggalkannya dan kembali pada esok hari jeno"

KAMU SEDANG MEMBACA
Tied By Destiny [ END ]
Romance"tapi aku tak tau apa-apa tentang ini semua tuan" "kau pikir aku peduli ? tidak" Ini bukan mau nya hidup dalam kungkungan lelaki berwajah malaikat tapi berhati iblis. Dia bahkan tak tau apa yang membuat nya bisa berada dalam pengawasan Lelaki itu. D...