Kringgg..... Kringgg.....
Bel sekolah sudah berbunyi pertanda mata pelajaran telah usai, Siswa-siswi pun berhamburan keluar dari kelas.
Begitu juga dengan Rain, ia memasukan semua buku-bukunya kedalam tas dan bergegas ke tempat kerja nya.
Ia keluar dengan tergesa-gesa sambil membawa totebag miliknya, mengingat waktu pergantian pekerja tinggal 10 menit.
Rain mengelap keringat nya menggunakan tangannya, lumayan lelah berjalan dari sekolah ke Cafe tempatnya berkerja.
Yah walaupun jarak Cafe tersebut dengan sekolah tidak sejauh jarak dari rumahnya.
"Ini dia orangnya, Cepat ganti baju sana! Orang juga ada kesibukan yah jadi jangan seenaknya!"Sinis salah-satu rekan kerja Rain yang bernama Chika.
"M-maaf kak,"Ucap Rain.
Padahal ia sudah sangat berusaha untuk tak terlambat, rupanya lari dari sekolah ke cafe tersebut tidak cukup kalau hanya menghabiskan waktu 10 menit.
Rain melirik jam sekilas lalu pergi keruang ganti baju.
"Kamu yang sabar yah Rain, Chika kan emang gitu orangnya, padahal baru telat 2 menit di besar-besarin."Ucap Sinta.
"Iya gakpapa kok kak, mungkin maksud kak Chika supaya Rain lebih disiplin."Ucap Rain sambil tersenyum.
Sinta mengangguk sambil tersenyum lembut pada Rain.
Sudah sekitar 1 tahun lebih ia mengenal Rain, Rain yang ia kenal memang selalu sabar dan pekerja keras.
Ia salut dengan sifat Rain yang jujur dan dapat diandalkan, ia juga tau kalau Rain tak memiliki siapa-siapa lagi sejak ia masih kelas 2 SMP.
Karna hal itu juga Sinta sangat menyanyangi Rain dan sudah menganggap Rain sebagai adiknya sendiri.
"Kalau gitu Rain kedepan dulu yah Kak,"Ucap Rain lalu keluar dari ruangan tersebut.
Rain pun langsung mengerjakan pekerjaan nya, seperti membereskan meja Cafe dan mencuci gelas serta piringnya.
Ia juga mengantarkan pesanan-pesanan pembeli ke meja mereka.
Tanpa terasa waktu berlalu begitu saja, jam pun sudah menunjukkan ke pukul 10 malam.
Rain bersiap-siap untuk pulang kerumahnya karna jam kerja nya sudah habis.
"Kak Sinta, Rain duluan yah."Pamit Rain.
Sinta merupakan anak pemilik Cafe tersebut, ia ditugaskan ayahnya untuk melanjutkan bisnis keluarga nya, sedangkan Chika merupakan sepupu dari Sinta yang dipekerjakan juga disana.
Chika yang awalnya tinggal di Jerman bersama neneknya pulang ke Indonesia dan melanjutkan kuliahnya disini, dikarnakan neneknya yang sudah meninggal jadi ia tinggal dengan keluarga Sinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIN [End]✔
Teen Fiction[Squel Young Mother] ⚠EITSS! FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA⚠ "Dasar gak tau diri!" "Si miskin cari muka tuh! Berharap jadi Cinderella neng? Mimpi." "Anak beasiswa sok keras lagi, bangga lo bisa masuk sini hhhh." "Cihh murahan," Banyak cercaan lainnya y...