29th

77 2 0
                                    

"Kau ingin makan apa malam ini, Jana-san?" Tanya Taka sambil mengusap lembut kepala Jana yang bersandar pada bahunya, sesekali ia memainkan rambut panjang Jana dan menyelipkannya di belakang telinga gadis itu,

"Aku rindu masakan Indonesia," ujar gadis itu polos,

"Baiklah, ayo kita isi perutmu dengan makanan kesukaanmu," ujar Taka seraya bangkit dari kursi taman itu dan mengulurkan tangannya pada Jana yang segera disambut oleh gadis itu, setelahnya mereka berjalan keluaar dari taman bermain itu, dengan bergandengan tangan erat, kali ini Taka benar benar tak peduli dengan orang orang disekitarnya yang betbisik dan menatapnya penuh rasa ingin tau, di pikirannya kali ini, ia hanya ingin jujur pada hubungannya dengan Jana, dan tak ragu mengakui kepada khalayak ramai bahwa Jana adalah kekasihnya, tak seperti saat bersama Ayumi dulu dimana di awal hubungannya, mereka sepakat untuk tidak membuka hubungan mereka ke ranah publik walaupun akhirnya para fans mereka pun mengetahui hubungan itu, dan menghasilkan berita yang terus menerus menjadi pembahasan di kanal kanal media sosial maupun forum forum online, mengenai hubungannya dengan model cantik itu, namun bersama dengan Jana, ia ingin jujur dan apa adanya, tak peduli berita apa yang akan muncul di dunia maya esok pagi.

"Jan lo dimana? Masih main? Mau makan nggak? Gue ada di Roppongi nih bareng sama Toru, Ryota, Tomoya, dan Goto-san, mau nyusul nggak? Nggak kangen sama nasi goreng udang emang Jan?" Cerocos Fara via telepon tanpa bisa dipotong,

"Edan lo ya, nyerocos nggak berenti, ini kebetulan banget gue sama Taka emang mau makan di situ, gue juga tadi baru aja kepikiran mau kesitu, eh keduluan lo, yaudah tunggu ya, bentar lagi sampai kok, bye," sahut Jana, sama sama tak bisa dipotong,

"Ada apa Jana-san?" Tanya Taka penasaran,

"Fara menelponku bahwa ia sudah berada di resto yang akan kita tuju, bersama ketiga sahabatmu dan juga managermu, ku rasa mereka mengetahui tentang kita berdua," ujar Jana sambil tersenyum dan memandangi pemandangan jalan dari jendela taxi yang mereka tumpangi,

"Sudah kuduga ini pasti ulah dua manusia bodoh itu," timpal Taka dengan nada gemas merujuk pada Ryota dan Tomoya yang memang memberikan kesempatan padanya untuk berdua dengan Jana sore tadi, Jana kemudian menggenggam tangan Taka perlahan, dan menatap pria di sampingnya dengan tatapannya yang menenangkan, yang membuat Taka luluh dibuatnya,

"Esok pagi aku akan pulang ke Jakarta, jadi tak ada salahnya jika kita berbagi waktu dengan yang lain sebelum bertemu kembali tiga bulan kemudian, bukan?" Ujarnya diplomatis,

"Ah tiga bulan ya, lama sekali Jana-san, jika tidak sedang mempersiapkan tour dan album baru, aku lebih memilih ikut denganmu ke Jakarta," ujar Taka sedikit merajuk,

"Tiga bulan tidaklah lama Mori-chan, aku di Jakarta juga mempersiapkan penampilanku dengan kalian nanti, jadi tak akan terasa lama," timpal Jana sambil tersenyum, Taka hanya memandangi wajah kekasihnya itu dengan tatapan teduhnya, kali ini ia tau bahwa ia bersama dengan gadis yang memiliki satu kesamaan yang besar dengannya, dan pengertian dengan kesibukan macam apa yang akan mereka berdua hadapi nanti, ia yakin bahwa Jana adalah gadis yang tak penuh prasangka, dan hubungannya kali ini akan lebih berwarna karena ia bersama dengan Jana, gadis campuran Italia yang mencuri hatinya sejak pertama kali mereka bertatapan mata di Bali berbulan bulan yang lalu.

"Heii!! Our songbird couple is comming!" Pekik Tomoya saat melihat sepasang penyanyi ini memasuki resto kecil itu,

"Heii!! Our songbird couple is comming!" Pekik Tomoya saat melihat sepasang penyanyi ini memasuki resto kecil itu,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Songbirds [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang