Rasa apa ini? Seperti rasa kekosongan. Tak ada rasa pergerakan, detak jantung, dan juga tarikan napas, hanya ada kehampaan. Lalu aku pun membuka mata dan melihat dunia yang lain, dunia yang aneh, dunia yang tidak biasa, semua bangunannya berwarna putih seperti terbuat dari marmer, dan bentuknya pun sederhana seperti gedung-gedung di kota kecil dan juga langitnya berwarna gelap seperti mendung.
"di mana ini?" Tanyaku dengan keheranan.
"ini adalah tempat dimana orang-orang yang mencari tujuan mereka selanjutnya." Jawab seorang laki-laki yang aneh dengan jubah hitam, badannya yang terlalu tinggi untuk bisa dikatakan manusia, tapi di luar itu semuanya bagian tubuh serta posturnya masih bisa dikatakan mirip dengan manusia.
"pasti kau bingung, sebenarnya wujudku adalah tidak berwujud, hanya saja wujud ini ditampakan oleh pikiranmu agar kamu bisa mencerna keberadaan dan eksistensiku di alam ini."
"berarti aku sudah ......?" Kembali tanyaku.
"hmm, mungkin." Jawab sang sosok dengan singkat.
"lalu kenapa aku bisa ada di sini? Kenapa tidak langsung berada pada tempat yang sudah disediakan?" Tanyaku lebih lanjut.
"itu karena kau unik, hasil perhitungan yang seimbang yang hanya terjadi pada beberapa makhluk saja, itulah kenapa kau diberi kesempatan untuk menemukan tujuan di sini, peran apa yang akan kau ambil, dan sisi mana yang akan kau pilih." Semuanya menjadi buyar dan putih.
Terbangun lagi, masih berada di alam yang sama, dengan aku terbangun di sebuah lapangan yang besar, lapangan yang beralaskan tanah, hanya saja kali ini aku tidak sendiri, tiba-tiba banyak makhluk seperti manusia lain yang berada di sekitarku dan bukan hanya puluhan atau ratusan, bahkan ada ribuan. Aku pun bingung, lalu naiklah sesosok makhluk tinggi tersebut namun kali ini terdapat cincin "halo" di atas kepalanya dan mulai berbicara "wahai para manusia.".
"jadi benar orang-orang di sekitarku ini adalah manusia, syukurlah." Gumamku dengan lega.
"kalian para manusia-manusia tersesat, hari ini hingga tiga setengah tahun atau maksimal tujuh tahun kedepan saya berikan kalian kesempatan untuk mencari tujuan akhir, tentukan posisi kalian dan siapkan keteguhan hati. Sebenarnya waktu dan gravitasi di sini berbeda dengan tempat kalian dulu tapi sudah saya buat sedemikian mungkin agar mirip dengan tempat kalian terdahulu, ingat waktu itu terbatas dan gunakan waktu kalian sebaik mungkin karna akhir akan datang dan pasti akan datang." Lalu makhluk tersebut turun dari atas panggung dan kita para manusia pun dibubarkan, semuanya menjadi buyar dan putih lagi.
Kali ini terbangun dengan perasaan yang berbeda, bukan lagi di atas tanah, melainkan di atas kasur "akhirnya kau terbangun juga." Sosok pria yang mengunjungiku pertama kali pun muncul, "hari ini hari pertama kau akan kami nilai, keluarlah, di luar kau akan menjalani hidup seperti di duniamu dulu dan akan dinilai seperti di duniamu dulu. Seperti yang sudah dijelaskan kemarin, waktu dan gravitasi di dunia ini dibuat mirip dengan dunia mu, kau pun membutuhkan tidur dan nutrisi untuk menjadi aktivitas, hanya saja kau sudah tidak membutuhkan oksigen dan tidak ada kematian secara alami di dunia ini. Pergilah ke sebuah bangunan sekitar 500 meter ke arah barat dari tempat ini." Perintahnya sambil berdiri di depan pintu kamarku.
"darimana aku tahu arah pada dunia ini?" Tanyaku padanya.
"kau akan tahu dengan sendirinya." Lalu makhluk itu tiba-tiba menghilang.
Aku coba keluar kamar, semuanya sama seperti rumahku yang dulu dan terdapat sebuah keping emas dan perak di atas meja beserta tulisan di secarik kertas "gunakan ini untuk membeli sesuatu."
Aku membuka lemari bajuku, hanya ada pakaian berwarna putih dan abu-abu dan jumlahnya ada enam buah masing-masing tiga pakaian, sebuah pakaian dimana bagian atas dan bawah menyatu dan terbuat dari bahan pakaian katun dengan ikat pinggang, aku memilih warna putih hari ini. Maka keluarlah diriku, aneh memang bila ada sebuah rumah yang mirip dengan rumahku di kehidupan sebelumnya, dan berjalanlah diriku mengikuti kata hatiku, berkeliling di dunia yang aneh dimana secara visual dunia ini terasa seperti duniaku dulu, ada gedung, ada orang-orang berjalan, ada jalanan, dan sebagainya hanya saja banyak detil-detil yang hilang, seperti masuk ke dunia permainan video. Dari banyaknya gedung-gedung yang bertebaran, ada satu gedung yang mengambil perhatianku, gedung yang bertuliskan "Pembangunan Lingkungan" dan aku bertanya dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sfirilla
FantasyVivandy terbangun di dunia yang aneh dan dalam keadaan lupa ingatan, tapi mendapat tugas penting untuk menyelamatkan hari. Apakah dia bisa melakukannya? Akankah dia bisa mengingat masa lalunya? Ikuti perjalanan penuh aksi dari peperangan juga mister...