ep 16

1.2K 127 9
                                    

Mew tidak bisa menghentikan mobilnya ,tapi tidak masalah selagi jalanan datar Mew masih bisa menstabilkan laju mobil walaupun dalam kecepatan sedikit tinggi.

"Dad ,kenapa papa tidak mengangkat telfon kita?".

"Arggh ,Gulf dimana kamu meletakkan ponsel."gumam Mew pelan tapi dia harus tetap fokus jangan sampe dia hilang kendali.

"Dad ,Natha takut dad dan didepan sana ada jalan menurun ." Natha memegang lengan Daddy nya .

"Jangan takut sayang ,Daddy akan mencoba mematikan mobil kita pelan-pelan .

"Tapi dad,itu akan membuat mobil kita terbalik ," cegah Alex mendekat kan badan pada daddynya.

P'mew mengangguk ,dia benar-benar tidak punya pilihan sekarang ,p'mew menatap kaca spion dan melihat dua mobil tadi kembali mendekat pada mereka.

*Gulf , ,apa yang harus aku lakukan Gulf !batin Mew namun tidak lama badannya terdorong kedepan begitu juga dengan Alex dan natha.

Satu mobil sedan hitam dibelakang mereka menabrak kab mobil phi Mew dengan keras.

"Arggh Daddy !",suara Natha dan Alex terdengar keras.

"Sayang kalian tidak apa? Tanya Mew lalu dia  menginjak kuat pedal gas mobil nya menjauh dari sedan hitam itu.

"Dad,dad mobil kita terlalu cepat!" Teriak Alex menyandarkan tubuhnya kebelakang.

Phi Mew yang panik membuatnya mengingat kejadian dulu,dimana dia dikejar oleh musuh besar Gulf ,tapi saat itu mereka mengendarai motor.

*Tuhan tolong kami ,,Gulf !!!.

Batin Phi Mew memejamkan matanya,nafas nya mulai sesak ,sedangkan Natha dan Alex sama-sama memegang erat pengaman mobil yang sudah diaktifkan dari tadi .

Didepan jalan menurun dan mereka yakin mobil ini akan terbang dan pasti terbalik.

Aarrggggh !  Teriakan Natha dan Alex terdengar jelas ditelinga phi Mew tapi dia pun tidak mampu membuka matanya ,yang dia rasakan mobil itu melayang diudara.

***
Jenn company'e

Breaking new's.

"Kecelakaan beruntun terjadi dijalan tol blok c yang menyebabkan banyaknya korban dan juga ledakan besar."

______________

Hahahaha,suara tawa terdengar didalam sana setelah berita itu dimatikan  ,lima orang berpakaian rapi dan jas lengkap menyaksikan layar monitor itu dengan tatapan puas.

"Kau yakin mereka tidak akan selamat?"

"Tentu saja bos ,lihat lah mobil mereka terbakar,siapa yang bisa lolos dari itu."

"Kau benar Lubis ,hahaha " itulah suara Paman Gober yang menatap kecelakaan besar dijalan tol.

Lubis adalah orang kepercayaan Gober .Gober yang merasa puas  duduk dibangku kebesaran nya ,dia menumpang kedua tangannya didagu.

"Aku sangat yakin sekarang Gulf pasti sangat tertekan melihat suami dan anak-anaknya ". Gober sedikit tersenyum setelah bicara seperti itu.

"Benar bos,karna mereka sangat penting bagi Gulf". tambah lubis

"Tapi bos,bagaimana dengan anak buah kita yang terkena ledakan .!"salah satu dari rekan Lubis bicara.

"Buat apa fikirkan mereka ,yang penting kita sudah berhasil,"Lubis memotong ucapan rekannya cepat.

"Benar sekali,,Lubis kau selalu dapat ku andalkan ." Gober menatap Lubis dengan bangga dan disambut tertawa oleh mereka semua.

~
Sedangkan sekarang ,Gulf sedang berada didepan ruangan UGD menunggu dokter yang sedang memeriksa suami dan anak-anaknya didalam sana, ada phi Mild ,Sam ,Ken dan juga Jen disana .

"Arrghhh ,teriak Gulf memukul dinding didepannya.

"Gulf.!

"Phi Gulf ,!

Suara phi Mild dan Jen terdengar ,Gulf menekan kepalanya sedikit Kedinding karna terasa pusing.

"Bodoh ,bodoh ,apa yang aku lakukan !"umpat Gulf kesal.

"Gulf !! " P'mild memegang pundak Gulf dan membawanya kedalam pelukan p'mild.

"Tenang lah Gulf ,mereka akan baik-baik saja.l"

"Phi bagaimana aku bisa tenang phi,,aku bodoh ,aku idiotembiarkan mereka pergi begitu saja ."

"Bos maafkan kami terlam,,,,,,"

Ucapan sam terhenti saat pintu ruangan terbuka,Nick dan dua dokter lainnya keluar dari ruangan itu karna benar mereka berada di rumah sakit Mew.

"Dokter," panggil lalu Gulf segera mendekat pada Nick.

"Tuan Gulf ,"

"Saya dok ,bagaimana keadaan suami dan anak-anak saya dokter?" .

"Tuan tenanglah, kami akan melakukan yang terbaik untuk keluarga anda,,mereka tidak apa-apa ,hanya benturan keras dikepala dan juga sedikit luka bakar.

Gulf menghela nafas panjang mendengar ucapan Nick, dia sekilas menatap Jen yang menunduk lalu kembali menatap dokter Nick.

"Boleh saya masuk dokter?".

"Silahkan tuan ,sebentar lagi mungkin dokter Mew akan sadar.

Gulf mengangguk ,dia menatap phi mild sebentar lalu masuk kedalam ruangan itu.

Sesampainya didalam Gulf mendekati ranjang phi Mew dan duduk disampingnya.

"Phi ,maafkan aku phi,,maafkan aku yang sudah ceroboh hingga kalian seperti ini.

Gulf membelai wajah Mew yang saat ini masih belum sadarkan diri.

Gulf menyuruh phi mild untuk mengecek Natha dan Alex.

Diluar ruangan.

Jen bergegas ketoilet dan mengeluarkan ponselnya,dia menelfon papa nya untuk memberi kabar.

"(Mereka selamat)"

"........

"(Huh Jen tidak tahu dad,,kita lihat setelah ini)"

"......

"(Baiklah dad)."

Jen menatap dirinya dicermin setelah menelfon daddynya ,dia mendapat kabar dari daddynya tentang kecelakaan itu dan menyusul Gulf kerumah sakit untuk memastikan.

Dan ternyata benar Mew dan kedua anak mereka selamat membuat Jen marah,begitu juga dengan daddynya.

_______________
Mau ceritanya,
Next ya.

Happy read all
😘😘😘

Like n coment dong😍😍

DMT 2 ,(keluarga kecilku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang