Vomen nya sayang.
Happy reading~!
"pantaii!!! Jimin datang!!!"
"Ji! Jangan lari lari, Nanti jatuh!"
Yoongi terkekeh gemas melihat jimin yang sudah berlari kearah pantai, meninggalkan dia yang tengah sibuk mengeluarkan tas dan beberapa cemilan yang tersisa lalu membawa ketempat penginapan membiarkan jimin bermain sendirian dulu. Dia harus check in biar bisa meletakkan barang barang bawaan mereka sebelum menghabiskan waktu dipantai.
Sekarang sudah jam 3 sore, masih cukup waktu untuk bermain dipantai sampai jimin puas.
Sedangkan jimin malah asik sendiri dengan air laut, beruntung jimin memakai celana pendek sekarang, dia pun sudah membuka hoodie dan memberikannya pada yoongi untuk diletakkan dikamar dulu, sekarang jimin hanya mengenakan kemeja besar berwarna putih hingga kulitnya terlindungi dari sinar matahari.
Jimin tak henti tertawa ketika kakinya terkena air. Terkadang jimin juga akan berlarian mengejar kepiting kepiting kecil dan tertawa jika kepiting itu malah bersembunyi masuk pasir
Moodnya sangat baik hari ini, sangat sangat baik!
Jimin berjongkok memperhatikan kepiting kecil yang juga menatapnya. Jimin ingin meraihnya namun kepiting kecil itu malah lari dan bersembunyi
Jimin menoleh dan berteriak "yoongi sini! Kok lama banget sih!?"
Jimin berdecak saat yoongi tak kunjung datang. Dia pun bangkit lalu bermain main dengan ombak, jimin menunduk memperhatikan kakinya yang terendam air ombak, lalu perlahan air itu pun menjauh lalu kembali menenggelamkan kakinya.
"Yoongi!!!"
"Apasih ji! Kok teriak teriak?"
Jimin terlonjak kaget saat tiba tiba saja yoongi sudah berada dibelakangnya. Jimin terkekeh kecil.
"Aku fikir kamu ketiduran"
"Nggak lah sayang"
Yoongi ikut berdiri disebelah jimin "seneng?"
"Banget! Boleh nggak sih tinggal disini selamanya?"
Yoongi terkekeh kecil "emang sanggup jauh dari mama sama papa? Apalagi ini tepi pantai, rawan tsunami"
"Beneran??" Jimin menatap polos pada yoongi yang tertawa geli
"Beneran, tapi nggak papa"
"Nggak papa gimana?" Jimin memperbaiki rambutnya yang mengenai matanya karna angin
Yoongi tersenyum usil, dia pun menunduk lalu berbisik
"Kamu nggak bakal tenggelam, paling juga ngapung diatas air"
Tak sampai lima detik. Perlahan wajah jimin berubah merah dengan mata yang melotot garang saat menyadari arti perkataan yoongi.
"Kamu ngatain aku gendut!?"
Tawa yoongi pecah seketika tanpa aba aba dia pun berlari menjauh sebelum tangan jimin menempel duluan dikepalanya.
Jimin yang tak terima diledek ikut berlari mengejar yoongi sembari terus berteriak kesal.
"Yoongi brengsek! Awas ya lo!"
Tawa yoongi semakin menggelegar, mereka terus berlarian ditepi pantai tanpa mempedulikan cuaca dan banyak orang yang melihat, meski tak terlalu ramai.
"Coba sini tangkep aku kalo bisa. Kaki kamu tuh pendek, larinya pasti pelan"
Jimin semakin murka. Dengan penuh kekuatan jimin berlari mengayunkan kakinya hingga tangannya mengenai lengan yoongi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END]Brandalan Kampus
Teen Fiction•Yoongi dan Jimin udah jadi anak kuliahan nih. Gimana ya cerita mereka setelah berganti status menjadi mahasiswa? Apakah cinta mereka masih tetap sama kuatnya dengan kedatangan konflik2 baru? ❗Baca dulu brandalan sekolah agar tau kisah nya dari awal...