Sfirilla

Covered Sun : Pt 2. Battle of Dale

Esok hari aku kembali ke markas, sebenarnya aku tidak ingin berbuat apa-apa karena sebenarnya aku sangat malas sekali dengan keadaan sekarang, dengan semua euforia kemenangan Hartwell, lihat orang-orang ini, mereka tampak senang sekali saat Hartwell memenangkan hal ini, mungkin seperti sebelumnya mereka akan menganggapku sebagai penghianat lagi, tapi masa bodoh, masa depan dan keberlangsungan sistem yang asli harus dipertahankan dari orang-orang munafik seperti organisasi. Acacia menghampiriku dengan sedikit lelah, aku bertanya apa yang terjadi, dia bilang dia sudah mencariku dari pagi tapi ternyata aku baru datang, aku sudah mengatakannya memang sengaja aku datang siang karena aku sedang malas untuk datang ke markas dan aku tanya lagi sebenarnya ada apa gerangan dia mencariku sampai sebegitunya. Setelah beristirahat sejenak dia baru memberitahuku bahwa Rachel akan dikeluarkan dari organisasi dan akan digantikan oleh seseorang, ini gawat, saat masih tergabung dalam organisasi Rachel sudah ingin dibunuh diam-diam oleh Evon, apalagi sekarang semuanya sudah terbongkar dan Rachel akan dikeluarkan dari organisasi, nasibnya kini akan menjadi semakin bahaya. Aku hanya memberitahu Acacia untuk selalu bersama Rachel, kalau bisa mereka tinggal dalam satu atap saja, dan jika situasi semakin berbahaya mereka mungkin harus tinggal di tempatnya Abel. Zahar datang dan menghampiriku, dia bertanya ada apa aku dan Acacia sedang berbincang di sini, aku memberitahukan semuanya pada Zahar tentang apa yang baru saja dikatakan oleh Acacia, Zahar sepemikiran denganku, dia pikir ada baiknya jika Rachel terus bersama dengan Acacia, sekarang kami semua seperti memiliki target pada punggung kami yang senantiasa menjadi incaran bagi para ekstremis organisasi.

Beberapa waktu berlanjut seperti biasa, hingga saatnya kami dikumpulkan untuk briefing singkat tentang pertempuran berikutnya di sebuah ruangan aula yang besar dengan Noit sebagai pemimpin briefing tersebut. Aku merasa seperti sedang diperhatikan oleh semua orang, apakah ini perasaan saja? Atau memang aku sedang diperhatikan? Akhir-akhir ini aku tidak banyak berinteraksi dengan orang-orang markas, ya rata-rata karena aku seperti tidak enak karena mayoritas dari mereka adalah anggota organisasi dan yang pastinya menjadi bawahan yang patuh terhadap ketua mereka, seperti yang kubilang sebelumnya, menjadikan Hartwell sebagai ketua membuat kami kembali pada titik awal, dia melakukan pembersihan, sekarang aku tidak memiliki mata-mata dalam organisasi dan aku tidak lagi dapat menyuruh Mien untuk menggali sebuah informasi karena pasti kami sudah diawasi oleh para anggota organisasi. Seperti janjinya, Noit memberikan nama-nama dari para penjaga gerbang. Yang pertama kami telah hadapi adalah Gomora dan pada pertempuran kemarin kami bertempur melawan Volac atau si naga dan Furcas atau si seribu pedang yang diperpendek menjadi si pedang, sepertinya kami semua sudah tahu kemampuan mereka dan bahkan kami sudah mengalahkan mereka, jadi tidak perlu lagi kami bahas mengenai mereka. Sekarang dibahas mengenai pertempuran selanjutnya, pertempuran ini akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan, dan dalam persiapan itu kami juga akan kedatangan prajurit angkatan baru dan akan ada pemanggilan dari angkatan yang lama, lagi-lagi pasti Hartwell dan juga organisasi akan membuat sebuah pengkaderan bagi para angkatan baru ini. Pertempuran sepertinya akan diadakan pada sebuah tempat yang bernama Dale, sebuah lembah diantara dua gunung kecil yang mengapit diantaranya, tempat ini berjarak sekitar dua hari perjalanan tambahan dari lokasi pertempuran sebelumnya, kali ini mereka sepertinya juga mengirimkan para penjaga gerbang dan jumlahnya ada dua dari sebelumnya. Mereka adalah Oboros, Oboros memiliki kemampuan atau vecku kecepatan tinggi tapi bukan hanya pergerakannya yang sangat cepat, hal ini dikarenakan jalan otaknya yang sangat cepat, sepertinya vecku tipe tiga, sangat berbahaya karena vecku tipe ini tidak memiliki batasan seperti Volac yang berubah menjadi naga. Yang kedua bernama Basos, Basos memiliki kekuatan yang sangat kuat, bahkan dia dapat mengangkat batu besar dengan sangat mudah, belum diketahui apakah itu efek dari vecku atau kekuatan natural yang dia miliki, lagi-lagi musuh yang kuat tapi sekarang kami sudah kehilangan Ardsonn, mungkin Ardsonn satu-satunya orang yang dapat mengalahkannya dan sekarang sudah tidak ada, dasar Hartwell yang sangat egois, jika saja dia dapat menolong Ardsonn mungkin kami semua memiliki kesempatan yang lebih baik dalam mengalahkan mereka. Sebelum ditutup, ada pertanyaan dari Riku tentang profil penembak ribuan panah yang menjadi penutup dari pertempuran sebelumnya, Noit memberitahu namanya adalah Ragolas, dan kemungkinan kami semua akan bertemu dengannya pada pertempuran selanjutnya, hmm, ternyata dia bukan musuh kami selanjutnya dan dia hanya memberikan sebuah percobaan akan kekuatannya yang akan kami hadapi. Noit juga menjelaskan bahwa mengingat kemampuan Ragolas yang menggunakan serangan jarak jauh, maka mungkin dia juga akan bersama satu orang penjaga gerbang yang memiliki kemampuan jarak dekat, untuk sekarang kami dan pihak markas belum tahu siapa yang akan dipasangkan dengan Ragolas karena para pengintai belum berani untuk mengintai lebih jauh dari informasi yang sudah didapatkan. Untuk sekarang aku memikirkan bagaimana kami bisa mengalahkan Basos dan juga Oboros, kekuatan dan juga kecepatan, sebuah duet yang pasti akan menyulitkan kami semua.