[END]Brandalan Kampus

•20•

Brak!!

Jimin memekik kaget saat sehun berhasil mendobrak pintu hingga terbuka

"Sini lo anjing!!"

"Gue nggak mauu!!" Jimin terus memberontak saat sehun mencoba menarik tangannya

"Lo nurut atau gue bakal buat kasar sama lo jim!"

"Hiks hiks gue salah apa~ kenapa lo jahat sama gue?"

"Gue mau lo jadi milik gue jimin! Gue harus dapetin lo!" Sehun kembali menarik lengan jimin hingga badan mungil itu terangkat lalu menariknya keluar

"Nggak!" Jimin mencoba memberontak, mati matian dia menahan rasa takutnya.

Jangan lagi, jimin mohon. Cukup taehyung yang melukai nya. Jika tidak dia mungkin akan benar benar rusak luar dalam.

Sehun mendorong badan jimin hingga dia terduduk diatas lantai toilet yang untungnya kering.

Sehun mencoba menghimpit jimin, namun lagi lagi jimin mencoba melawan.

Dia melayangkan satu bogem hingga mengenai kepala sehun, jimin mencoba berdiri dan ingin keluar namun sayang, kakinya dicekal hingga dia jatuh dengan kepala terbentur.

Lemas sudah, tak ada harapan untuk bisa selamat. Kepala jimin sakit dan pusing.

"Hiks yoongi tolong aku~" desis jimin ketakutan saat melihat sehun yang menyeringai mengerikan padanya.

Sehun kembali menghimpit badan jimin, baru saja dia akan mencium bibir jimin tiba tiba sebuah tarikan dari belakang menghentikan pergerakannya.

Sehun menoleh dan terkejut saat sebuah pukulan keras menghantam wajahnya hingga dia tersungkur kesamping.

Jimin yang terkejut langsung melihat siapa yang datang.

Akhirnya!

Tangis jimin pecah saat jungkook langsung memeluknya erat.

"Kook hiks dia hampir nyentuh gue hiks hiks gue takut~" jimin menyembunyikan kepalanya pada leher jungkook lalu meremas baju sahabatnya itu erat. Badannya bergetar ketakutan.

"Sttt nggak papa ji, gue sama tae disini, lo aman hm. Jangan nangis lagi"

Setelah merasa sehun tak akan bangun lagi, taehyung langsung berjongkok dan menatap jimin yang masih menangis.

"Jimin, udah lo aman sekarang. Jangan nangis lagi"

"Gue hiks gue takut~"

"Nggak papa, ayo pulang"

Jimin mengangguk, dia melepas pelukannya pada jungkook lalu mengusap wajahnya, dia mencoba bangkit namun kembali jatuh karna kakinya yang masih terasa sangat lemas.

Tak disangka, tiba tiba saja taehyung merunduk lalu menggendong jimin ala bridal.

Jimin terkejut tentu saja, refleks dia mengalungkan tangannya pada leher taehyung tanpa menyadari tatapan sendu dari jungkook yang berdiri didekatnya.

"Tae-"

"Biar gue gendong. Ayo jung"

Jungkook mencoba tersenyum lalu mengikuti langkah taehyung keluar toilet.

Jimin mendongak dan menatap taehyung dan jungkook bergantian.

"T-tolong jangan bilang apa apa dulu ke yoongi, gue nggak mau kerjaan dia berantakan gara gara gue"

"Tapi jim, yoongi harus tau keadaan lo"

"G-gue baik baik aja, biar gue yang bilang kalo dia udah pulang"