•17•

1.8K 205 36
                                    

Vote dan komen!

Happy reading~

"lo telat 10 menit"

"Sorry, gue tadi ada urusan"

"Gue nggak perduli. Lo kalah, itu artinya lo harus jauhin jimin"

"Nggak bisa gitu!"

"Emang nyatanya gitu, Jauhin jimin. Dia punya gue."

Rahang sehun mengeras saat yoongi dengan acuhnya berbalik dan berjalan menjauh.

"Tunggu brengsek!"

Dengan penuh emosi sehun berjalan mengejar yoongi, menarik lengan laki laki itu lalu melayangkan satu pukulan tepat dipipi hingga yoongi jatuh dan langsung dipukul brutal oleh Sehun

Bugh!

"Gue nggak mau kalah gitu aja!"

Bugh!

"Gue harus bisa milikin jimin!!!"

Bugh!!

Yoongi tak tinggal diam. Dia pun balas menendang paha sehun hingga laki laki itu terpental dan balas memukul laki laki itu keras.

Bugh!

"Lo fikir lo lagi ngomong sama siapa anjing!?"

Bugh!

"Gue pacarnya bangsat!"

Bugh!!"

"Kalo lo nggak mau mati! Jangan cari masalah sama gue setan!!"

"Akhhh!!"

Yoongi berteriak lalu kembali memukul kepala sehun sekuat tenaga hingga laki laki itu pingsan seketika. Wajahnya penuh dengan luka, sungguh sehun yang malang.

Yoongi melepaskan cengkramannya lalu menoleh kebelakang melihat teman teman sehun yang hanya diam melihatnya.

"Fuck"

Dia pun berdiri, meludahkan darah tepat disamping kepala sehun, memperbaiki jaketnya lalu pergi membiarkan semua orang mengerubungi sehun.

Tujuan yoongi hanya satu.

Jiminnya.

Drtttt drtttt

Jimin yang tadinya tengah menari mempelajari apa yang tadinya dia pelajari dikampus berhenti lalu menoleh pada ponselnya.

"Yoongi?"

Jimin melirik sudut kiri ponselnya.

Sudah jam 11:40. Untuk apa yoongi menelfonnya malam malam begini? Apalagi mereka habis bertemu tadi.

Tanpa ragu jimin pun menerima panggilan dari yoongi, mungkin ada sesuatu yang penting?

"Yoon? Ada apa?"

"Aku didepan gerbang rumah kamu."

"Hah? Ngapain?"

"Aku butuh kamu"

"Y-yoon, ada apa? Kamu baik baik aja kan?"

"Aku butuh kamu ji"

"O-oke. Aku kesana"

Jimin pun segera menutup panggilan lalu berlari keluar kamar dan turun kebawah. Syukur kedua orang tuanya sudah tidur.

"Jim? Mau kemana?"

Jimin sampai memekik kaget saat taehyung tiba tiba muncul dari dapur.

"Ada urusan bentar"

"Kemana? Ini udah malem"

[END]Brandalan KampusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang