Chapter 43

1.4K 174 22
                                    

Disclaimer :

Naruto : Masashi Kishimoto

Selamat membaca semuanya 🤗

.

.

.

Di jalanan padat kota Tokyo sedang terjadi aksi kejar-kejaran antara dua mobil hitam beruntung dalam aksi tersebut tidak ada satupun dari penduduk sipil terluka meskipun mereka cukup dibuat kaget tapi tidak terjadi keributan besar hanya merasa heran saja terlebih tidak terjadi aksi tembak menembak seperti yang sering terjadi di adegan filem jika para penjahat bertemu.

Pihak kepolisian setempat langsung datang ke lokasi guna mengejar kedua mobil tersebut setelah menerima aduan dari beberapa masyarakat mengenai hal ini karena cukup terbilang aksi berbahaya namun sayang setibanya ditempat kejadian pihak kepolisian tidak bisa mengejar apalagi menangkap para pelaku aksi kebut-kebutan di jalanan padat merayap.

Salah satu mobil berisi anak buah Madara yang sengaja dikirim untuk menjalankan tugas mengetahui rencana Madara sebelumnya Sai sengaja mengirimkan beberapa anak buahnya untuk mengagalkan misi tersebut dengan mencegat mobil mereka di salah jalanan agar tidak sampai rumah sakit dan sepertinya rencan Sai berhasil.

Hampir setengah jam berlalu kedua mobil tersebut terlibat aksi kejar-kejaran, hingga salah satu daria mereka sengaja melajukan mobilnya ke sebuah area dermaga di pinggir kota dimana bisa dikatakan kalau disana cukup sepi karena menjadi tempat kapal-kapal barang berlabuh, melihat hal itu tentu saja saja mobil satunya mengikuti mengejar dari belakang, setelah memasuki daerah dermaga barulah disini terjadi adegan menegangkan sebab tembakan peluru diberondong ke arah mobil di depan membuat mobil tersebut oleng ke samping lalu menabrak pembatas karena salah satu peluru mengenai ban mobil bagian belakang sebelah kanan.

Tawa lebar menghias wajah pria yang berhasil menembak, merasa bangga sebab hasil tembakkannya tidak meleset, tepat sasaran.

"Tembakan bagus," puji salah satu temannya senang merasa sudah berhasil membuat musuh mati.

Namun kesenangan mereka tidak berlangsung lama sebab seseorang menembak mati sang supir membuat mobil terus melaju tak terkendali ketika berusaha menghentikan laju mobil pria yang berada disebelah supir pun ikut ditembak begitu pula dengan dua orang yang berada di belakang beruntung salah satunya berhasil meloncat keluar menyelamatkan diri sebelum kepalanya ditembak dan ikut terjun bebas ke dalam laut bersama ketiga rekannya yang lain.

Akibat dari tindakannya lengan kananyanya terluka cukup parah dan sementara waktu bersembunyi sebab yakin kalau pria yang menembak tadi masih terus mengawasi dari kejauhan, sesuai dugaan pria tersebut memang benar kalau ada seorang pria bersurai putih dengan kedua tanda merah di dahi berupa tanda titik besar sedang memantau melalui teropong jarak jaug sambil memegang senjata laras panjang.

Benda ditangan pria tersebut bukanlah benda biasa ataupun mainan sebab sering digunakan oleh para sniper untuk menembak musuh, perlu keahlian khusus pula untuk menggunakan benda tersebut sebab perlu latihan khusus, namun bagi pemuda tampan dari keluarga Otsutsuki ini membunuh orang-orang di dalam mobil tadi bukan masalah kecil padahal waktu menembak posisi mobil sedang melaju kencang dimana cukup mustahil bagi seseorang untuk menembak tepat sasaran tapi julukan sebagai 'Death sniper' oleh orang-orang bukan isapan jempol belaka.

Ketiganya berhasil di tembak mati tapi masih ada satu yang berhasil lolos tentu saja hal itu tidak akan ia biarkan begitu saja, dimanapun orang itu bersembunyi tetap akan dicarinya sampai dapat sampai ponselnya berbunyi saat melihat ke layar ponsel nama Sai Uchiha terpampang jelas di layar.

My (Perfect) Young HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang