Hari ini adalah dimana kelulusan tiba. Banyak orang tua murid yang sudah hadir dan juga murid-murid lainnya.
Nana dan juga para sahabat-sahabatnya duduk di kursi paling depan bersama Fano dan juga teman-temannya.
Setelah acara sambutan selesai,kini mc naik ke atas panggung dan membacakan surat kelulusan.
"DINYATAKAN LULUS SERATUS PERSEN" ucap sang mc dengan lantang.
Riuhan tepuk tangan menggema di penjuru sekolah. Banyak murid-murid yang memeluk kedua orang tuanya dengan tangisan mereka, akhirnya setelah tiga tahun menempuh pendidikan di SMA ,dan merasakan kisah pahit manis SMA mereka tersenyum bangga akan hasil yang mereka capai, perjalanan belum usai, mereka akan berjuang lagi setelah ini.
*****
"Gilak,kita udah lulus woyy" teriak Sasa pada teman-temannya.
"Aaaa seneng banget" ujar Caca memeluk kedua sahabatnya dengan erat.
"Selamat bro, lulus juga akhirnya kita" ucap Bilal pada Fano dan Geo sembari ber tos ria ala laki-laki.
"Liat deh, cantik banget cewe gue kalo bahagia gitu" ucap Geo pada sahabatnya sembari menolehkan kepalanya pada Sasa dan juga sahabatnya yang sedang berpelukan.
"Selamat untuk anak-anak bunda" ujar Para ibu-ibu pada anaknya. Ada orang tua Nana,Fano, dan semuanya.
"Aaaa terimakasih bunda ku sayang" ujar mereka tertawa.
"Tes tes" suara mic terdengar.
"PENGUMUMAN, PROM NIGHT AKAN DILAKSANAKAN PADA MALAM INI PUKUL 19.00 DI HOTEL HUTAMA , TERIMAKASIH" Ujar sang mc di atas panggung sana.
*****
13.00 WIB
Setelah acara kelulusan selesai,kini Nana dan Fano sudah sampai di rumahnya.
"Sayang mau makan apa?" Tanya Nana pada suaminya yang sibuk menonton TV.
"Pesen aja yang, aku tau kamu capek" jawab Fano menolehkan kepalanya.
"Huh oke deh" balas Nana menghampiri Fano.
"Sok atuh pesen apa wae" ucap Fano menyodorkan ponselnya.
"Kamu mau apa yang?" Tanya Nana meng scroll foto makanan di ponsel suaminya itu.
"Apa aja deh, ngikut kamu ae aku yang" ucap Fano memeluk pinggang Nana dari samping.
Nana menganggukkan kepalanya tak lama ia menyodorkan ponsel Fano ke pemiliknya.
"Nih udah" ujar Nana memberikan ponsel tersebut.
Fano tak membalas, ia sibuk menghirup aroma rambut Nana yang khas dengan aroma vanilla.
Nana acuh dan meletakkan ponsel suaminya di meja.
"Sayang" panggil Fano dan dibalas deheman di oleh Nana.
"Sayangggg" rengek Fano membuat Nana menoleh kan wajahnya.
"Ada apa gantengnya aku?" Tanya Nana gemas sembari menangkup wajah tampan Fano.
"Gapapa" ujar Fano jadi kikuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Husband
Fiksi RemajaAPA?DIJODOHIN?!!NANA GAK MAU! -Nana KALIAN BENAR BENAR GILA! FANO GAK MAU DI JODOHIN! -Fano Ingin tau kelanjutannya? Yuk baca aja! Hanya cerita imajinasi saja hehe:') RANK : #1 in reina 19/08/20 #1 in cool 26/02/21 #2 in fano 19/08/20 #5 in pertema...
