Hello🌟
•••
Pagi ini SMA Galantri tengah melaksanakan upacara bendera. Kegiatan wajib diseluruh sekolah.
Dengan hormat semua murid membungkam mulut dikala kepala sekolah tengah melakukan amanat. Pagi ini panas sedikit terik, amat menguras keringat.
Gadis bername tag alena darendra itu, ia berada dibarisan terdepan, ingat tinggi badan dirinya yang tak sama dengan teman lainnya. Nasib ya alena.
Alena memicing mata melihat raiden dibarisan sebrang sana. Apa benar clara baris disamping lelaki itu?
"Kaya nya clara suka banget sama raiden." batin alena.
Tampak clara tak sedetik pun mengalih pandangan dari raiden ia terus menerus menatap raiden. Ya walaupun ekpresi lelaki itu tak ada sama sekali.
"Gue harus bisa ngalihin perhatian raiden dari alena sepenuhnya untuk gue."
Lelaki itu raiden, rasanya ia ingin pindah barisan merasa sangat risih atas sikap clara yang sangat memuakkan.
Siapa kira seorang raiden geordino tak tau clara? Bahkan ia tau lebih dari itu.
Clara memegang perut yang terasa mual, kepala nya terasa sangat pusing sekarang.
Rasanya ada cairan putih yang ingin ia muntahkan. Dirinya sudah tak sanggup untuk melanjutkan upacara kepalanya terasa sangat pening.
"Raiden, boleh anterin aku ke uks?" Clara menumpu tangan pada bahu raiden.
Raiden menaik alis satu, menepis tangan clara dari bahunya.
"Aku.., mohon kepala aku sakit banget," pinta clara.
Wajah clara terlihat sangat pucat, dan tubuhnya bergetar. Keringat dingin sudah bercucuran dipelipisnya.
Merasa kasihan, raiden memanggil PMR sekolah.
"Kenapa? siapa yang sakit?" Tanya petugas tersebut.
Raiden mengkode dengan dagu menujuk pada clara dengan wajah datar.
"Ayo saya bawa ke uks kak," kata petugas PMR menggandeng tangan clara.
Clara menggeram marah. "Kenapa raiden gak anterin gue sih!"
Karena perut yang terasa meronta ingin memuntah, clara berlari kearah belakang. Lalu dikejar oleh petugas PMR.
Tak terasa kepala sekolah telah selesai memberi amanat, lalu selanjutnya pembacaan doa dan menyanyikan salah satu lagu nasional indonesia.
***
Didalam kelas alena dkk duduk dikursi masing-masing dengan berbagai jenis rasa minuman ditangan mereka yang tadi beli dikoperasi sekolah.
Alena meneguk fruit tea freeze miliknya sungguh sangat segar sekali mana habis upacara.
"Tahun ini kita ada study tour gak ya?" Kata rella membuka pembicaraan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Raiden. (SUDAH TERBIT)
Teen Fiction"Gengsi dan cinta di waktu yang sama." Bagaimana rasa nya di posisi seorang Alena Darendra, menjadi satu-satu nya perempuan yang dapat berdekatan dengan Raiden si ice prince yang sayang nya nakal dan tampan? Dan dijaga dengan Raiden, sahabat kecil...
