ep 39

1K 133 13
                                    

Gulf sekarang duduk disamping putra yang masih menunduk dan juga putri nya yang sedari tadi hanya diam saja.

"Natha ,Alex, maafkan Daddy kalian ya ,maaf jika Daddy kalian membentak dengan keras tadi."

Natha dan Alex hanya mengangguk  .

"Natha ,Alex dengarkan papa ,papa dan Daddy tidak pernah melarang kalian untuk melakukan apapun asalkan baik ,tidak melukai diri kalian sendiri ,dan tidak mencemari nama baik kalian sendiri dan tentunya ,keluarga kita.

Gulf memandang Natha dan Alex bergantian ,dia tidak boleh gegabah saat ini ,karna apa? mereka hidup bukan dikeluarga sempurna, maksudnya ,anak-anak nya tidak dibesarkan oleh lembutnya hati dan tangan seorang perempuan.

Jika phi Mew galak dan membentak anak mereka ,haruskah Gulf seperti itu ? ,Tidak Gulf tidak suka itu ,setidaknya dia harus berlaku lembut sebagai orang yang mengandung mereka ,dia harus bisa menjadi seorang ibu juga meskipun dia laki- laki.

Tempat putra dan putrinya mengadu ,memeluk nya jika putus cinta ,menghapus air mata mereka saat mereka lelah dan menyerah akan sesuatu ,Gulf ingin itu ,Gulf ingin anak-anaknya terbuka sama dia ,tidak hanya jadi seorang ayah yang mencari uang dan memberi sedikit perhatian pada mereka.

Salahkah Gulf berfikir seperti itu ,?

"Kalian tau ,Daddy kalian ,dari kecilnya sampai dewasa mengalami hidup yang penuh liku,asal kalian tahu Daddy membangun rumah sakit nya itu dengan uang nya sendiri ."

Natha dan Alex saling pandang ,mereka tidak pernah mendengar cerita ini.

"Papa tidak berbohong,papa mengangumi Daddy kalian gara-gara itu ,dia berjuang sendiri untuk hidup nya waktu muda dulu.

"Intinya gini ,Daddy pasti tidak mau anak-anaknya merasakan hal yang sama yang pernah dia rasakan ,dia ingin yang terbaik buat anak-anaknya ,kami tahu kalian sudah besar .

"Kalian ingin punya banyak teman,ingin punya pasangan ,kami tahu itu ,tapi bukan berarti kalian bisa bebas melakukan seenaknya hanya karna teman kalian itu,,tolong carilah teman yang benar-benar teman.

"Alex!" Gulf memanggil Alex dan memegang tangannya.

"Ya, ya pa!"

"Kamu sudah dewasa ,kamu sudah bisa berfikir terbuka untuk menghadapi dunia ini ,tapi papa tidak suka kamu berbohong seperti itu ,jika papa mau papa sudah menyeret mu pulang semalam ,kamu tau siapa papa kan? Tapi kenapa papa tidak melakukannya , karna papa tau kamu sudah dewasa papa tidak ingin kamu malu didepan teman-teman kamu ,,tapi Alex  papa tidak berharab kamu berbohong seperti ini Sama Daddy .

"Maafkan Alex pa!"

"Alex ,Daddy kamu marah karna masih peduli sama kamu ,dia masih sayang sama kamu ,tidak pernah kan melihat Daddy marah selama ini? "

"Tidak pa...!'

"Ya karna itu ,karna kamu tidak pernah berbuat salah ,jadi sekarang Daddy marah kamu tau penyebabnya ,minta maaf sama Daddy na?"

"Yes pa ,Alex akan meminta maaf."

"Dan satu lagi ,papa benar-benar tidak suka sama pria itu !"

"Tapi pa Alex mencintainya !"

"Alex ,kamu mencintai nya hanya karna dia bisa menyentuhmu ?".

"Pa....!"

"Baiklah ,kita tidak perlu bicarakan dia ,tapi papa akan membatasi limited card kamu menjadi 5jt  perbulan dan mobil kamu papa sita .

"Apaa,,,,,Tapi kenapa pa?"

"Hukuman buat kamu ?,dan juga Kamu akan tau nanti mana yang teman benar-benar teman .

"Paaa...!

"Kunci mobil, STNK ,SIM ,card" ,Gulf mengulurkan tangannya meminta itu semua.

Alex hanya pasrah ,dia mengeluarkan kunci mobilnya dan juga surat-surat termasuk kredit card nya dari dalam dompet.

Alex menatap Natha sekilas membuat Gulf tersenyum ,mata elang Gulf lebih cepat dari pada anaknya (mafia gitu Lo)

"Natha ,kamu mau beli apapun pake card Papa atau telfon Daddy.

"Baik pa !"

Alex menekuk wajah nya kesal ,bagaimana dia bisa hidup dengan uang 5jt perbulan,naik bis pulang balik kampus ,bahkan motor saja dirantai sama papanya.

"Okey !ini papa simpan sampai nanti kamu mengeluh sama papa."ucap Gulf lalu berdiri dari duduknya.

"Pa ngeluh sekarang aja bisa ngak sih"

"Ngeluh sama Daddy sana!".

"Papa ihh nyebelin ,Alex mana berani!"

Haha ,Gulf tertawa melihat wajah putra nya itu ,lalu pergi dari sana menuju kamarnya.

*Huh,waktunya membujuk bayi besar". Bathin Gulf menatap keatas kearah kamarnya.

Sedangkan di lantai atas Mew bergegas masuk kamar, karna tadi dia menguping pembicaraan keluarga kecilnya dari atas ,dia tersenyum melihat Gulf menghukum putra nya itu ,dia fikir Gulf akan memeluk Alex dan menenangkannya tanpa bicara .

Tapi Mew salah ,Gulf memanglah yang terbaik ,dia beruntung mendapatkan Gulf .

Mew segera mengambil laptopnya dan duduk diranjang ,dia menunggu Gulf masuk kedalam kamar mereka.

Gulf masuk kamarnya tanpa mengetuk pintu ,dia menatap Mew yang masih memakai sepatunya duduk selonjoran diranjang.

Gulf meletakkan tangganya dipinggang lalu mengeleng,suka bersih tapi bikin kotor terus fikirnya.

"Phi bisakah kamu membuka sepatu mu itu terlebih dahulu! Lihat lah ranjang nya kotor!" Omel Gulf cepat.

*Sial ,aku melupakan ini* batin Mew lalu melirik sekilas pada sepatunya ,namun Mew masa bodo dia kembali pada laptopnya tanpa menghiraukan tatapan Gulf padanya,dia ingin dibujuk saat ini.

  (Wqwq,phi Mew siapa itu?😭🤣).

_________________
Next kita +++ ayo .

Biar ngak serius serius amat .

😋😋
Vote n coment all
😘😘

DMT 2 ,(keluarga kecilku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang