•19•

1.6K 190 27
                                    

Vote dan komen sayang!

Happy reading!

"lo udah hafal gerakan yang kemaren buk nina ajarin belum?"

Jimin menggeleng sambil memasukan tteokbokki kedalam mulutnya "udah, tapi yang gerakan terakhir masih kaku dikit"

"Mau gue ajarain? Gue udah lumayan hafal gerakan sih"

"Beneran? Lo udah hafal? Dalam waktu 4 hari kook?"

Jungkook mengangguk polos "besok kita latihan bareng gimana?"

"Oke deh!"

Jungkook tersenyum melihat senyum lebar milik sahabatnya itu, dia jadi ingat yoongi "Oh iya, yoongi kapan balik?"

"Katanya disana semingguan, mungkin empat atau lima hari juga udah balik"

"Btw, lo nggak risih jim? Kak Sehun... Liatin lo mulu dari tadi" jungkook memelankan suaranya sambil melirik sehun yang tengah duduk tak jauh dari mereka, namun yang mengerikan tatapan matanya yang tak lepas dari jimin membuat jungkook ingin menyembunyikan jimin sejauh mungkin.

"Udah lah kook, cepet habisin makanan lo, biar kita bisa balik kekelas"

Jungkook pun mengangguk mengerti lalu mulai memakan mienya dengan cepat hingga jimin terkekeh melihat tingkah lucu sahabatnya ini.

"Gue duluan ya jim"

"Loh kenapa buru buru!? Katanya mau pake bus hari ini?" Jimin mencebikkan bibirnya kesal, katanya janji selama yoongi nggak ada bakal temenin jimin naik bus pulang sekolah.

"Sorry jim, tapi taehyung ngajak jalan hari ini.. gue nggak bisa nolak"

Jimin menganga tak percaya, matanya melotot garang pada jungkook yang menatapnya memelas "demi taehyung lo tega ninggalin sahabat lo!?"

"Jim.. sorry~" jungkook mengenggam tangan jimin erat "janji deh besok gue temenin lo pulang, gimana?"

"Ya udah" jimin terkekeh pelan "sana pergi, take care ya. Kalo ada apa apa telfon gue aja"

Jimin tersenyum melihat bunny smile jungkook, siapa yang bisa marah pada laki laki semanis dia hah? Hanya melihat senyum dan tatapan matanya yang jernih saja bisa meluluh lantahkan hati siapapun yang menatapnya.

"Thank you! Gue sayang lo!!" Jungkook pun mengecup pipi jimin lalu berlari keluar berharap taehyung tak marah padanya karna sudah membuatnya menunggu lama.

Jungkook terus mengayunkan kakinya menuju parkir, sebisa mungkin dia harus cepat karna takut taehyung marah dan pergi meninggalkannya.

Namun setelah melihat pria bersenyum kotak itu tengah bersandar pada motornya menghilangkan kecemasan dalam hati jungkook.

Setidaknya taehyung masih mau menunggunya. Jungkook pun memelankan langkahnya sembari memperbaiki penampilannya, hingga akhirnya taehyung sadar saat jungkook sudah berada dihadapannya.

"Udah selesaikan kelasnya?"

"Udah, lo sendiri?"

"Masih ada, tapi 3 jam lagi"

Jungkook melirik jam tangannya, masih jam 1 berarti taehyung ada kelas jam 4.

"Nggak papakan kalo nanti kita perginya cuma sebentar" taehyung menatap jungkook yang juga menatapnya dengan wajah berseri.

"Nggak papa kok"

"Ya udah, yuk jalan"

Jungkook mengangguk setuju.

[END]Brandalan KampusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang