65 - London & CeritaNya

144 23 65
                                    

65 - London & CeritaNya

"Setiap kota dan negara pasti mempunyai Ceritanya masing masing. Tapi London, Cerita favoritku dari segala cerita." — Aliesha Kayana Zemira

***

LONDON tempat pelarianku dari masalah masalah yang ada saat ini. Setelah, kejadian pengkhianatan Erisha dan putusnya hubungan dengan lelaki itu. Membuat diriku harus healing beberapa waktu. Kadang, diri kita butuh sedikit ruang dan waktu untuk menyendiri dan menerima semua masalah dan takdir yang sudah ditentukan oleh yang di Atas. Tempat healing, yang ku pilih kali ini tidak lain dan tidak bukan, London.

Negara yang selalu menjadi best view bagi orang orang yang butuh holiday dan ketenangan. Tapi, London lah yang mempertemukanku dengan apa yang tidak aku duga selama ini.

Arjoli milik Kay menunjukkan pukul 10 pagi bagian London. Niat awal, gadis itu hendak mencari makan di sekitaran hotelnya. Namun, ia dipertemukan dengan tidak sengaja saat ia bertabrakan dengan seorang lelaki yang terasa seperti dunia berhenti saat itu juga kala melihat lelaki itu.

Brakkk

"Sorry,"

"Its okay, its my fault-" ucap Lelaki itu terdiam saat melihat siapa orang yang ia tabrak.

Kay menatap lelaki itu tak percaya, "D-DIEGO?" lirihnya. "KAY!" kaget Diego.

Diego Gevariel — Lelaki yang selama 4thn bisa membuat Kay tegas dengan pendiriannya untuk menuntaskan kasus kematian Diego. Tapi lihat, siapa lelaki yang berada tepat di depannya saat ini. Diego, lelaki yang selama 4thn ini orang orang pikir meninggal, dia ada disini, London. Dia ada di London, tepat di depan Kay saat ini berdiri.

"NGGA- GAK MUNGKIN DIEGO." lirih Kay menatap Diego seperti ketakutan dan hendak melarikan diri sebelum akhirnya tangan gadis itu ditahan oleh Diego.

"Kay. Ngobrol dulu ya, gw jelasin semuanya ke lo."

"Ngga. Gak mungkin, Diego udah lama meninggal. Gak mungkin Diego kan?" lirihnya tak percaya.

"Kay, ini gw. Diego. Diego Gevariel yang lo kenal! Anggota pasukan inti 2 Tiger." ucap Diego.

Setelah Diego dan Kay mengobrol dan lelaki itu menjelaskan semua yang terjadi padanya. Masalah antara Kay dan masa lalu nya yang kelam selesai detik itu juga. Rasanya, seperti mimpi kala melihat Diego saat ini. Tapi nyatanya Diego tidak benar benar meninggal, Diego hanya memalsukan kematiannya agar Erisha yakin bahwa Diego benar benar meninggal ditangannya agar rencananya untuk menghancurkan dan melenyapkan Kay berhasil.

"GW KANGEN BANGET SAMA LO, GO!" seru Kay memeluk tubuh lelaki itu dengan sangat erat.

"Miss you too, Alie!"

Setelah pelukan yang lumayan lama dari keduanya, Diego memandangi wajah teduh gadis di depannya. "Kamu tinggal dimana selama di London, Sha? Terus berapa lama disini?" tanya Diego meminum coffe yang ia pesan.

"Aku di hotel **, besok udah harus check out. Rencana nya sih mau nyari apart buat selama disini, aku disini cuman 2 minggu doang."

Diego mengangguk paham. "Gimana kalo kamu tinggal di apart aku aja selama 2minggu kedepan? Tenang aja, di apart masih ada satu kamar kosong kok," ajak Diego, mendapat anggukan setuju dari sang gadis.

RACE TO LOVE (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang