Hari ini hari minggu,dimana surga dunia bagi para pelajar, sama hal nya dengan Fano dan Nana yang masih tertidur pulas di kasur dengan posisi berpelukan satu sama lain.
Cahaya sang surya masuk ke celah-celah jendela kamar,mengusik tidur insan yang damai dalam tidurnya
Perlahan-lahan Nana membuka matanya,dan tepat dihadapannya ada seorang lelaki tampan yang tak lain adalah Fano, suaminya.
Ia meneliti setiap inci wajah sang suami,mulai dari mata yang tenang jika terpejam,alis yang tebal, hidung yang mancung,kulit yang putih, serta rahang yang kokoh, perhatian Nana terpaku ketika melihat bibir tebal nan seksi itu membuat Nana meneguk ludah susah payah.
"Kenapa mukanya polos gitu, apalagi bibirnya,beuh jadi pengen cium,eehh" batin Nana.
Tiba-tiba mata Fano yang semula terpejam kini sudah terbuka lebar dan Fano tersenyum tipis ketika melihat wajah Nana begitu dekat dengannya.
"Morning",sapa Fano dengan suara serak khas bangun tidur.
"Ehh,too" ucap Nana dengan masih terkejutannya.
"Lucu banget sih" Kata Fano seraya terkekeh.
Sontak saja Nana mengerucutkan bibirnya lucu.
"Bibirnya kenapa tuh? Minta di cium,hmm?" Goda Fano
"Apaan sih,gajelas" elak Nana
"Biar jelas,sini" ucap Fano.
cup.
"Morning Kiss ehe" kata Fano dan langsung saja lari ke dalam kamar mandi karena ia tau sebentar lagi macan akan bangun.
"ARGH KAMPRET,GUE KECOLONGAN AWAS LO FANO KUDIL!" teriak Nana garang.
Sedangkan di dalam kamar mandi Fano cekikikan sendiri.
"suka banget gue goda dia,haha" batin Fano.
*****
Sekarang Nana sedang asyik menonton kartun kesukaannya yaitu si botak gak lulus, hingga suara Fano membuatnya kaget.
"Ikut gak?" Tanya Fano.
"Kemana?" Jawab Nana heran.
"Dihatimu", gurau Fano
"Eleh gembel saae" Ketus Nana
"Beneran,mau ikut gak?" Tanya Fano lagi.
"Lha iya kemana bambank?" Kata Nana jengah.
"Ada deh,gue bosen dirumah terus" ucap Fano dengan lesu.
"Ohh" Kata Nana.
"Hm terserah, ngomong-ngomong bunda sama ayah kemana Na?, Dan lo mau ikut ga?" Tanya Fano celingukan mencari keberadaan mertuanya itu.
"Ck,bunda sama ayah lagi ada kerjaan jadi berangkat pagi-pagi, yaudah ayo aja suntuk juga sih gue di rumah terus", kata Nana.
"Yaudah sana siap-siap" Suruh Fano.
"Hm,iya tunggu", kata Nana.
"5 menit" ucap Fano.
"Ok" kata Nana
****
Saat ini Nana dan Fano sudah sampai didepan rumah dengan gaya tidak terlalu mewah tetapi elegan.
"Ini orang ngapain bawa gue kesini?mao nyulik gue? Tapi kok rumahnya kaya gini, biasanya kan kalau di culik dibawa ke rumah tua apa gitu ha ini rumahnya masih baru deh,apa gue mau di....,", Batin Nana ketakutan dan bertanya-tanya.
"GAKKKKKK", Teriak Nana kencang.
Sontak saja Fano menutup telinganya rapat-rapat.
"Heh munyuk!,lo ngapain teriak-teriak ga ada kerjaan banget, oh lo mikir yang aneh-aneh ya?ngaku lo", selidik Fano dengan gurauan.
"Apaan sih,gak ko" kata Nana terbata-bata.
"Alah alasan ae lo,udah ayo turun" ajak Fano.
Kini mereka sudah sampai di depan pintu rumah tersebut.
"Ayo masuk" ajak Fano setelah membuka pintu.
Nana tampak antusias dan berbinar-binar ketika melihat bagian dalam rumah tersebut. Nana pun berjalan-jalan dirumah tersebut. Dia tak habis pikir rumah dengan gaya elegan mampu membuatnya berbinar-binar.
"Tapi ini rumah siapa?" Batin Nana.
Setelah puas mengelilingi rumah itu Nana menghampiri Fano yang sedang duduk di sofa ruang tamu sembari memainkan handphonenya.
"Em Fan,btw ini rumah siapa? Bagus banget!" Tanya Nana dengan girang.
"Rumah Kita", singkat Fano tanpa melihat Nana
"Ha? maksudnya", beo Nana.
"Rumah ini bakal jadi rumah kita", kata Fano.
"Hah beneran?, Tapi kapan lo beli rumah ini?"Tanya Nana lagi
"Beneran, Gue beli rumah ini saat gue udah SMA waktu itu gue berharap rumah ini bakal jadi tempat tinggal gue sama istri pilihan gue kelak, tapi nyatanya gue sama lo dijodohin dan udah deh pupus harapan gue,hehe" jelas Fano panjang lebar sembari tersenyum tipis.
"Oh gitu ya?,brati gue udah ambil kebahagiaan lo dong Fan? Secara kan kita nikah tanpa ada rasa sayang dan cinta." Kata Nana menundukkan wajahnya.
"Hey,gue bahagia bisa nikah sama lo,cinta akan datang dengan seiring berjalannya waktu,jangan merasa lo salah, gue seneng kok punya istri kaya lo," ucap Fano tersenyum manis.
"Makasih Fan,gue bakal berusaha mencintai lo" ucap Nana seraya memeluk Fano
"Gue juga", kata Fano membalas pelukan Nana.
Mereka melepaskan pelukannya dan bercanda ria dan memutuskan pulang kerumah.
"Gimana?mau kan pindah ke rumah yang gue beli?" Tanya Fano memecah keheningan di dalam mobil.
"Brati gue harus ninggalin orang tua gue dong?" Sedih Nana
"Kan kita bisa main ke rumah bunda kalau ada waktu luang," Saran Fano.
"Tapi kan gue gak mau pisah sama orang tua gue Fan", kata Nana dengan muka lesunya.
"Sekarang lo itu udah jadi tanggung jawab gue,gue suami lo, gue gak mau selalu ngerepotin bunda dan ayah gue pengen bikin lo bahagia dengan cara gue sendiri", kata Fano lembut.
"Yaudah deh", pasrah Nana
"Tapi janji ya main kerumah bunda kalau ada waktu luang?" Tanya Nana lagi.
"Iya bawel", kekeh Fano
" Ish," sebal Nana
"Oh ya?,tumben banget lo ga dingin kaya biasanya, sekarang udah banyak omong,lembut lagi,lo gak sakit kan?," Tanya Nana seraya menempelkan telapak tangannya ke kening Fano.
"Ga panas" Gumam Nana
"Gue gak sakit, mungkin karena lo hidup gue jadi hangat dan cerah lagi, ibaratnya apa ya? Oh ya matahari,lo matahari dan gue es nya,jadi gue butuhin lo buat mencairkan hidup gue dan buat hidup gue lebih cerah," Ucap Fano terkekeh dengan ucapannya yang panjang itu.
"Eh apaan saae lo, gembel lo gak mutu" sebal Nana
"Gue gak gembel,serius" ucap Fano serius.
"Gue sama Lo kan udah serius gimana si" goda Nana
"Oh iya ya? Kalau udah serius boleh dong ngelakuin apa aja", ucap Fano menyeringai.
"Ih ya gak!,dasar mesum" gerutu Nana.
"Lo yang mesum,gue belum bilang lo udah ngode,haha" tawa Fano pecah melihat muka cemberut Nana.
"Ish,bisa diem gak sih lo,gak baik bercanda dalam mobil,bahaya", Tegur Nana
"Iya deh nyonya Alfaro", kata Fano dengan tawa kecil nya.
Mereka melanjutkan perjalanan pulang.
****
Next?

KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Husband
Novela JuvenilAPA?DIJODOHIN?!!NANA GAK MAU! -Nana KALIAN BENAR BENAR GILA! FANO GAK MAU DI JODOHIN! -Fano Ingin tau kelanjutannya? Yuk baca aja! Hanya cerita imajinasi saja hehe:') RANK : #1 in reina 19/08/20 #1 in cool 26/02/21 #2 in fano 19/08/20 #5 in pertema...