DMT 2 ,(keluarga kecilku)

ep 1

Gulf POV.

Selamat datang di kehidupan baru ku ,aku yang sekarang memilih meninggalkan markas red eyes dan menjadi CEO di "Kanawut Modeling and Studio .

Aku menyerahkan red eyes pada orang kepercayaan ku dan dipimpin oleh pria yang sudah ku anggap sebagai  keluarga sendiri  ,P'mild.

Kenapa? Jawaban nya satu ,kalian tahu kehidupan ku yang dulu sebagai ketua mafia ,banyak musuh dan juga tantangan hidup .

Tidak hanya itu ,sebagai ketua mafia aku juga harus melindungi keluarga ,semua anggota dan juga mengurus kasus-kasus kriminal pasar gelap yang tidak bisa ditagani oleh pihak kepolisian.

Apa aku berhenti ,tentunya tidak ,aku masih memantau semuanya hanya saja aku ingin menjalani hidup sebagai lelaki normal yang memiliki keluarga dan juga kebahagiaan .

Aku ingin menafkahi keluarga ku dengan kerja keras ,usaha dan ternyata semua itu tidak sia-sia ,5 tahun berlalu setelah keputusan ku berhenti menjadi ketua mafia ,aku berhasil membangun kantor ku sendiri dengan semua jerih payah ku.

Semua nya aku lakukan untuk mereka ,mereka yang baru saja masuk keruangan ku sekarang,keluarga kecil dan sumber kebahagian Gulf kanawut .

"Papa ! "Teriak Gadis kecil berusia 7 tahun yang langsung berlari kearahku

Aku langsung mendekati gadis kecil itu dan membawanya kedalam pangkuan ku .

"Natha ,sama siapa?

"Natha cama Daddy ,papa . "

"Mana daady ?

"Itu bersama Alex .

Gadis kecil itu menunjuk kearah pintu ,aku melihat pria tampan yang berjalan berdampingan dengan pria kecil juga ,dia tersenyum manis padaku.

"Hey ,panggil aku kakak gadis kecil ! " jawab anak lelaki itu dengan kesal .

"Alex kita lahir hanya beda 5 detik ,aku tidak mau memanggil mu kakak.

"Tidak sopan ,bagaimana pun aku lebih dulu lahir ,jadi panggil aku kakak! " Pria kecil itu melipat kedua tangannya kedada membuat ku tertawa.

Aku memandang kearah pria tampan yang hanya mengangkat bahu nya padaku. Ya inilah mereka ,suami dan anak-anakku .

Anak pertamaku ,bukan sebenarnya mereka kembar seperti kata Natha mereka hanya selisih 5 detik ,Alexander dan nathasya ,lalu itu satu lagi pria yang masih terlihat tampan yang berdiri disana walaupun sudah punya anak ,Mew suppasit .suamiku! .

"Alex ,Natha hentikan itu ,jangan ribut dikantor papa! "P'Mew menegur mereka .

"Iya Daddy ,,,,,,,,papa Natha merindukan papa " .Nathasya memeluk leherku membuat ku mencium pipinya gemes.

"Mmmm ,mau apa ha? Kenapa bidadarinya papa berkata manis sekali."

"Huh,,papa ngak asyik ihh ,padahal kan Natha mau rayu papa dulu."

"Tidak usah dirayu ,papa Natha tidak mempan dengan rayuan ",P'Mew memotong ucapan Natha membuatku menatapnya tajam.

"Dad !! ".Ucap Natha memajukan bibirnya cemberut mendengar ucapan p'mew .

"Hahaha ,adik kecil ku ,kau tidak berbakat jadi artis " Alex mengejek Natha .

"Diam kau ,Jangan suka mengejek ku bocah nakal ."

"Natha , papa tidak suka kamu bicara seperti itu pada Alex ."

"Huhh ,menyebalkan ! " Natha lalu meminta turun dari pangkuan ku dan berlari kearah P'Mew .

"Dad ,hiks ! Papa memarahiku." Nathasya memeluk kaki P'Mew mengadukan aku padanya.

"Pengadu ! ." Alex yang duduk disofa kembali mengejek Natha.

"Sayang ,jangan begitu pada adikmu ,nathasya mau apa sayang ,bilang sama Daddy."

Itulah P'Mew ,Pria lembut yang selalu memanjakan anak-anaknya dan memenuhi segala keinginan anak-anaknya.

"Natha,,,,,, ,Natha ,mau berlatih nembak sama Uncle Win Daddy ."

"Haah ,apaaaaa? Natha apa yang kamu bicarakan nak ? " Aku langsung berteriak  kaget mendengar ucapan Nathasya.

"Daddy."

"Gulf ..."

"Phi jangan macam-macam ,Nathasya masih kecil ."

"Dad ,papa marah. " Natha kembali mengadu pada P'Mew membuat ku berdecak kesal dan membalikkan tubuhku menghadap jendela.

"Alex ,bawa Natha keluar dulu ,okey ,Daddy mau bicara sama papa."

"Yes dad ,ayo Natha.!"

Alex menarik tangan Nathasya keluar dari ruangan ku, sedangkan P'Mew langsung menutup pintunya lalu mendekat ke arahku.

P'Mew memelukku dari belakang ,aku hanya diam dan memasukkan kedua tangan kedalam saku celana bahan yang ku gunakan.

"Kenapa marah-marah ,hemm .?"

"Jangan bertanya ,phi sudah tau jawabannya."

Aku melihat kearah P'Mew dengan mengeryitkan keningku .

"Jangan menatap ku begitu ,Gulf ,Natha memiliki hobi seperti itu juga dari kamu."

"Tapi phi ,aku tidak mau Natha belajar beladiri dan menembak ."

"Itu keinginannya sayang ,biarkan dia ,setidaknya untuk melindungi diri nya sendiri."

"Phi apa kau lupa Nathasya wanita ,dia tidak perlu melindungi dirinya ,ada kamu ,aku dan juga Alex.kita sudah bisa menjaganya."

Mendengar ucapan ku ,Mew melepas pelukannya dan membalik tubuhku ,aku hanya menatapnya.

"Aku tahu kau hanya cemas ,kita bahas lain kalli ,okey ."

Phi Mew mencium pipiku mencoba menenangku dan lagi-lagi itu membuat ku kesal ,aku mendorong bahunya kuat.

"Phi .."

"Sudah ,aku akan membawa anak-anak pulang ,bye sayang ,aku tunggu kamu dirumah."

"Mmmmm."

Aku hanya menjawab seperti itu membuat P'Mew tertawa ,aku memandang punggung pria yang telah menjadi suamiku itu keluar dari ruangan ku.

__________________

Vote n coment .