Rael menghela napas, mendengarkan dewan direksinya saling bertukar pikiran.
Mungkin lebih tepatnya saling bertukar teriakan.
Walau masih menempuh pendidikan S2, Rael harus menjalankan perannya sebagai calon penerus perusahaan. Itung-itung cari pengalaman.
Sayangnya jiwa Rael masih jiwa anak muda, duduk diam mendengarkan orang yang lebih tua bicara otomatis membuatnya bosan.
Rael berharap dia bisa segera pulang dan menyelesaikan tugas dari dosennya, lalu setelah semua itu dia bisa bermesraan dengan Albedo sesuka hatinya.
"Aah... I want to see my prince" begitu isi pikiran Rael.
Pria muda itu melihat jam tangannya, masih ada 2 jam sampai waktunya dia bisa pulang. Baginya 2 jam terpisah dari mate tercintanya sama saja dengan 2000 tahun tidak bertemu.
Maklum saja, Rael sudah terlanjur bucin.
Rael merasakan hp nya bergetar di saku jas, dia pun memeriksa siapa yang mengiriminya pesan.
"Hm? Albedo? It's rare for him to send me message in my work hours. Is something wrong?" pikiran Rael mulai dipenuhi tanda tanya.
BRAK!!!
Rael menggebrak meja saat dia bediri dari duduknya, membuat seisi ruangan menjadi hening seketika.
Para dewan yang menyaksikan dan merasakan bagaimana feromon alpha keluar dari tubuh Rael, tidak bisa membuka mulut mereka.
"Meeting hari ini sudah cukup, aku menunggu laporan kalian semua di mejaku tepat jam makan siang besok" ujar Rael, lalu berjalan pergi meninggalkan ruang rapat.
*******
"Kamu yakin ini akan berhasil?" Albedo bertanya pada Lumine.
Lumine mengangkat jempolnya "Tentu saja! Sepupuku itu pasti sedang otw balik"
"Kalo gitu aku titip Klee di rumah kalian, ya?"
"Okay!"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Isi pesan Rael dan Albedo
Dan keesokan harinya, Klee bertanya-tanya kenapa Albedo tidak bisa bangun dari tempat tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Buku Harian Seorang Anak Archon S1
FanfictionDear Diary. Aku hanya ingin punya keluarga yang normal tapi dari lahir aja udah gak normal, gimana dong? . . . WARNING : - YAOI bertebaran (YURI juga ada tapi dikit, straight juga ada) - Bahasa kasar - Chara rawan OOC - Bau-bau konten dewasa - Baha...