Gudang Luka

Part 50.

Taehyung berjalan dengan langkah lemas ke dalam kamar, dia membuka kamar itu secara perlahan, tepat di ambang pintu Taehyung terdiam pria itu menatap sedih ranjang yang berada di depannya, setetes air mata mulai jatuh ke pipi tampan pria itu dengan cepat dia mengusapnya.

Perlahan-lahan pria itu melangkah dengan  pelan, penciuman wangi yang sama, wangi khas Jisoo yang selalu dia cium dari indra penciumannya, pria itu kembali teringat dimana dia pernah menyakiti Jisoo, dimana dia pernah melihat Jisoo menangis di kamar ini semuanya ada di satu ruangan kamar ini.

Pria itu duduk di atas ranjang, dan dia melihat sepasang Poto dan kamera yang di pajang di atas nakas, itu adalah poto Jisoo yang berada di London waktu itu bersamanya.

Taehyung langsung membawa sebuah kamera miliknya dan poto yang berada di atas nakas itu, senyuman sakit tertarik di bibir bawahnya.

"Aku merindukanmu Jisoo" isaknya dada mulai teramat sakit.

"Kenapa aku menyia-nyiakan wanita sebaik dirimu"  Taehyung mengusap poto Jisoo, air matanya jatuh ke atas poto tersebut, berlinang air mata Taehyung membasahi semua pipi.

"Kau terlalu baik, aku yang beruntung memilikimu" Taehyung menggigit bibir bawahnya. Dia mengusap pipinya, memori
-memori yang bersama Jisoo terus berputar di kepalanya, membuat dirinya semakin menyesal sampai saat ini.

Taehyung memeluk erat poto Jisoo dengan sakit di dadanya,  pria itu menangis deras, andai jika waktu bisa terulang kembali ada keajaiban dari tuhan dan tuhan membiarkan Jisoo dan Taehyung bersama, mungkin Taehyung tidak akan membuat kesalahan yang sama, tapi takdir tuhan berkata lain, tidak ada waktu yang bisa di ulang kembali. Yang terjadi sudah terjadi tidak bisa di rubah lagi.

"Terimakasih karena kau pernah hadir di dalam hidupku"

Suatu kalimat terakhir dengan penuh penyesalan yang di ucapkan oleh Taehyung. Karma seorang taehyung adalah di tinggalkan oleh orang yang benar-benar mencintai dirinya.

*Tamat*

***

Happy endingkan? Wah pasti happy ending nih.

Buat kalian jangan lupa mampir ke cerita lain yah yang judulnya AKNAS  di jamin seru kok kalo udah beberpa part ke bawah mah, pembaca Aknas masih sedikit 😪

meski pun beda ceritanya.