•36•

1.9K 182 21
                                    

"jimin, makan dulu yuk. Tante bawain sarapan buat kamu"

Jimin yang tadinya tengah memandangi wajah yoongi, menoleh dan tersenyum saat melihat tante dina yang tengah berdiri disebelahnya. Dengan sebuah tempat nasi ditangannya.

"Tapi tan, yoongi belum bangun. Dia ga sarapan?"

Tante dina hanya mampu tersenyum kecil, dia pun mengelus bahu jimin lembut "yoongi kan masih belum sadar sayang. Sekarang kamu makan dulu, biar kiat jagain yoonginya"

Laki laki manis itu mengangguk lalu mengikuti langkah tante dina kearah sofa yang terletak diruangan yoongi.

"Om gen sama tante rosa udah makan tan?"

"Udah sayang, tinggal kamu doang yang belum makan"

Jimin mengangguk dan mulai menyuap nasi goreng kemulutnya

"Gimana hubungan kamu sama yoongi jim?"

Jimin menelan nasi gorengnya dan menatap tante dina sedih

"Kita udah putus tan"

"Loh, kenapa?"

"Belakangan ini, kita punya banyak masalah tan. Banyak banget sampe aku ga tau, gimana nyeleseinnya satu satu"

"Masalah apa?"

"Aku ga tau awalnya gimana tan. Waktu yoongi pergi kebandung karna tuntutan agensi tempat dia kerja, kita baik baik aja. Sampe akhirnya dia pulang dan ngeliat hal yang seharusnya ga dia lihat"

"Apa?" Dina menatap jimin penuh tanda tanya.

"Taehyung cium aku tan. Padahal saat itu aku ga sadar karna aku lagi sakit. Yoongi liat semuanya dan marah besar, tepat saat itu juga jungkook sahabat aku ikut marah dan hina aku dikampus."

"Kenapa?"

"Karna kejadian itu tepat setelah dia ngungkapin perasaannya ketaehyung" akhirnya jimin pun menceritakan semuanya, dari saat jungkook menginanya, pertengkarannya dengan yoongi sampai akhirnya dia melihat yoongi dan jihoon di hotel saat itu.

Dina hanya diam dan mendengarkan, dia ikut merasakan kesedihan yang tengah jimin rasakan.

"Setelah kita putus, aku baru tau ternyata yoongi dijebak" jimin mengusap sudut matanya "aku niat mau perbaiki semuanya tan, tapi terlambat, semuanya udah terjadi, jimin ga sempat minta maaf^"

"Kamu tenang aja ya, tante yakin yoongi pasti bakal maafin kamu jimin, nanti saat dia udah bangun tante yakin, yoongi bakal dengerin penjelasan kamu dan maafin kamu sayang"

"Kalo ga gimana? Aku takut yoongi marah dan ga mau dengerin aku lagi tan"

"Percaya sama tante oke, semuanya bakal baik baik aja"

Jimin mengangguk dan tersenyum. Rasanya sangat nyaman bisa mengeluarkan seluruh isi hatinya kepada seseorang yang mendengarkannya dengan baik.

"Tan"

"Hm?"

"Kenapa waktu itu tante ga jadi nikah sama om gen?"

"Kamu-?"

"Maaf tan, aku ga sengaja denger percakapan tante sama tante Dian waktu dulu"

Dina tersenyum dan kembali mengingat kenangan terakhirnya dengan Dina sebelum kakaknya itu koma dan akhirnya tidur panjang.

"Kamu janji ya, kalo seandainya sesuatu yang buruk terjadi, dan aku ga bisa lagi kumpul sama kalian. Kamu mau gantiin posisi aku na"

"Kak, itu ga bakal terjadi. Kakak pasti sembuh, kakak pasti baik baik aja kak"

[END]Brandalan KampusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang