Setelah penampilan gadis itu tadi, Agra berniat membelikannya minuman. Namun sayang, saat ia ingin mendekati sang gadis dan belum sempat memberikan satu botol air mineral kepadanya, gadis itu langsung buru-buru ngambil kunci mobil yg dititipkan ke salah satu teman gadis itu, dan pergi dengan tergesa-gesa.
Agra pun menatap botol air mineral yg ia beli tadi dan menghela nafas, namun pikirannya masih saja memikirkan "buru-buru banget, kenapa?" pikirannya terus saja berputar seputar pertanyaan yang sama sekali ia tidak tahu jawabannya apa
"Sorry, kalian temen Kay kan?"tanya Agra tak yakin
Ketiga gadis disana pun menganggukkan kepalanya, "Iya, kenapa ya?"tanya Reysa balik
"Ngga, gw mau nanya aja. Lo semua tau gak Kay pergi kemana?"tanya nya
Ketiga gadis itu pun saling bertatapan, "Sorry, Gra kita semua juga gatau dia tiba-tiba aja pergi, dan gabilang apa-apa"sahut Zira
Agra pun mengangguk dan masih ribut dengan pertanyaan kemana perginya gadis itu di dalam otaknya, "Yaudah, gw nitip ini ya buat dia"ujarnya menyerahkan botol air mineral yang diterima oleh Reysa
"Thanks ya"
"Iya gra"sahut mereka berbarengan
"Lo kemana sih Kay"batin Agra menjauh dari teman-teman gadis itu
***
Dilain sisi, Seorang gadis baru saja memarkirkan mobilnya di sebuah tempat yang nampak depan sangat sepi dan hening. Tempat itu minim pencahayaan dari luar, namun sekali masuk ke dalam tempat itu, berbanding balik dengan nampak depan.
Di dalam sebuah tempat nampak seperti rumah, dengan desain serba hitam dan pencahayaan yang terang menderang serta terdapat beberapa meja dan kursi. Ada sofa, meja billiard, tenis meja, samsak tinju standing, dan beberapa elektronik yg layaknya ada di sebuah rumah. Ia pun melangkahkan kaki nya ke dalam tempat itu, dan berjalan ke arah ruang tengah, yang sudah di isi full oleh 6 orang yang sudah menunggu kedatangan gadis itu.
"Sorry gw telat"ucapnya
Ke enam orang yang sibuk dengan ponsel nya itupun langsung menoleh dan berdiri, "Gapapa"ucap salah satu dari ke enam orang itu, sbg perwakilan.
"Pindah ke ruang utama"ucap Kay kepada ke enam orang itu yg langsung mendapat anggukan paham
Setelah semua nya berkumpul di ruang utama, akhirnya mereka semua pun dipersilahkan oleh Kay untuk duduk. Kay pun menatap ke enam orang di hadapannya, dan mengerutkan dahinya saat merasa ada yang kurang dari semuanya.
"Gada yang ngabarin dia?"tanya Kay spontan membuat ke lima orang disana bungkam serta keringat dingin
"Kay? Bukannya dia masih-"ucapan orang itu terpotong oleh Kay
"Iya, gw baru inget. Yaudah, kita lanjut yang ada dulu aja"ucapnya tegas dan berdiri untuk menuliskan sesuatu di papan tulis yang berada di depan meja rapat itu
Ia pun menuliskan beberapa kata di sana dan beberapa hal yg membuat ke enam orang itu mengangguk paham, "Gw gatau harus berapa kali lagi buat kita mecahin ini semua, cuman selama 2thn terakhir yang gada hasil sama sekali, gw rasa tahun ini kita harus bener-bener kerja keras"ujar Kay
"Gw yakin tahun ini kita bisa mecahin ini semua, gw yakin juga kalian semua pinter. Maka dari itu,gw mau kalian harus lebih sigap lagi buat kasus ini, gw mau tahun ini harus tuntas!"tegas Kay
![](https://img.wattpad.com/cover/273907787-288-k546940.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
RACE TO LOVE (Completed)
Teen FictionAgra Revano Dirgantara, Seorang dewa yang menjelma sebagai seorang Raja balap. Juga tentang Aliesha Kayana Zemira, Gadis cantik dengan sejuta rahasia didalam dirinya. Berawal dari pertemuan di sebuah tempat asing, berlanjutlah ke pertemuan singkat n...