Sugus 6

4.5K 168 0
                                    

Sudah beberapa hari Khai berda dirumah kyai dikarnakan sedang sakit.

Seperti sekarang Riana dan yang lainnya bergegas ingin ke rumah kyai untuk menjenguk Khai yang sakit

" Riana, ayo cepat" titah Syahla kepada riana.

"Iya sabar dong " balas Riana dari dalam kamar asrama.

"Yuk jalan" sambung Riana kepada Syahla dan Rosi.

" Rosi kamu kenapa? " Tanya Syahla kepada Rosi yang tengah melamun.

" Aku merasa nggak nyangka aja," ucap Rosi kepada temannya.

" Kalau Khai itu ternyata anaknya Abuya sama umi" sambungnya lagi.

"Aku juga sih" balas Riana yang tengah ditatap oleh temannya. 

" Dulu sih aku perna curiga kalau Khai itu anaknya Abuya sama umi" sambungnya lagi

" Sudahlah ayo kita jenguk Khai" ucap syahla dan diangguki oleh temannya

Memang Riana dan temannya telah mengetahui kalau Khai itu anaknya Abuya sama umi tapi tidak dengan seluruh ponpes, Abuya yang menyuruh agar tidak memberikan informasi ini kepada seluruh santri diponpes sebelum Khai yang meminta.




Flashback

Setelah pulang dari madrasah Aliyah, Riana dan temannya pergi kerumah kyai, sebelum itu mereka terlebih dahulu ke asrama.

"Assalamualaikum" ucap Riana dan temannya.

"Waalaikumsalam" balas umi dari dalam rumah dan keluar untuk melihat siapa yang datang.

" Ada anak umi, ada apa?" Tanya umi ramah kepada Riana dan temannya.

" Hmm gini mi, kami mau jenguk Khai" ucap Riana kepada temannya

" Iya mi soalnya tadi pagi kami tahu Khai disini, karna dikasih tahu oleh Gus mishba" sambung Syahla sedangkan Rosi hanya menundukkan kepala.

" Yaudah, kalau gitu yuk ikut umi kekamarnya khai, Khai lagi makan dikamarnya bersama abuya " ucap umi membuat Riana dan temannya mengerutkan kening mereka karna tidak mengerti.Dan umi yang melihat itu pun hanya tersenyum.

Sesampainya dikamar Khai, Riana melihat kalau Khai lagi makan disuapin oleh Abuya  yaitu papanya Khai.

" Assalamualaikum" ucap umi ketika masuk ke kamar Khai dan diikuti oleh temannya Khai.

Membuat Khai dan Abuya menatap kearah umi dan membuat Khai kaget, karna kedatangan temannya.

Melihat putrinya kaget umipun angkat bicara

" Ini ada teman adek yang jenguk adek " ucap umi membuat teman Khai tak mengerti.

Abuya dan umi yang mengerti pun langsung meninggalkan Khai dan temannya.

" Khai kok bisa sih kamu ada dirumah kyai" ujar Rosi yang kepo, membuat Khai terdiam.

" Khai kamu sakit apa " tanya Riana pelan kepada khai, sedangkan Khai hanya diam dan tak bersuara

" Jawab dong Khai jangan diam saja" balas Rosi kepada khai, yang sedikit kesal.

" Hmm, tapi kalian jangan marah ya apalagi kaget" ujar Khai yang akhirnya buka suara, dan diangguki oleh temannya.

" Sebenarnya aku ini anak kandung Abuya sama umi" ucap Khai jujur membuat ketiga temannya kaget.

" Terus kenapa kamu tidak jujur sama kami dari awal" tutur Syahla yang dari tadi diam

" Iya apakah kamu malu punya keluarga kek Abuya dan umi" ujar Rosi lagi.

" Sudah kalian diam dulu, biarkan Khai selesaikan bicaranya dulu" ucap Riana yang tak mau ada perdebatan antara teman-temannya

" Bukan aku nggak mau ngaku kalau aku anak Abuya sama umi" ujar Khai dengan lembut.

