50th

57 1 0
                                    

Hari demi hari berganti hingga tiba saatnya Taka dan ketiga sahabatnya serta seluruh staff mereka untuk berangkat memulai US tour mereka, dan Jana akan bergabung dengan schedule mereka setelah beberapa schedule promosi dan interview nya di Tokyo berakhir, gadis itu pun telah mempersiapkan dirinya untuk keberangkatannya beberapa hari setelah keberangkatan kekasihnya yang lebih awal,

"Malam ini aku akan berangkat lebih dulu, kau jaga dirimu Jana-san, kabari aku terus," instruksi Taka pada Jana, gadis itu menangguk patuh mendengar ucapannya itu, semua berjalan lancar kala Jana mengantar keberangkatan Taka dan ketiga sahabatnya serta beberapa staff mereka ke airport, Jana tau malam sudah cukup larut dan angin musim gugur yang dingin cukup mengusiknya, namun ia ingin tetap menemani Taka menuju Airport mengingat beberapa hari ini gelagat kekasihnya memang menunjukkan seolah tidak ingin dipisahkan oleh apapun, mereka tidak menyadari apa yang akan terjadi esok hari setelah mereka akan terpisah sementara, saat Jana masih harus menyelesaikan pekerjaannya di Tokyo dan Taka memulai kick off concert nya di Salt Lake City, dimana Jana akan bergabung saat schedule band itu sudah sampai di Chicago, Mathias sepakat menambahkan beberapa kota lagi untuk Jana mengingat animo fans yang cukup positif setelah beberapa cuplikan duet Jana dengan Taka di unggah di kanal media sosial yqng mendulang banyak reaksi positif itu.

Pagi hari di Tokyo, cuaca sedikit mendung, dan Jana masih tertidur setelah serangkaian jadwal padatnya kemarin yang ditutup dengan mengantar Taka ke airport di tengah malam yang membuat Jana cukup kehilangan banyak waktu istirahatnya kemarin, Fara yang bangun lebih dulu seperti biasa langsung memeriksa e mail dari i pad nya dan menyalakan tv untuk sekedar menonton berita di pagi hari, namun saat ia baru saja membuka i pad nya tiba tiba ponselnya berbunyi dan menampilkan nama Mathias di layarnya, segera Fara mengangkatnya dengan rasa cemas, karena ini bukan kebiasaan kakak sepupu tertuanya menghubungi dirinya di hari yang masih pagi ini,

"Fara, udah liat berita?" Tanya Mathias terdengar berwibawa,

"Gue lagi nonton berita mas, tapi ngebahas soal saham, yang lo maksud berita apa?" Tanya Fara balik dengan perasaannya yang cemas,

"Fara, harusnya kemarin lo nggak usah ikut gue ke kyoto sama osaka karena kita kecolongan lagi," ucap Mathias dengan nada sedikit kecewa yang terdengar dari suaranya,

"Maksud lo mas?" Fara sudah tidak bisa lagi menyembunyikan rasa cemasnya itu,

"Ini lagi lagi soal Jana sama Takahiro, kita semua sepakat buat nggak spill the tea apapun soal hubungan mereka kan?" Tanya Mathias memastikan pada Fara,

"Iya Mas, bisa gue jamin," jawab Fara yakin,

"Tapi kita kecolongan lagi Far, nanti gue kirim link nya ke lo biar lo bisa periksa, gue yakin ini bukan editan soalnya," ucap Mathias mencoba tenang, Fara tertegun mendengar kata kata kakak sepupu tertuanya itu, ia mulai membayangkan sesuatu yang seharusnya belum jadi menjadi konsumsi publik ternyata tersebar bebas di dunia Maya,

"Gue mau telpon Goto abis ini, mau ngabarin, mereka udah tau apa belum, sambil gue cari cara juga supaya ini bisa mulus dilewatin," ujar Mathias menenangkan Fara, ia tau bahwa adik sepupunya ini seorang yang perfeksionis terhadap Jana, sehingga masalah seperti ini akan dirasa sebagai batu sandungan untuknya apalagi di tengah tengah promosi Jana dengan album Debut nya itu.

Fara memeriksa satu persatu foto yang terpampang di sebuah platform sosial media, disitu terlihat jelas foto foto saat Jana dan Takahiro bercumbu mesra di balkon apartemen ini, ada beberapa foto yang semuanya menampilkan saat Taka berciuman mesra dengan Jana, dan semua foto itu seolah mengurutkan reka adegan dari mulai Jana memeluk Taka dari belakang sampai Taka mencium Jana dengan dalam, terlihat sekali ini hasil dari tangan profesional mengingat jarak antara sepasang kekasih ini dengan sang fotografer pasti cukup jauh, dengan pencahayaan yang cukup temaram namun menghasilkan foto dengan kualitas gambar yang baik, Fara memperhatikan semua satu persatu, ia memikirkan apa niatan fotografer ini, tak ada artikel atau berita apapun yang ia tulis, hanya serangkaian foto saja yang ia unggah, membuat Fara bertanya tanya apa motif dibalik foto foto yang tersebar ini.

Songbirds [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang