MALAM ini, semua keluarga besar berkumpul di sebuah rumah mewah dengan 5 lantai. Ruangan utama sudah dipenuhi dengan sanak saudara, rumah mewah itu milik kediaman keluarga besar Aliesha — Isabella Greisy Aliesha, Oma dari Kay.
Orang-orang di ruangan itu mengenakan pakaian yang sangat amat rapih dan mengenakan tuksedo dengan berbagai macam warna, begitupun dengan yang perempuan mengenakan gaun yang indah serta polesan makeup yang cantik.
"Lisha, kenapa nempel sama Oma terus? Apa gak mau ngobrol sama sepupu-sepupu mu itu?"
"Males ah. Mereka mulu, bosen Omaa," jawab Kay.
"Udah sana, temuin mereka aja. Oma mau nunggu tamu oma dulu, bentar lagi sampai." ucap Bella mengelus pucuk kepala sang cucu.
Kay pun mengerutkan dahinya bingung, "Tamu? Bukan nya acara malem ini khusus untuk sanak saudara? Kok jadi ada tamu,"
"Iya memang. Tapi, tamu kali ini berbeda, tamu kali ini temen lama oma waktu kuliah di London dulu." jawab Bella mendapat anggukan paham dari Kay.
"Udah sana, temui sepupu-sepupu mu itu."
"Yaudah iyaa, siap ibu nyonya yang terhormat." ledek Kay pada Bella,
Bella hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah cucu perempuan kesayangannya itu. Tak lama dari arah pintu, terdengar derap langkah yang semakin lama semakin dekat dengan ruangan tengah. Waktu seseorang itu muncul di hadapan Bella, lantas membuat lekukan sempurna tercipta pada bibir Bella kala melihat seseorang yang ia tunggu.
"NAOMI,"
"BELLA.."
Keduanya langsung berpelukan sambil melepas rindu diantara keduanya. Dilain sisi, seorang lelaki dengan tuksedo yang terpasang di badannya membuat dirinya gagah perkasa, melihat seorang gadis dengan balutan dress yang sangat pas untuk gadis itu.
Namun, senyuman pada lelaki itu pudar kala melihat seorang lelaki yang juga mendekat ke-arah sang gadis, dan menggandeng tangan mungil Kay.
"Sha, jangan jauh-jauh kalo main." ucap Ray menatap manik mata indah milik Kay,
"Ngga, kan disini doang."
Haekal serta yang lainnya melihat sikap posesif Ray itupun langsung menggeleng-gelengkan kepala. "Posesif bener bro, santai aja kali. Kay juga gak bakalan kemana-mana," celetuk Diego
"Bacot." balas Ray,
"Sha, bukannya itu mantan lo ya?" ucap Tian menunjuk dengan satu kali lirikan,
"Lah? Tu orang kenapa ada disini? Bukannya acara khusus keluarga ya." bingung Haekal,
"Gw kesana bentar," ucap Kendra menuju ke arah Agra.
"Gra!"
Kendra mengambil dua gelas minuman dan memberikan satu untuk Agra. Lelaki itu terus melirik ke arah ujung, mendapati seorang gadis cantik dengan balutan dress hitam. "Udah kali ngelirik nya, masih gagal move on lo dari mba mantan?" ledek Kendra membuat Agra terkekeh sambil menenguk minuman.
//
Sesi utama dan inti dari pertemuan malam ini dimulai sebelum makan malam. Bella dan Naomi mulai mengumpulkan semua orang di area tengah rumah milik Bella.
KAMU SEDANG MEMBACA
RACE TO LOVE (Completed)
Fiksi RemajaAgra Revano Dirgantara, Seorang dewa yang menjelma sebagai seorang Raja balap. Juga tentang Aliesha Kayana Zemira, Gadis cantik dengan sejuta rahasia didalam dirinya. Berawal dari pertemuan di sebuah tempat asing, berlanjutlah ke pertemuan singkat n...