"  Dan aku bukannya malu mengakui  Abuya sama umi itu adalah ortuku, Aku hanya  ingin sekolah dengan bebas tanpa ada perbedaan antara anak kyai dan anak lainnya" tutur Khai dengan kepala menunduk, membuat temannya merasa bersalah.

" Maaf kan kami Khai" nyesal Rosi kepada khai  dan dibalas gelengan kepala oleh Khai.

" Kalian nggak salah kok, seharusnya aku jujur saja kalau aku anak Abuya dan umi" ujar Khai kepada temannya

" Tapi kalian tenang aja, mungkin nanti aku akan kasih tahu orang lain, tapi aku mohon jangan kalian kasih tau orang lain sebelum aku siap " sambung Khai menatap temannya dan diangguki oleh mereka.

" Yaudah kalau gitu kamu istirahat saja" ucap Riana dan diangguki oleh Khai

" Kalau gitu kami pamit ya, kan kamu udah ada Abuya, umi dan Gus mishba yang jaga"  pamit Riana dan yang lainnya, yang akan kembali ke asrama karna sebentar lagi akan menunaikan shalat ashar.


Flashback off







*******







Setelah lama tidak kembali ke asrama, hari ini Khai dijemput  oleh temannya di rumah kyai.

" Kalian kenapa sih, aku bisa jalan sendiri" ucap Khai kepada temannya yang sejak tadi memegang tangan khai dan lainnya.

" Kamu itu baru sembuh, jangan banyak bicara diam saja " peringat Riana kepada Khai yang membuat Khai jengah.
Sedangkan umi dan Abuya hanya tersenyum melihat interaksi Khai dan temannya itu.

Setelah itu mereka pamit kepada Abuya dan umi, jangan lupa berpamitan kepada Gus mishba yang tampan itu.

" Abuya,umi dan Gus kami pamit ke asrama ya" ucap Riana gugup, dan mewakili temannya.  Membuat Khai tersenyum jahil karena dia tahu kalau Riana menyukai gus mishba yang aneh itu.

" Kak, jawab dong " ujar Khai yang dari tadi diam, dan dibalas senyum manis dari Gus mishba yang membuat ketiga temannya Khai terperangah karna senyum Gus mishba.





Setibanya diasrma Khai dan temannya di cegah oleh Aisyah dan zira dikarnakan mereka tidak menyukai Riana dan temannya yang bisa keluar masuk rumah kyai beberapa Minggu ini,

" Kalian ada masalah apa sih, sama kami" tanya Rosi santai.

" Ckck, kalian yang ada masalah apa sama kami" decak zira, membuat Riana dan temannya mengerutkan keningn,

" Maksud lo apa" ucap syahla yang kesal sama mereka.

" Santai nggak usah ngegas, Lo pakai pelet apa sih" ucap Aisyah kepada Riana

" Iya sampai sampai dekat banget sama umi Azmi" sambung zira kepada Riana

" Lo mau tau aja apa mau tahu benget" ujar Riana.

" Hei Lo dengar ya Gus Mishba itu milik gue " ujar Aisyah kepada Riana dan temannya. Membuat mereka tertawa terbahak-bahak.

" Kata siapa ?" Ejek Riana 

" Emangnya Gus mishba mau apa modelan kayak kalian" ujar Khai membuat zira dan Aisyah terdiam.

" Lihat aja jika nanti gue sama Gus mishba nikah, maka kalian akan nyesal" ujar Aisyah kepada Riana dan temannya. Membuat mereka tertawa.

" Kalian nggak tau kan Aisyah itu siapa?" Tanya zira kepada Riana dan temannya dan dibalas gelengan kepala.

" Aisyah itu anak kyai yang ternama, pastilah Gus mishba akan memilih Aisyah " sambung zira dengan pd nya.  Membuat Riana dan temannya membulatkan matanya

" Nggak percaya gue" tutur Syahla.

" Masa anak kyai ternama kelakuan nya kek gini" tunjuk Rosi kepada  Aisyah, membuat Aisyah geram dengan tingkah Rosy Dan temannya. Dan berlalu meninggalkan mereka.

" Awas Lo" teriak Aisyah yang geram.












 




















10 Oktober 2021

Tolong di vote dan comment

Gusku incaranku (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang