Sementara itu Alex mengadakan pesta dengan kekasihnya dan juga beberapa teman satu kampus, tepatnya teman-teman Vee dari jurusan teknik.
Alex tersenyum melihat Vee yang saat ini menikmati musik ,dia tidak bisa bergabung karna Tidak biasa dengan bau alkohol dan rokok.
Alex mengeluarkan ponsel dari saku celananya dan mengambil beberapa foto Vee ,ini kedua kallinya mereka dipuncak dan Alex sengaja mengaktifkan mode pesawat diponselnya supaya tidak ada yang menganggu.
"Sayang!" Panggil Vee menghampiri Alex .
"uumm ,Vee berapa botol kamu minum?" Alex menghindar dari Vee karna mencium bau alkohol dari mulut Vee.
"Kenapa kamu menghindari aku,,kita sudah dua bulan bersama tapi kamu tidak mau menyentuhku Alex !"
"Maaf Vee ,aku belum bisa untuk itu."
"Alex ,kamu nyebelin banget sih!" Vee merajuk dan langsung berdiri .
Karna sedikit pengaruh alkohol membuat Vee susah berjalan dan hampir terjatuh ,Alex yang melihat itu segera memapah Vee.
"Sayang hati-hati jalannya!"
"Lepas ,aku mau kekamar !"
"Aku bantu!"
"Tidak lepaskan aku!" Vee mendorong tubuh Alex tapi Alex tidak melepasnya.
"Vee aku antar kamu kekamar!"
"Ummmz!"
Alex segera memepah Vee , dia membawa Vee kedalam kamar Vee ,mereka kepuncak bukan berarti Alex akan satu kamar sama Vee ,dia tidak akan melakukan itu.
Alex membaringkan Vee diranjang sesampainya dikamar ,Alex hendak pergi namun Vee menarik tangan alex hingga tubuh Alex menindihnya.
Dengan cepat Vee memutar tubuh mereka dan sekarang Vee berada diatas Alex.
"Vee apa yang kau lakukan? Beranjak dari ku!" Alex mendorong Vee namun Vee menahannya.
Vee tidak peduli penolakan Alex ,dia memegang satu tangan Alex supaya tidak lagi mendorongnya ,dia tau Alex tidak akan mendorongnya kuat.
Vee mencium leher Alex kanan dan kiri secara bergantian dan satu tangannya membuka semua kancing kemeja yang digunakan Alex dengan cepat.
"Vee hentikan !" Alex memegang tangan Vee .
"Alex kamu mencintai ku kan ,ayo lakukan dengan ku !"
Vee kembali mencium tulang selangka Alex setelah mengucapkan itu ,Alex menutup matanya mencoba menerima sentuhan Vee.
Vee tersenyum melihat itu ,Vee menelusuri badan mulus Alex dengan bibirnya.
Tidak sampai disitu Vee juga memainkan satu puting kecil Alex dengan jemarinya,dia juga memindahkan ciumannya kepusar Alex hingga Alex mendesah.
"Arggh ,Vee hentikan!"
"Hentikan! ,bagaimana aku bisa berhenti jika tubuhmu menerima sentuhan ku sayang ," ucap Vee tiba-tiba diatas wajah Alex .
Alex membuka matanya dan memalingkan wajah nya kekanan saat Vee hendak mencium bibirnya.
Vee mencium pipi Alex namun dengan cepat Alex mendorongnya kuat ,Alex berdiri dan merapikan kemeja nya.
"Maaf Vee aku tidak bisa !"
Alex keluar dari kamar Vee meninggalkan Vee yang terduduk diranjang karna kaget .
"Brengs*k!! " Vee memukul ranjangnya kuat ," kalau bukan karna uang Lo, gue juga tidak mau tidur dengan Lo dasar patung es ,sialan!" Makinya kesal. (😏)
"Berani sekali dia menolakku ,huhhh ,Vee sabar Vee sabar ,kau masih membutuhkannya ." Vee meremas tepi selimutnya menatap kearah pintu kamar dimana Alex sudah tidak terlihat disana .
Rencana nya gagal untuk menjadikan Alex satu-satunya untuknya ,bukan menjadikan dia satu-satunya milik Alex ,jika mereka melakukan itu Alex tidak akan meninggalkannya.
***
Keesokan harinya .Alex memilih pulang terlebih dahulu ,walaupun Vee merajuk padanya Alex tidak peduli ,karna Vee sudah melewati batas .
Alex menghentikan mobilnya diperkarangan rumah ,dia melihat mobil daddynya sudah ada disana.
Dia menelan ludah kasar ,dia semalam tidak pulang dan mematikan ponselnya ,alasan apa yang akan dia berikan.
Alex berjalan gontai dan segera masuk kedalam rumah ,ini benar salahnya dia hanya perlu mencari alasan yang tepat.
"Alex pulang!" Teriaknya pelan ,dia melihat Natha dan daddynya duduk disofa.
Natha hanya menatap Alex ,Alex menghembus nafas sebelum mendekat kearah daddynya.
"Dad!"
"Dari mana kamu?"
"Alex ,Alex ,Alex dari kampus Dad !"
"Ohh ,lalu dimana kamu bermalam? ,tidak bisakah kamu memberi kabar?,"
"Alex membantu teman belajar dad dan Alex lupa bawa charger ,hp Alex mati."
"Jawab Daddy dengan benar Alex! Siapa yang mengajari kamu berbohong!"bentak Mew membuat Alex kaget begitu juga dengan Natha yang duduk didepannya.
"Alex ,Alex tidak bohong Dad ,Alex bermalam dirumah teman ." Ucap Alex pelan dan menunduk dia mulai takut sekarang.
Mew berbalik kearah Alex dan memberikan beberapa kertas padanya ,hasil absensi dan nilai Alex satu semester ini.
Alex membulatkan matanya melihat absensi kemaren ,dia tidak menyangka kalau Daddy nya yang akan mengajar dikelasnya bahkan hari ini.
"Kenapa Daddy tidak melihat kamu dikampus?"
Alex hanya bungkam ,dia tidak tahu harus menjawab apa sekarang.
"Jawab Daddy Alex!"
"Alex sudah dewasa dad ,Alex juga butuh waktu untuk berada diluar?"jawab Alex membuat emosi daddynya naik.
"Dewasa !,dewasa kamu bilang! ,pria dewasa mana yang mementingkan main dari pada pendidikannya Alex? "
Alex hanya meremas kertas ditangannya ,
pertanyaan Daddynya membuat Alex terdiam."Alex sejak kapan kamu seperti ini ?Lihat nilaimu sekarang!,bahkan semut malu melihat nilai mu itu!"
"Dad ,Alex pintar Dad ,Alex bisa mengejar nilai itu dengan mudah ," tambah Alex.
Sedangkan Diluar sana Gulf yang baru pulang melihat mobil Alex dan phi Mew dirumah membuatnya bergegas masuk ,benar saja Mew sedang memarahi putranya, itu sedikit membuat Gulf geram.
"Daddy benar-benar kecewa sama kamu Alex ,kamu diberi kebebasan oleh papa mu tapi apa yang dia dapat ,kau pintar ,kau bisa mengejar ini tapi nilai mu?" Yah kamu benar juga! ,tapi menurut Daddy kamu bodoh alex!"
"Phi Mew hentikan itu!" Gulf menghentikan ucapan Mew dan berjalan mendekati mereka.
"Gulf,kenapa? Apa salah yang aku bilang?"
"Aku bilang hentikan phi ,tidak begini caranya bicara dengan anak-anak!"
"Gulf ,kau terlalu memanjakan mereka.!"
Setelah mengucap itu Mew pergi dari sana ,Gulf hanya menghela nafas tanpa mengejar suaminya itu ,Alex harus diutamakan sekarang.
______________
Greget lihat Gulf biasa jiwa emak-emak guys🤧🤧🥴
Vote n coment lagi ya ,🥰🥰🥰❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
DMT 2 ,(keluarga kecilku)
Romancecerita ini sambungan dari dokter mafia tampan yang sudah end, banyak yang minta cerita Alexander dan nathasha ,izinkan author mewujudkannya , Alex yang memilih mengikuti jejak sang Daddy nya Mew suppasit yang berprofesi sebagai dokter karna kepintar...