26th

63 3 0
                                    

Di hari berikutnya Jana dengan disiplin mengikuti jadwal pemotretan dengan Mas Iraz dan team nya, berpindah dari satu lokasi ke lokasi lainnya tanpa banyak mengeluh, Fara dengan setia mendampinginya dengan memenuhi segala kebutuhan yang diperlukan Jana, selama di Kyoto, Jana tidak bisa menikmati kota itu karena harus patuh dengan jadwal ketat yang ada, hanya disela sela istirahatnya lah ia dapat sedikit meluangkan waktu dengan meng update kesehariannya di kanal kanal media sosialnya, yang tanpa ia sadari ada seseorang yang selalu menunggu apa yang Jana posting di account nya, kali ini Jana sendiri yang meng update kanal instagramnya, ada beberapa foto yang ia posting disitu, salah satunya adalah foto dirinya dengan mengenakan coat hitam dengan rambut yang diurai, serta make up natural yang cenderung pucat, dengan latar belakang keramaian di daerah dengan nuansa tradisional  kental yang sangat bertolak belakang dengan penampilan Jana di foto itu.

"Jan, tim management nya Jay ngajak kita makan malem nih, yuk siap siap yuk," ajak Fara,

"kok tumben sih pake dinner dinner an segala? Kayak belom kenal aja deh ah," keluh Jana sambil cemberut,

"lo kira Jay yang sekarang itu sama kayak waktu dia trainee dulu apa? Udah beda kali nonaaa," ujar Fara setengah meledek,

"dimana makan nya?" Tanya Jana singkat,

"nanti diinfoin kok, lo siap siap aja sana," ujar Fara sambil membuka ponsel nya memeriksa notifikasi yang masuk. Satu jam kemudian Jana sudah siap, entah kenapa malam itu ia ingin tampil sedikit tomboy, ia mengenakan boyfriend jeans berwarna hitam yang ia gulung sehingga memperlihatkan kaus kaki bermotif unik miliknya dipadu dengan kemeja oversized berwarna hitam serta sepatu converse berwarna orange cerah miliknya, ia dan Fara berjalan menuju lobi hotel untuk segera menaiki Taxi menuju resto yang dimaksud oleh management Jay Park.

Perjalanan Fara dan Jana hanya memakan waktu dua puluh menit untuk sampai ke tempat yang di maksud oleh tim management Jay Park, sesampainya mereka di resto yang dimaksud, mereka lantas langsung diantar menuju ruangan privat yang sudah dipesan oleh Jay Park, setelah menaiki tangga ke lantai dua resto tersebut, Jana dan Fara dipersilakan masuk, Jana tampak surprise dengan penampilan Jay Park yang baru, rambutnya yang sedikit bergelombang dan menyentuh telinga membuatnya terlihat seksi, ditambah tato yang ada disekujur tubuhnya makin menegaskan pesona seksinya itu.

"Hello Janaaaa!" Ujar Jay lantang sambil membuka kedua lengannya lebar lebar bersiap memeluk Jana,

"oh my God! Jay, how are you doin'? You're changed a lot!" Ujar Jana terkesima dengan penampilan Jay dihadapannya,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"oh my God! Jay, how are you doin'? You're changed a lot!" Ujar Jana terkesima dengan penampilan Jay dihadapannya,

"oh come on girl, tidak ada yang berubah dariku," ujar Jay dengan bahasa korea nya yang fasih, dibanding saat pertama kali ia menginjakkan kaki di seoul saat memulai karir sebagai trainee sambil menerima pelukan dari Jana, Jay pun terkesima dengan penampilan Jana sekarang,

"puberty hits you like a train, kau pun berubah banyak, tidak seperti saat pertama kali kita berkenalan saat korean indonesian festival dulu, you look, mmmm, terrible, hahahahaha" goda Jay sambil mempersilahkan Jana duduk, diruangan itu terdapat jay dan managernya serta tiga orang lagi selain Jana dan Fara, mereka semua telah saling mengenal cukup lama, sehingga tidak sulit berkomunikasi dan saling bertukar canda juga cerita.

Songbirds [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang